Fisiologi Pernapasan Sirkulasi Pulmoner

paru. Arteri bronkhialis berasal dari aorta torakalis dan berjalan sepanjang dinding posterior bronkhus. Vena bronkhialis akan mengalirkan darah menuju vena pulmonalis. Arteri pulmonallis berasal dari ventrikel kanan yang mengalirkan darah vena ke paru-paru di mana darah tersebut mengambil bagian dalam pertukaran gas. Jalinan kapiler paru-paru yang halus mengitari dan menutupi alveolus merupakan kontak yang diperlukan untuk pertukaran gas antara alveolus dan darah Somantri, 2007.

2.1.2 Fisiologi Pernapasan

Sistem pernafasan atau disebut juga sistem respirasi yang berarti bernapas lagi. Mempunyai peran atau fungsi menyediakan O 2 serta mengeluarkan gas CO 2 dari tubuh. Fungsi penyediaan O 2 serta pengeluaran CO 2 merupakan fungsi yang vital bagi kehidupan. O 2 merupakan sumber tenaga bagi tubuh yang harus di pasok terus menerus O 2 merupakan sumber tenaga bagi tubuh yang harus di pasok terus menerus, sedangkan CO 2 merupakan bahan toksik yang harus segera dikeluarkan dari tubuh. Bila tertumpuk didalam darah akan menurunkan pH sehingga menimbulkan keadaan asidosis yang dapat menganggu faal badan bahkan menyebabkan kematian Ganong, 2010. Proses respirasi berlangsung beberapa tahap, yaitu: 1 Ventilasi, yaitu pergerakan udara kedalam dan keluar paru; 2 Distribusi, yaitu udara yang telah memasuki saluran napas diantar keseluruh paru, kemudian masuk kedalam alveolus; 3 Perfusi, yaitu sirkulasi darah di dalam pembuluh kapiler paru; 4 Difusi gas O 2 dan CO 2 , yaitu perpindahan molekul oksigen dari rongga alveolus, melewati membrane kapiler alveolar, kemudian melintasi plasma darah, dan selanjutnya menembus dinding sel darah merah, dimana akhirnya masuk ke interior sel darah merah hingga berikatan dengan hemoglobin Alsagaf, 1995. Faal paru seseorang dikatakan normal jika hasil kerja proses ventilasi, distribusi, perfusi, difusi, serta hubungan antara ventilasi dengan perfusi pada orang tersebut dalam keadaan santai menghasilkan tekanan parsial gas darah arteri Universitas Sumatera Utara PaO 2 dan PaCO 2 yang normal. Yang dimaksud keadaan santai adalah keadaan ketika jantung dan paru tanpa beban kerja yang berat Djojodibroto, 2009. Tekanan parsial gas darah arteri yang normal adalah PaO 2 sekitar 96 mmHg dan PaCO 2 sekitar 40 mmHg. Tekanan parsial ini diupayakan dipertahankan tanpa memandang kebutuhan oksigen yang berbeda-beda, yaitu saat tidur kebutuhan oksigen 100 mLmenit dibandingkan dengan saat ada beban kerja exercise, 2000-3000 mLmenit Djojodibroto, 2009. Proses pertukaran gas memerlukan 4 proses yang mempunyai ketergantungan satu sama lain yaitu: 1 Proses yang berkaitan dengan volume udara napas dan distribusi ventilasi; 2 Proses yang berkaitan dengan volume darah di paru dan distribusi aliran darah; 3 Proses yang berkaitan dengan difusi O 2 dan CO 2 ; 4 Proses yang berkaitan dengan regulasi pernapasan Djojodibroto, 2009. 2.1.3 Uji faal paru 2.1.3.1 KVP dan VEP