BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1. Jenis Penelitian
Penelitian ini bersifat survey deskriptif dengan desain cross sectional potong lintang , yaitu untuk melihat perbandingan profil hematologi sebelum
dan sesudah mendapatkan kemoterapi fase induksi.
4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian
Pengambilan data penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan pada bulan September
– November 2015. Rumah sakit ini dipilih karena merupakan rumah sakit tipe A dan menjadi rumah sakit rujukan
utama untuk wilayah Sumatera Utara dan sekitarnya.
4.3. Populasi dan Sampel
4.3.1. Populasi Populasi penelitian ini adalah seluruh rekam medik pasien LLA yang di
rawat inap di Bangsal Anak Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan yang telah mendapatkan kemoterapi fase induksi.
Berdasarkan survei awal yang penulis lakukan, pada Maret 2011-Maret 2015 tercatat jumlah pasien anak penderita LLA yang mendapat kemoterapi di
Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan adalah sebanyak 120 pasien.
4.3.2. Sampel Jenis sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah total sampling ,
dimana penentuan sampel dengan mengambil seluruh populasi sebagai subjek penelitian berdasarkan kriteria-kriteria yang telah ditetapkan.
Universitas Sumatera Utara
Adapun kriteria inklusi dan eksklusi dalam penelitian ini adalah: a.
Kriteria Inklusi 1.
Anak usia 0-18 tahun 2.
Telah melakukan pemeriksaan laboratorium lengkap 3.
Telah mendapatkan kemoterapi fase induksi selama 7 minggu 4.
Menggunakan regimen pengobatan untuk pasien anak dengan LLA, yaitu Mtx, vinkristin, prednisone, daunorubicin, dan L-asparaginase
b. Kriteria Eksklusi
1. Pasien yang mendapatkan pengobatan radioterapi, stem sel.
2. Pasien yang mendapatkan kemoterapi fase konsolidasi dan
pemeliharaan 3.
Pasien dengan komplikasi LLA seperti sindrom tumor lisis
4.4. Metode Pengumpulan Data
Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu data yang didapatkan melalui rekam medis pasien, meliputi ada atau
tidaknya riwayat mendapatkan kemoterapi fase induksi dengan regimen pengobatan yang telah ditentukan tersebut di atas.
4.5. Ethical Clearance