Metode Penelitian Lokasi Penelitian Populasi dan Sampel

40 BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskrftif, yaitu sebagai prosedur pemecahan masalah yang diselidiki, dengan menggambarkan melukiskan berdasarkan objek peneliti pada saat sekarang, sebagaimana adanya. Metode deskriptif memusatkan perhatiannya pada penemuan fakta- fakta fact -finding sebagaimana keadaan sebenarnya Nawawi, 1995:73

3.2 Lokasi Penelitian

Lokasi penelitan bertempat di desa Batunadua Kecamatan Pangaribuan Tapanuli Utara. Adapun alasan penulis memilih desa ini sebagai tempat penelitian adalah karena pada desa ini penulis melihat betapa kurangnya campur tangan pemerintah setempat dalam meningkatkan kondisi ekonomi rumah tangga dalam sector pertanian, sebab pada desa Batunadua sangat kurang informasi tentang teknologi cara bercocok tanam yang baik sehingga dapat menghasilkan panen yang maksimal, pada desa ini penulis juga mendapat data tentang bagaimana kondisi sosial ekonomi rumah tangga yang dialami oleh masyarakat desa Batunadua dan bagaimana satus gizi pada anak balita di desa Batunadua yang merupakan generasi penerus yang seharusnya medapat perhatian lebih dalam pertumbuhannya, dimana yang menjadi subjek penelitian penulis adalah orang tua Universitas Sumatera Utara 41 dari anak balita tersebut. Jadi lokasi penelitian berawal dari puskesmas kemudian dilanjutkan pada masing- masing subjek penelitian.

3.3 Populasi dan Sampel

3.3.1 Populasi Populasi adalah keseluruhan objek yang terdiri dari manusia, benda, hewan, tumbuhan, gejala nilai atau peristiwa sebagai sumber daya yang menerima karakter tertentu dalam suau penelitian Nawawi,1995:73. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu rumah tangga yang memiliki anak balita yang ada di desa Batunadua Kecamatan Pangaribuan Tapanuli Utara 3.3.2 Sampel Menurut Arikunto, sampel adalah jika jumlah populasi kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi atau untuk menentukan sampel dapat digunakan denhgan antara 10-15 dan 20-25 dari jumlah populasi ini dianggap represnsentatif. Karena jumlah penduduk desa Batunadua adalah 259 KK, dan jumlah KK yang memiliki anak balita adalah 100 KK, jadi sampel dalam penelitian ini adalah 20 X 100 KK= 20 KK. Dengan demikian penentuan sampel dalam penelitian ini adalah sampel total Arikunto 1996. Maka yang menjadi sampel dalam hal ini adalah keseluruhan ibu rumah tangga yang memiliki anak balita yaitu yang berjumlah 20 orang. Universitas Sumatera Utara 42

3.4 Tehknik Pengumpulan Data