Perlakuan Pajak terhadap Biaya tertentu Cara Penghitungan Pajak Penghasilan Terutang Badan

32

D. Perlakuan Pajak terhadap Biaya tertentu

1. Biaya Entertainment Berdasarkan Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE- 27PJ.221986 tentang Biaya Entertainment, representasi, jamuan dan sejenisnya dapat dikurangkan sebagai biaya dengan syarat: a. Benar-benar dikeluarkan dan ada hubungannya dengan kegiatan usaha wajib pajak. b. Dibuatkan daftar nominatif dan dilampirkan dalam SPT Tahunan PPh, yang memuat nomor urut, tanggal dan jenis entertainment, nama tempat, alamat, jumlah, nama relasi, posisi, nama perusahaan, jenis usaha. 2. Biaya Pemakaian Telepon Seluler dan Kendaraan Perusahaan Berdasarkan Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak Nomor SE- 09PJ.422002 tentang Perlakuan Pajak Penghasilan atas Biaya Pemakaian Telepon Seluler dan Kendaraan Perusahaan disebutkan bahwa: a. Biaya perolehan atau pembelian ponsel yang dimiliki dan dipergunakan perusahaan untuk pegawai tertentu karena jabatan atau pekerjaannya, dapat dibebankan sebagai biaya perusahaan sebesar 50 melalui penyusutan aktiva kelompok I. b. Biaya berlangganan atau pengisian ulang pulsa dan perbaikan ponsel tersebut dapat dibebankan sebagai biaya rutin perusahaan sebesar 50. 33 c. Biaya perolehan atau pembelian atau perbaikan besar kendaraan sedan atau yang sejenis yang dimiliki dan dipergunakan perusahaan untuk pegawai tertentu karena jabatan dan pekerjaannya, dapat dibebankan sebagai biaya perusahaan sebesar 50 melalui penyusutan aktiva tetap kelompok II. Biaya pemeliharaan atau pemakaian rutin kendaraan tersebut dapat dibebankan sebagai biaya rutin perusahaan 50. d. Biaya perolehan atau pembelian atau perbaikan besar kendaraan bus, minibus, atau yang sejenis yang dimiliki dan dipergunakan perusahaan untuk antar jemput para pegawai, dapat dibebankan seluruhnya sebagai biaya perusahaan melalui penyusutan aktiva tetap kelompok II. 34

E. Cara Penghitungan Pajak Penghasilan Terutang Badan

Penghitungan Pajak Penghasilan Terutang Wajib Pajak Badan dirumuskan oleh Zain 2007:79 dalam formula umum penghitungan pajak penghasilan sebagai berikut: Tabel 2.3 Formula Umum Penghitungan Pajak Penghasilan 1. 2. - Jumlah seluruh penghasilan Penghasilan tidak objek Pajak Penghasilan Pasal 4 ayat 1 Pasal 4 ayat 3 3. 4. = - Penghasilan Bruto Biaya fiskal boleh dikurangkan Koreksi: Biaya Fiskal tidak boleh dikurangkan 1-2 Pasal 6 ayat 1 Pasal 11 Pasal 11A Pasal 9 ayat 1 dan 2 5. 6. 7. = - - Penghasilan Netto Kompensasi kerugian Penghasilan Tidak Kena Pajak WPOP 3-4 Pasal 6 ayat 2 Pasal 7 ayat 1 8. 9. = + Penghasilan Kena Pajak Tarif 5-6-7 Pasal 17 10. 11 = - Pajak Penghasilan Terutang Kredit Pajak 8x9 Pasal 21 WP OP, pasal 22,23,24,25 Sumber: Mohammad Zain 2007:79 35

F. Surat Pemberitahuan SPT