2.1.2. Klasifikasi status nutrisi
Menurut DEPKES RI tahun 2010 kategori dan ambang batas status gizi anak adalah sebagai mana terdapat pada tabel dibawah ini:
Tabel 1. Kategori dan Ambang Batas Status Gizi Anak Berdasarkan Indeks Indeks
Kategori Status gizi
Ambang Batas z-score
Berat Badan menurut Umur BBU 0 – 60 Bulan
Gizi Buruk -3 SD
Gizi Kurang -3 SD sampai dengan -2 SD
Gizi Baik -2 SD sampai dengan 2 SD
Gizi Lebih 2SD
Panjang Badan menurut Umur PBU atau Tinggi Badan
menurut Umur TBU 0 – 60 Bulan
Sangat Pendek -3 SD
Pendek -3 SD sampai dengan -2 SD
Normal -2 SD sampai dengan 2 SD
Tinggi 2SD
Berat Badan menurut Panjang Badan BBPB atau Berat
Badan menurut Tinggi Badan BBTB Umur 0 – 60 Bulan
Sangat Kurus -3 SD
Kurus -3 SD sampai dengan -2 SD
Normal -2 SD sampai dengan 2 SD
Gemuk 2 SD
Indeks Massa Tubuh menurut Umur IMTU 0 – 60 Bulan
Sangat Kurus -3 SD
Kurus -3 SD sampai dengan -2 SD
Normal -2 SD sampai dengan 2 SD
Gemuk 2 SD
Indeks Massa Tubuh menurut Umur IMTU 5 – 18 Tahun
Sangat Kurus -3 SD
Kurus -3 SD sampai dengan -2 SD
Normal -2 SD sampai dengan 2 SD
Universitas Sumatera Utara
Gemuk 1 sampai dengan 2 SD
Obesitas 2 SD
Sumber: Depkes RI 2013
2.1.3. Faktor – faktor yang mempengaruhi status gizi
A. Faktor Eksternal Faktor eksternal yang mempengaruhi status gizi antara lain:
1 Pendapatan
Masalah gizi karena kemiskinan indikatornya adalah taraf ekonomi keluarga, yang hubungannya dengan daya beli yang dimiliki keluarga
tersebut Santoso, 1999. 2
Pendidikan Pendidikan gizi merupakan suatu proses merubah pengetahuan, sikap, dan
perilaku orang tua atau masyarakat untuk mewujudkan status gizi baik Suliha, 2001.
3 Pekerjaan
Pekerjaan adalah sesuatu yang harus dilakukan terutama untuk menunjang hidup keluarganya. Bekerja umumnya merupakan kegiatan yang menyita
waktu. Bekerja bagi ibu – ibu akan mempunyai pengaruh terhadap keluarga Markum, 1991.
4 Budaya
Budaya adalah suatu ciri khas, akan mempengaruhi tingkah laku dan kebiasaan Soetjiningsih, 1998.
B. Faktor Internal Faktor internal yang mempengaruhi status gizi antara lain:
1 Usia
Usia akan mempengaruhi kemampuan atau pengalaman yang dimiliki orang tua dalam pemberian nutrisi anak balita Nursalam, 2001.
Universitas Sumatera Utara
2 Jenis Kelamin
Jenis kelamin sepertinya mempengaruhi status nutrisi dari segi genetik Felix, 2010.
3 Kondisi Fisik
Mereka yang sakit, yang sedang dalam penyembuhan dan lanjut usia, semuanya memerlukan pangan khusus karena status kesadaran mereka
yang buruk. Bayi dan anak – anak yang kesehatannya buruk, adalah sangat rawan, karena pada periode hidup ini kebutuhan zat gizi digunakan
untuk pertumbuhan cepat. 4
Infeksi Infeksi dan demam dapat menyebabkan menurunnya nafsu makan atau
menimbulkan kesulitan menelan dan mencerna makanan Suhardjo, et, all, 1986.
2.1.4. Masalah gizi anak usia sekolah