Skema Awal Pemahaman Siswake 4

24 panas atau dinginnya suatu benda atau ruangan. Sedangkan kalor itu juga kan panas. Atau..mungkin kalo suhu itukan bisa panas bisa dingin, sedangkan kalor itu cuman panasnya doang. Bedanya disitu lampiran halaman 74 partisipan kalor adalah panas Peneliti memberikan ilustrasi tentang dua buah gelas yang berisi air panas dan air dingin kemudian dituangkan jadi satu digelas C P : kalo air dimasing-masing gelas tadi dituangkan jadi satu digelas C menurut kamu suhu air digelas C nanti gimana ? I : yang dingin mendapat panas sedangkan yang panas melepaskan panas. Jadi nanti airnya hangat P : owww,,nanti airnya jadi hangat..kok bisa jadi hangat ya? I : ya karna....karna panas. Yang dingin menyerap kalor dari yang panas dan yang panas melepas kalor. Jadinya suhunya dari Berdasarkan jawaban partisipan menunjukan bahwa partisipan cukup memahami bahwa akibat ada kalor terjadi perubahan suhu, dimana benda yang bersuhu lebih tinggi akan melepaskan kalor dan benda yang bersuhu lebih rendah akan menyerap kalor dari benda yang bersuhu lebih tinggi Peneliti memberikan pertanyaan tentang es yang mencair 25 rendah ketinggi , dari tinggi kerendah. Digabung jadi hangat lampiran halaman 75 P : kok es bisa mencair ya? i : ia karena ia dapat panas dari lingkungan P : ow gitu...yang menerima panas siapa yang memberi panas sipa? I : yang memberi panas lingkungan yang menerima panas es, sehingga esnya mencair P : panasnya berpindah darimana kemana? i : dari lingkungan sekitarnya ke es lampiran halaman 76 Berdasarkan jawaban siswa menujukan bahwa siswa sudah memahami bahwa salah satu akibat perpindahan panas adalah terjadi perubahan wujud. Tetapi siswa belum memahami bahwa panas yang berpindah adalah kalor Berdasarkan contoh kasus es yang mencair, peneliti menanyakan ada kalor dalam peristiwa es mencair P : ada kalor ga disitu? I : ia ada..panasnya itukan lampiran halaman 76 Berdasarkan jawaban partisipan tersebut menunjukan bahwa dalam pemahaman partisipan kalor itu adalah panas yang mengalir