LISTRIK untuk SMP
Mata Pelajaran Fisika SMA
KEGIATAN PEMBELAJARAN 3: CAHAYA KELOMPOK KOMPETENSI G
73
Sifat Bayangan pada Cermin Cembung
Untuk benda yang diletakkan di depan sebuah cermin cembung benda nyata, bayangan yang dihasilkan selalu memiliki sifat: maya, tegak, dan diperkecil.
Rumus Umum Cermin Lengkung:
R f
s s
2 1
1 1
...................... 3.1 Rumus Perbesaran Bayangan:
s s
h h
M
...................... 3.2
Perjanjian tanda untuk menggunakan rumus umum cermin lengkung
s bertanda + jika benda terletak di depan cermin benda nyata s bertanda - jika benda terletak di belakang cermin benda maya
s’ bertanda + jika bayangan terletak di depan cermin bayangan nyata s’ bertanda - jika bayangan terletak di belakang cermin bayangan maya
f dan R bertanda + jika pusat kelengkungan cermin terletak di depan cermin cermin cekung f dan R bertanda - jika pusat kelengkungan cermin terletak di belakang cermin cermin
cembung
Tabel 3.2 Perbesaran pada Cermin Nilai M
Sifat Bayangan
M 1 positif 0 M 1 positif
M -1 negatif M = -1 negatif
-1 M 0 negatif Maya, tegak, diperbesar
Maya, tegak, diperkecil Nyata, terbalik, diperbesar
Nyata, terbalik, sama besar Nyata, terbalik, diperkecil
6. Pemantulan Sempurna
Jika sinar datang dari medium lebih rapat ke medium kurang rapat misal dari air ke udara, maka sinar akan dibiaskan menjauhi garis normal. Jika sudut datang diperbesar
maka sudut bias bertambah besar. Jika sudut datang diperbesar terus menerus maka suatu saat sinar bias akan berimpit dengan bidang batas kedua medium atau dengan
kata lain sudut bias
2
= 90
o
. Sudut datang yang menghasilkan sudut bias 90
o
disebut sudut kritis
c
atau i
k
atau sudut batas. Jika sudut datang lebih besar dari sudut batas, maka tidak ada sinar yang dibiaskan melainkan semuanya dipantulkan. Peristiwa ini
disebut pemantulan sempurna Gambar 3.10.
Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud
KEGIATAN PEMBELAJARAN 3: CAHAYA KELOMPOK KOMPETENSI G
74
Syarat terjadinya pemantulan sempurna:
1 Sinar datang dari medium lebih rapat ke medium kurang rapat. 2 Sudut datang lebih besar dari sudut kritis.
Rumus Sudut Kritis:
, sin
1 2
n n
i
k
n
2
n
1
...................... 3.3
Peristiwa-Peristiwa Pemantulan Sempurna
1 Pemantulan sempurna pada jalan beraspal atau di gurun Fatamorgana Ketika panas terik kita akan melihat seperti ada genangan air diatas jalan beraspal.
Hal ini disebabkan terjadinya pemantulan sempurna. Lapisan udara yang berada di atas aspal llebih panas dibandingkan lapisan udara di atasnya. Sehingga terjadi
perbedaan indeks bias. Indeks bias udara dingin lebih tinggi dibandingkan lapisan udara yang panas, sehingga ketika ada sinar datang dengan sudut datang lebih
besar dari sudut batas dari lapisan dingin ke panas akan terjadi pemantulan sempurna.
2 Pemantulan sempurna pada intan. Intan akan tampak berkilauan karena sinar di dalam intan dipantulkan sempurna sehingga tidak ada sinar yang keluar.
3 Pemantulan sempurna pada serat optik fibre optic cable. Serat optik ini sering digunanakan pada bidang telekomunikasi, seperti terlihat pada Gambar 3.11.
Gambar 3.10 Pemantulan sempurna
LISTRIK untuk SMP
Mata Pelajaran Fisika SMA
KEGIATAN PEMBELAJARAN 3: CAHAYA KELOMPOK KOMPETENSI G
75
Gambar 3.11 Pemantulan sempurna pada serat optik
D. Aktivitas Pembelajaran
Setelah mengkaji materi cahaya dan pemantulan Anda dapat mempelajari kegiatan eksperimen dan non eksperimen yang dalam modul ini disajikan dalam bentuk lembar
kegiatan. Untuk kegiatan ekaperimen, Anda dapat mencobanya mulai dari persiapan alat bahan, melakukan percobaan dan membuat laporannya. Sebaiknya Anda mencatat hal-hal
penting untuk keberhasilan percobaan, hal ini sangat berguna bagi Anda sebagai catatan untuk mengimplementasikannya di sekolah.
Lembar Kerja 1 Menentukan Titik Fokus Cermin Cekung
Tujuan
Menentukan jarak fokus lensa cekung berdasarkan grafik
Alat dan Bahan
Kit optik Catu daya
Kertas grafik