Uji Koefisien Determinasi R Uji Parsial Uji t Uji Simultan Uji F

23 Y = a + X 1 DPK + X 2 C A R + X 3 NPL + X 4 ROA + e Keterangan: Y = Kredit a = Konstanta X 1 -X 5 = Koefisien regresi DPK = Dana Pihak Ketiga CAR = Capital adequacy ratio NPL = Non performing loan ROA = Return on asset e = Koefisien error

3.6.2.1 Uji Koefisien Determinasi R

2 Untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen, maka digunakanlah koefisien determinasi. Koefisien determinasi menunjukkan seberapa besar variabel independen menjelaskan variabel dependennya. Dalam penelitian ini, nilai koefisien determinasi yang dipakai adalah nilai adjusted R 2 . Nilai adjusted R 2 adalah nol sampai dengan 1. Apabila nilai adjusted R 2 semakin mendekati 1, maka variabel independennya memberikan semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi variabel dependen.

3.6.2.2 Uji Parsial Uji t

Secara parsial, pengujian hipotesis dilakukan dengan uji t. Menurut Ghozali 2005 : 202, “uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelasindependen secara individual dalam menerangkan variabel dependen”. Uji ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel-variabel independen terhadap variabel dependen secara parsial individu. Kriteria pengambilan keputusan adalah: - Hipotesis diterima apabila t hitung t tabel pada sig-prob α 0,05 - Hipotesis ditolak apabila t hitung t tabel pada sig-prob α 0,05 Universitas Sumatera Utara 24

3.6.2.3 Uji Simultan Uji F

Secara simultan, pengujian hipotesis dilakukan dengan uji F. Menurut Ghozali 2005 : 203, “uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependenterikat”. Uji ini bertujuan untuk menguji pengaruh antara variabel independen terhadap variabel dependen secara bersama-sama. Kriteria pengambilan keputusan adalah: - Hipotesis diterima apabila F hitung F tabel atau sig-prob α 0,05 - Hipotesis ditolak apabila F hitung F tabel atau sig-prob α 0,05 Universitas Sumatera Utara 25 BAB IV HASIL DAN PENILITIAN

4.1 Data Penilitian

Objek dalam penilitian ini adalah bank umum yang ada di Indonesia periode 2010 - 2012. Pemilihan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling. Dari populasi bank umum yang begitu banyak di Indonesia, hanya 4 bank umum yang memenuhi kriteria dan untuk selanjutnya dapat dijadikan sampel yaitu Bank Rakyat Indonesia, Bank Mandiri, Bank Tabungan Negara, dan Bank Negara Indonesia.

4.2 Analisis Data Penilitian

4.2.1 Analisis Deskriptif

Berdasarkan pengolahan data diperoleh nilai minimum, maksimum, rata – rata, dan standar deviasi dari masing – masing variabel penilitian. Hal tersebut dapat dilihat pada tabel 4.1 Tabel 4.1 Tabel Deskriptif Descriptive Statistics N Minimum Maximum Sum Mean X1= DPK 48 17,41 19,89 912,82 19,0171 X2=CAR 48 12.02 31.09 786.86 16.3929 X3=NPL 48 1.74 4.67 155.25 3.2344 X4=ROA 48 1.77 5.15 152.13 3.1694 Y=Kredit 48 17.53 19.67 904.52 18.8442 Valid N listwise 48 Sumber Data Diolah 2014 Tabel 4.1 menunjukkan bahwa rata – rata masing dapat dilihat bahwa selama periode pengamatan, dapat diberi kesimpulan yaitu sebagai berikut:

1. Variabel Dana Pihak Ketiga DPK

Universitas Sumatera Utara