294
“J” – Type Nut Retainer
d. Blind Fasteners
1. The Avdelok system.
Gambar 10.21. The Avdelok System Avdelok sebenarnya tidak termasuk blind fasteners karena harus
dikerjakan dari kedua sisi permukaan benda kerja yang disambung, namun metode pengencang ini memiliki beberapa keunggulan
dibanding-kan dengan metode rivet maupun metode baut dan mur konvensional lainnya.
Di unduh dari : Bukupaket.com
295
Avdelok merupakan pengunci dengan kekuatan tinggi yang
konstruksinya terbagi atas dua bagian, terdiri atas sebuah baut dan mur penahan yang berfungsi sebagai pengunci.
Konstruksi mur pengunci dibuat sedemikian rupa sehingga dapat berubah bentuk apabila dikenai tekanan tertentu. Konstruksi avdelok
tersebut mampu meng-hasilkan cengkeraman yang kuat dan tahan terhadap getaran.
Gambar 10.22. Proses Pemasangan Avdelok system Proses pemasangan avdelok sangat sederhana, yaitu menggunakan
alat pemasang khusus yang dioperasikan secara manual atau pneumatik. Baut avdelok dipasangkan pada lubang sambungan yang
telah dipersiapkan sebelumnya, selanjutnya mur penahan dimasukkan dari sisi pelat yang berlawanan. Bagian ujung alat pemasang
digunakan untuk menekan mur penahan, sedangkan bagian lain dari alat pemasang bekerja menarik baut avdelok.
Baut tertarik dan menyatukan kedua lembaran pelat yang akan disambung. Mur penahan akan tertekan hingga berubah bentuk dan
mengisi alur yang ada pada baut. Tekanan alat pemasang terus berlanjut hingga bagian ekor baut yang digunakan untuk menarik baut
terputus. Posisi putusnya bagian ekor baut tersebut rata dengan
Di unduh dari : Bukupaket.com
296
permukaan mur penahan, sehingga avdelok tidak memerlukan pengerjaan lanjut.
Avdelok banyak digunakan pada braket-braket pengikat bodi ke chasis untuk kendaraan komersial.
2. The Avlok system. Metode avlok serupa dengan avdelok, dimana terdapat baut dan mur
pengunci yang dapat berubah bentuk. Hal yang membedakan adalah proses pemasangan baut dan mur pengunci. Konstruksi baut avlok
memungkinkan pengerjaan dilakukan hanya dari satu sisi permukaan benda kerja saja.
Gambar 10.23. The Avlok system Avlok menghasilkan ikatan sambungan yang kuat dan tahan
terhadap beban lelah. Proses pemasangan avlok hampir sama dengan avdelok. Baut
avlok dan mur pengunci dipasangkan sekaligus pada lubang sambungan yang telah dibuat sebelumnya, kemudian alat pemasang
khusus yang dioperasikan secara manual ataupun pneumatik digunakan untuk menarik bagian ekor baut avlok. Bagian lain alat
pemasang berfungsi menahan mur pengunci. Baut avlok akan tertarik dan menyatukan kedua lembaran pelat yang akan disambung. Baut
akan terkunci oleh mur pengunci sehingga dihasilkan sambungan yang kuat, dan pada saat yang bersamaan bagian ekor baut akan
terputus. Posisi putusnya bagian ekor baut rata dengan permukaan mur pengunci sehingga tidak diperlukan pengerjaan lanjut.
Di unduh dari : Bukupaket.com
297
Gambar 10.24. Proses Pemasangan Avlok system 3. The Nutsert system.
Merupakan mur khusus yang dipasangkan pada lubang sambungan, untuk memungkinkan dilakukannya penyambungan lembaran pelat
menggunakan baut. Mur terbuat dari baja, yang pada bagian dalamnya terdapat ulir dengan kekuatan tinggi. Konstruksi mur terbagi
menjadi dua bagian, yaitu mur bagian luar dan mur bagian dalam yang berbentuk tirus.
Proses pemasangan nursert adalah dengan cara memasuk-kan nutsert ke dalam lubang sambungan yang telah dibuat sebelumnya.
Sebuah obeng khusus dengan ujung beralur digunakan untuk memutarkan mur bagian dalam yang berbentuk tirus.
Mur bagian dalam akan tertarik masuk ke dalam mur bagian luar. Hal ini akan menyebabkan mur bagian luar mengembang sehingga terjepit
dan terpasang kuat pada lubang sambungan, sehingga memungkinkan dilakukan penyambungan pelat menggunakan baut.
Di unduh dari : Bukupaket.com
298
Gambar 10.25. Konstruksi dan proses pemasangan Nutsert system Nutsert dapat digunakan pada semua jenis logam, plastik maupun
kayu. Di pasaran, nutsert tersedia dalam berbagai ukuran baik dalam inchi maupun metris.
4. The Jo-bolt system. Konstruksi jo-bolt terdiri atas tiga bagian, yaitu baut dan mur baja
dengan kekuatan tarik tinggi, serta ring pengunci yang dapat berubah bentuk dari baja tahan karat. Jo-bolt merupakan metode
penyambungan yang dapat dikerjakan dari satu sisi permukaan benda kerja, dan menghasilkan kekuatan sam-bungan yang tinggi.
Di unduh dari : Bukupaket.com
299
Gambar 10.26. Konstruksi dan Proses Pemasangan Jo-bolt System Proses pemasangan jo-bolt adalah dengan memasukkannya ke dalam
lubang sambungan yang telah dipersiapkan sebelumnya. Alat pemasang khusus digunakan untuk memutarkan baut, sementara
bagian ujung dari alat pemasang menahan agar posisi mur tidak bergeser berputar.
Baut akan menarik ring pengunci sehingga berubah bentuk dan menjepit sambungan benda kerja dengan kuat, dan pada saat yang
hampir bersamaan bagian ekor baut akan terputus. Posisi putusnya bagian ekor baut rata dengan permukaan mur sehingga tidak
diperlukan pengerjaan lanjut.
10.4. PUSH-ON CLIPS a. Push-On