Analisis Hasil Tes Siswa

19 Siswa menjelaskan hasil pekerjaannya yang menurut peneliti kurang tepat dan kesulitan yang ditemui pada saat mengerjakan soal-soal tersebut dengan pertanyaan „mengapa‟.

F. Teknik Analisis Data

1. Analisis Hasil Tes Siswa

a Analisis data secara kualitatif Analisis data secara kualitatif dilakukan dengan mendeskripsikan jawaban tes dan hasil wawancara dengan siswa. Analisis ini dilakukan untuk mengidentifikasi kesulitan, faktor penyebab, dan sejauhmana siswa kesulitan dalam menyelesaikan soal. Untuk mengidentifikasi kesulitan dengan menyusun kategori kesalahan menurut hasil jawaban siswa yaitu kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh siswa. Kesalahan-kesalahan dianalisis lebih lanjut agar mendapatkan gambaran tentang kelemahan-kelemahan siswa, dan kemudian mengklasifikasikan kesalahan-kesalahan siswa. Penelitian ini menggunakan keterkaitan strategi atau langkah-langkah yang dikemukakan oleh Huffman dalam Widiyanti, 2009: 42 dalam menyelesaikan soal dengan rumusan jenis kesalahannya. Hal ini sejalan dengan tujuan penelitian yaitu mengetahui dan mendeskripsikan kesulitan apa sajakah yang dialami siswa SMA kelas XI IPA dalam mengerjakan soal uraian fisika. 20 Tabel 3.3 Strategi penyelesaian soal dengan rumusan jenis kesalahan Strategi Menyelesaikan Soal Rumusan Jenis Kesalahan 1. Fokus pada permasalahan a. Membuat sketsa permasalahan b. Menuliskan data-data atau informasi c. Menuliskan masalah yang ditanyakan atau pertanyaan utama d. Menuliskan pendekatan yang digunakan untuk menyelesaikan soal Kesalahan data 2. Mendeskripsikan soal a. Membuat diagram b. Menuliskan variable menentukan variable dalam sumbu koordinat c. Memilih persamaan yang terkait Kesalahan menginterpretasikan bahasa 3. Merencanakan solusi a. Menuliskan atau menyusun persamaan khusus b. Memeriksa variable yang tidak diketahui c. Menuliskan solusi pemecahan soal Keslahan menggunakan definisikonsep atau teorema 4. Melakukan perhitungan Kesalahan teknis 5. Mengevaluasi atau memeriksa kevalidan jewaban, sesuai tidak dengan yang diinginkan Kesalahan pada jawaban akhir yang ditulis siswa, Kesalahan menarik kesimpulan 6. Lain-lain 21 Sedangkan untuk mengetahui faktor penyebab dan sejauhmana siswa kesulitan dalam menyelesaikan soal dilakukan dengan menganalisis hasil wawancara. b Analisis data secara kuantitatif Untuk mengetahui sejauhmana siswa mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal dilakukan dengan menghitung skor yang diperoleh siswa dilihat dari kelengkapan dan kesesuaian siswa dalam menyelesaikan soal dengan strategi penyelesaian soal. Penskoran diberikan dengan cara menganalisis jawaban siswa dari kelengkapan dan kesesuaian dalam menyelesaikan soal dengan strategi penyelesaian soal. Adapun indikator yang digunakan untuk menilai hasil tes siswa adalah sebagai berikut: Identifikasi permasalahan Mendeskripsikan soal Langkah-langkah penyelesaian Perhitungan matematika Tabel 3.4 kriteria penilaian scoring tiap soal No soal Uraian Skor 1 Siswa tidak menuliskan apapun dalam lembar kerja tidak ada usaha memahami soal Siswa menuliskan apa yang diketahui dan hal yang ditanyakan 2 Siswa menjawab pertanyaan bagian a dengan benar 5 22 Siswa dapat menjawab pertanyaan dengan tuntas dan benar sesuai perintah dari soal 10 2 Siswa tidak menuliskan apapun dalam lembar kerja tidak ada usaha memahami soal Siswa menuliskan apa yang diketahui dan hal yang ditanyakan 2 Siswa dapat menjawab pertanyaan bagian a dengan benar 5 Siswa dapat menjawab pertanyaan bagian a dan b dengan benar 10 Siswa dapat menjawab semua pertanyaan dengan benar 15 3 Siswa tidak menuliskan apapun dalam lembar kerja tidak ada usaha memahami soal Siswa menuliskan apa yang diketahui dan hal yang ditanyakan 2 Siswa menjawab pertanyaan bagian a dengan benar 5 Siswa dapat mengerjakan seluruh soal dengan tuntas dan benar 10 4 Siswa tidak menuliskan apapun dalam lembar kerja tidak ada usaha memahami soal Siswa menuliskan apa yang diketahui dan hal yang ditanyakan 2 Siswa dapat menjawab pertanyaan dengan tuntas dan benar sesuai perintah dari soal 10 5 Siswa tidak menuliskan apapun dalam lembar kerja tidak ada usaha memahami soal Siswa menuliskan apa yang diketahui dan hal yang ditanyakan 2 Siswa menjawab pertanyaan bagian a dengan benar 5 Siswa dapat mengerjakan seluruh soal dengan tuntas dan benar 15 Hasil tes siswa akan diberi nilai sesuai dengan kriteria penilaian tiap soal. Kemudian dihitung total nilai yang diperoleh tiap siswa dan digunakan sebagai bantuan untuk memilih siswa yang akan diwawancara. Untuk mencari prosentase skor kelengkapan dan kesesuaian siswa dalam menyelesaikan soal dengan rumus berikut: 23 Dari prosentase ini dapat diketahui sejauhmana siswa mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal-soal fisika dengan menggunakan interval skor, yaitu: Tabel 3.5 Interval Skor Interval Skor Kategori Tingkat Kesulitan – 34 Kesulitan tinggi 35 – 69 Kesulitan sedang 70 – 100 Kesulitan rendah Pengelompokan kriteria kesulitan yang dialami akan diperoleh setelah siswa mengerjakan soal yang diberikan. Pengelompokan itu diperoleh dengan menggunakan teknik analisis di bawah ini: Tabel 3.6 Teknik analisis data tes No Proses 1. Jawaban seluruh siswa diteliti 2. Membuat profil hasil pekerjaan tes untuk masing-masing siswa yang diuraikan per nomor soal. Jawaban siswa dianalisis lebih lanjut didasarkan pada jawaban siswa yang representatif menunjukkan kesalahan yang dibuat siswa, jawaban siswa yang menunjukkan kesalahan yang dominan dibuat siswa, atau pada kemungkinan beragam jenis jawaban siswa. 3. Mencatat jawaban-jawaban siswa yang salah 4. Mengelompokkan jawaban siswa berdasarkan jenis kesulitan yang dihadapi berdasarkan rumusan kategori jenis kesulitan.

2. Analisis Hasil Wawancara Siswa

Dokumen yang terkait

IDENTIFIKASI KESULITAN SISWA DALAM MENGERJAKAN SOAL MATEMATIKA KELAS 5 SDN ARDIREJO 1 KEPANJEN

2 72 21

PENGARUH ASPEK KOGNITIF DAN ASPEK AFEKTIF TERHADAP KESULITAN SISWA DALAM MENGERJAKAN SOAL Pengaruh Aspek Kognitif Dan Aspek Afektif Terhadap Kesulitan Siswa Dalam Mengerjakan Soal Akuntansi Pada Siswa Kelas Xi IPS SMA Negeri Karangpandan Tahun Ajaran 201

0 1 18

PENGARUH ASPEK KOGNITIF DAN ASPEK AFEKTIF TERHADAP KESULITAN SISWA DALAM MENGERJAKAN SOAL AKUNTANSI Pengaruh Aspek Kognitif Dan Aspek Afektif Terhadap Kesulitan Siswa Dalam Mengerjakan Soal Akuntansi Pada Siswa Kelas Xi IPS SMA Negeri Karangpandan Tahun

0 3 17

Kesulitan siswa SMA kelas XI IPA dalam mengerjakan soal uraian fisika yang berkaitan dengan getaran.

0 2 142

Pengaruh kemampuan berbahasa, kemampuan matematis dan penguasaan konsep fisika terhadap kemampuan mengerjakan soal fisika pada bahasan kinematika di kelas XI IPA SMA Pangudi Luhur Sedayu dan kelas XI IPA 2 SMA Pangudi Luhur Yogyakarta.

0 0 153

Materi Fisika SMA Kelas XI IPA

0 2 10

ANALISIS KESULITAN SISWA DALAM MENGERJAKAN SOAL-SOAL FISIKA MATERI GERAK LURUS KELAS VII SEMESTER 2 SMP TAHUN AJARAN 2011/2012.

0 0 18

KKM SEMESTER 1 KELAS XI IPA KIMIA

0 0 5

MATERI 1 BAHASA INDONESIA KELAS XI IPA S

0 0 3

PENGARUH KEMAMPUAN BERBAHASA, KEMAMPUAN MATEMATIS DAN PENGUASAAN KONSEP FISIKA TERHADAP KEMAMPUAN MENGERJAKAN SOAL FISIKA PADA BAHASAN KINEMATIKA DI KELAS XI IPA SMA PANGUDI LUHUR SEDAYU DAN KELAS XI IPA 2 SMA PANGUDI LUHUR YOGYAKARTA

0 1 151