RUMUSAN MASALAH TUJUAN PENELITIAN

berdegup kencang, pipi merona, pusing-pusing dan sulit bernafas ketika seseorang menghadapi situasi yang membuat dirinya cemas. b. Pemikiran Orang yang cemas biasanya memikirkan bahaya secara berlebihan, menganggap dirinya tidak mampu mengatasi masalah, dan khawatir serta berfikir tentang hal yang buruk. Seseorang yang cemas cenderung memiliki pemikiran-pemikiran yang negatif mengenai mampu tidaknya ia dalam berusaha menghadapi situasi yang membuat dirinya merasa cemas. Biasanya pemikiran ini akan menetap cukup lama, jika tanpa adanya usaha dari individu tersebut untuk merubah pemikiranya menjadi suatu yang lebih positif. Pemikiran negatif yang timbul dapat berupa apa saja namun efeknya tetap sama yaitu membuat kondisi seseorang menjadi tidak nyaman dikarenakan seringkali memikirkan hal tersebut. Pemikiran dapat berupa perasaan tidak mampu, merasa tidak memiliki keahlian, dan tidak siap. c. Perilaku Orang yang cemas akan berprilaku menghindari situasi saat kecemasan itu terjadi, orang tersebut akan meninggalkan situasi ketika kecemasan mulai terjadi dan mencoba melakukan banyak hal dan mencoba mencegah bahaya. Perilaku ini terjadi dikarenakan individu merasa dirinya terganggu dan merasa tidak nyaman PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI d. Suasana Hati Suasana hati orang yang cemas meliputi perasaan gugup, jengkel, cemas, dan panik.Suasana hati juga dapat berubah secara tiba- tiba ketika seseorang dihadapkan pada kondisi yang memunculkan kecemasan tersebut. Perasaan gugup dan panik dapat memunculkan kesulitan dalam memutuskan sesuatu. Misalnya dalam hal keinginan dan meninat.

3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kecemasan Dalam Menghadapi

Dunia Kerja Kecemasan sering kali berkembang selama jangka waktu tertentu dan tergantung pada pengalaman hidup, peristiwa, situasi dan kondisi yang dialami oleh seseorang Ramaiah, 2003. Dibawah ini terdapat beberapa faktor eksternal dan faktor internal dari kecemasan, antaralain :

a. Faktor Eksternal

1. Sedikitnya lapangan Pekerjaan Isnaini 2015 mengatakan bahwa lapangan pekerjaan tidak hanya dipandang sebagai lahan untuk mencari nafkah, namun nilai dan kepuasan yang diperoleh dari pekerjaan tidak lagi semata –mata untuk memenuhi kebutuhan fisik, namun juga kebutuhan psikis dan social.Mencari lapangan pekerjaan justru menjadi hal yang tidak mudah.Hal ini disebabkan, lajunya pembangunan kurang disertai dengan luasnya lapangan pekerjaan, padahal pencari kerja justru semakin bertambah.Akibatnya mencari kerja menjadi suatu PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI