HOTEL RESORT DI KAWASAN WISATA ISTANO BASA PAGARUYUNG
[TYPE THE DOCUMENT TITLE] 68
9 Area Utilitas
Ruang pompa Petugas utilitas
Ruang genset Petugas utilitas
Ruang trafo Petugas utilitas
Ruang PLN Petugas utilitas
Ruang tandon air Petugas utilitas
Ruang sampah Petugas kebersihan
Gudang utilitas Petugas utilitas
Ruang istirahat Petugas utilitas
10 Area Keamanan
Ruang satpam Satpam
Ruang CCTV Petugas CCTV
Lavatory Keamanan
Dengan demikian kebutuhan ruang pada hotel resort dapat dikelompokkan ke dalam jenis pelakunya. Sesuai dengan jenis pelakunya ruang-ruang dikelompokkan
dalam area ruang tamu hotel, area ruang publik, area ruang pengunjung, area ruang pengelola dan area ruang pegawai. Dalam analisis selanjutnya ruang-ruang yang
terdapat dalam satu fungsi akan dikelompokkan kembali dalam hubungan antar ruang.
5.2.4. Pendekatan Kebutuhan Sirkulasi
1. Sirkulasi Ruang
Terdapat dua sirkulasi ruang yang dapat digunakan yaitu : a.
Sirkulasi liniar atau menerus, yaitu pergerakan orang diarahkan untuk melewati ruang-ruang secara berurutan, seperti ruang pendidikan dan ruang-
ruang pengelola. b.
Sirkulasi radial atau menyebar, yaitu memberikan kebebasan kepada orang untuk memilih pergerakannya sendiri misalnya untuk ruang-ruang penunjang.
Dengan demikian bangunan kampus stkip kota tangerang menngunakan kedua sirkulasi ruag tersebut sesuai dengan kebutuhan ruang yang di butuhkan.
2. Sirkulasi bangunan
Sirkulasi bangunan dibedakan menjadi 3 yaitu : a.
berdasarkan arah sirkulasi, antara lain : -
Sirkulasi horizontal, yaitu sirkulasi antar ruang dalam lantai. -
Sirkulasi vertikal, yaitu sirkulasi antara lantai dalam satu bangunan. b.
Berdasarkan ruang lingkup spasial, antara lain : -
Sirkulasi ruang luar, berhubungan dengan perencanaan dan perancangan tapak seperti aksesibilitas dan pencapaian.
- Sirkulasi ruang dalam, terjadi di dalam bangunan baik sebagai sirkulasi
horizontal maupun vertikal. c.
Berdasarkan sirkulasi pelaku penggunan bangunan -
Sirkulasi dalam bangunan utama Sirkulasi tamu atau pengguna bangunan Hotel Resort
HOTEL RESORT DI KAWASAN WISATA ISTANO BASA PAGARUYUNG
[TYPE THE DOCUMENT TITLE] 69
Gambar 5.1 Diagram sirkulasi dalam bangunan Sumber : Analisa pribadi
- Sirkulasi luar bangunan
Sirkulasi tamu atau pengguna di luar bangunan Hotel Resort :
Gambar 5.2. Diagram sirkulasi luar bangunan Sumber : Analisa pribadi
5.2.5. Pendekatan Kebutuhan Kamar dan Kapasitas Hotel Resort
Untuk mengetahui perkiraan jumlah kamar hotel resort yang dibutuhkan di kawasan wisata Istano Basa Pagaruyung, diperlukan perhitungan dengan beberapa
rumus untuk dijadikan analisa. Namun sebelumnya perlu diketahui perkiraan jumlah wisatawan yang berkunjung ke kawasan wisata Istano Basa Pagaruyung dengan data
diperlukan, yaitu :
Tabel 5.9 Tingkat Kunjungan Wisatawan ke Objek Wisata Istano Basa Pagaruyung TAHUN
ISTANO BASA PAGARUYUNG WISNU
WISMAN JUMLAH
2008 19.989
1.739 21.728
2009 21.683
2.025 23.708
2010 28.783
2.503 31.286
2011
64.896 7.083
71.979
2012 96.044
8.922 104.966
TOTAL 231.395
22.272 253.667
Sumber : Dinas Pariwisata Tanah Datar Tanah Datar dalam Angka Jumlah pengunjung ke Istano Basa Pagaruyung mengalami peningkatan setiap
tahunnya, oleh karena itu dapat diprediksi perkembangan jumlah pengunjung 10 tahun mendatang yaitu di tahun 2012. Dengan menggunakan rumus :
P = P
o
+ bx
HOTEL RESORT DI KAWASAN WISATA ISTANO BASA PAGARUYUNG
[TYPE THE DOCUMENT TITLE] 70
Dengan :
P = Jumlah pengunjung pada tahun yang dinginkan 2022
P
o
= Data Awal Tahun Perhitungan 2008 P
1
= Data Akhir Tahun Perhitungan 2012 b
= Pertumbuhan rata-rata tiap tahun x
= Jangka tahun proyeksi
1. Pertumbuhan Rata-rata tiap tahun
b = P
1
– Po x
b = 104.966 – 21.728 = 83.238
4 4
b = 10.809,5 wisatawan = dibulatkan 10.810 wisatawan Jadi, rata-rata pertumbuhan pengunjung ke Kawasan Wisata Istano Basa
Pagaruyung dari tahun 2008 hingga 2012 adalah 10.810 wisatawan. 2.
Jumlah pengunjung pada 10 tahun mendatang 2022
P = P
o
+ bx
P
2012
= 104.966 + 10.810 10 P
2012
= 104.966 + 108.100 P
2012
= 213.066 wisatawan Jadi jumlah pengunjung Istano Basa Pagaruyung pada tahun 2022 diperkirakan
sebesar 213.066 wisatawan. Berdasarkan hasil analisa data dari dinas kepariwisataan dan kebudayaan
kabupaten Tanah Datar, dari total wisatawan obyek wisata di Istano Basa Pagaruyung terdapat rata-rata sekitar 12 yang berminat menginap di daerah itu yang
ditunjukkan dalam tabel berikut. Sehingga jumlah wisatawan yang potensial untuk menginap. Perhitungannya adalah sebagai berikut :
10 x 213.066 orang = 21.306,6 dibulatkan menjadi 21.307 pengunjung.
Dari jumlah tersebut, maka jumlah kamar yang diperlukan antara lain menggunakan rumus :
Keterangan :
P = Proyeksi jumlah wisatawan yang akan menginap tahun ke-n
L = Lama menginap = 2 hari rata-rata menginap berdasarkan studi
banding
HOTEL RESORT DI KAWASAN WISATA ISTANO BASA PAGARUYUNG
[TYPE THE DOCUMENT TITLE] 71
60
= Room occupancy rates
1,75 = Indeks jumlah orang per kamar
365 = Jumlah hari dalam 1 tahun
Sampai tahun 2014 kamar hotel berbintang yang tersedia hanya Hotel Bintang I 39 kamar dan cottage 20 kamar, total 59 kamar, sehingga kekurangan kamar pada
tahun 2023 diprediksi sekitar : 111 – 59 = 52 kamar
Keberadaan resort ini diharapkan nantinya dapat meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke kawasan wisata Istano Basa Pagaruyung dan
meningkatkan jumlah wisatawan yang menginap.
5.2.6. Pendekatan Tipe dan Jumlah Tipe Kamar Hotel Resort