BAB 3 KERANGKA PENELITIAN
1. Kerangka Konseptual
Kerangka konseptual merupakan suatu uraian dan visualisasi hubungan atau kaitan antara penggeneralisasian satu terhadap
penggeneralisasian yang lainnya, atau antara variabel yang satu dengan variabel yang lain dari masalah yang ingin diteliti Notoatmodjo, 2010.
Kerangka konseptual di bawah ini untuk mengidentifikasi hubungan faktor psikologis dan faktor lingkungan dengan perilaku merokok pada remaja.
Keterangan: Variabel yang diteliti
Variabel yang tidak diteliti
Skema 3.1. Faktor resiko perilaku merokok pada remaja
Perilaku Merokok Pada remaja: • Derajat Merokok
Remaja • Tempat Merokok
Remaja • Management of Affect
Faktor Psikologis: bosan, menghadapi
stres ataupun tekanan, kelihatan
gagah, relaksasi ataupun
ketenangan, memicu ide ataupun
inspirasi dan gambaran diri.
Faktor Biologis
Faktor Lingkungan: orang tua ataupun
saudara kandung, teman, lingkungan
tempat tinggal, dan iklanreklame di
media. Faktor
Regulatori
Universitas Sumatra Utara
2. Definisi Operasional
Tabel 3.1. Definisi operasional untuk variabel dependen dan independen penelitian.
N O
Variabel Definisi
Alat Ukur
Hasil Ukur
Skala
1. Variabel
Dependen Perilaku
merokok pada remaja
Tingkatan atau jumlah dari tindakan
membakar tembakau dan menghirup asap
rokok dengan menggunakan alat
pipa atau langsung dari rokoknya
kemudian menghembuskannya
kembali asap ke udara yang
dilakukan di lokasitempat
tertentu oleh remaja SMP Negeri di Kec.
Percut Sei Tuan. Kuesio-
ner Derajat
perilaku merokok :
Ringan, dengan skor
10 – 20 Sedang,
dengan skor 21 – 30
Berat, dengan skor
31 – 40
Interval
2. Variabel
Independen • Faktor
resiko perilaku
merokok pada
remaja: Faktor
Psikolo- gis
Keadaaan atau situasi dalam jiwa
remaja yang menyebabkan
perilaku merokok pada remaja SMP
Negeri di Kecamatan Percut
Sei Tuan yang di lakukan pada saat
bosan, menghadapi stres ataupun
Kuesio- ner
Faktor psikologis :
Ringan, dengan skor
0 – 4 Sedang,
dengan skor 5 – 7
Berat, dengan skor
Interval
Universitas Sumatra Utara
• Faktor resiko
perilaku merokok
pada remaja:
Faktor Lingku-
ngan tekanan, kelihatan
gagah, relaksasi ataupun ketenangan,
memicu ideinspirasi dan gambaran diri
Keadaaan atau situasi lingkungan
remaja yang menyebabkan
perilaku merokok pada remaja SMP
Negeri di Kecamatan Percut
Sei Tuan yang disebabkan karena
orang tua ataupun saudara kandung,
teman, dan iklanreklame di
media. Kuesi-
oner 8 – 10
Faktor lingkungan:
Ringan, dengan skor
0 – 3 Sedang,
dengan skor 4 – 6
Tinggi, dengan skor
7 – 8
Interval
3. Hipotesa Penelitian