Fungsi aljabar Fungsi parameter

3 Gambar 2.3

2.2.3 Fungsi aljabar

Fungsi aljabar adalah fungsi yang mengandung sejumlah operasi aljabar yaitu operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan operasi pangkat rasional. Fungsi aljabar dapat dibagi menjadi fungsi rasional dan irrasional. Selanjutnya fungsi rasional dapat dibagi menjadi fungsi bulat dan fungsi pecah. 2.2.3.1 Fungsi rasional Fungsi rasional adalah fungsi yang mempunyai bentuk PxQx dengan Px dan Qx adalah polinomial-polinomial dan Qx ¹ 0. Selanjutnya jika Qx ¹ konstan maka fungsi rasional disebut juga fungsi pecah. Sedangkan jika Qx = konstan maka fungsi rasional disebut fungsi bulat. A. Fungsi bulat Fungsi bulat adalah suatu fungsi rasional dengan Qx = konstan. Sehingga fungsi bulat dapat disebut fungsi polinomial karena bentuknya sama seperti bentuk polinomial. Suatu fungsi yang mempunyai bentuk : f x = a n x n + a n-1 x n-1 + a n-2 x n-2 +. . .+ a 1 x + a 2.1 disebut fungsi polinomial derajad n. Koeffisien-koeffisien a n , a n-1 , a n-2 ,. . ., a 1 , a adalah bilangan-bilangan ril, sedangkan masing- masing sukunya disebut monomial. Pangkat n pada fungsi polinomial adalah bilangan bulat tak negatif. Fungsi polinomial dapat dikelompokkan menurut jumlah suku dan menurut derajat nya. Berikut diberikan beberapa contoh fungsi - fungsi polinomial. Fungsi Rasional Irasional Bulat Pecah Aljabar Logaritma Trigonometri Invers Hiperbolik Hiperbolik Invers Transenden Eksponen Trigonometri 4 Polinomial Berdasarkan Jumlah suku Derajad x 2 – x – 6 Trinomial 2 fungsi kuadrat x 3 + 2x 2 - x + 5 Polinomial 3 fungsi kubik x 5 Monomial 5 -5 Monomial 0 fungsi konstan x + 2 Binomial 1 fungsi linier x 6 -4x 3 - 7x + 5 Polinomial 6

a. Penjumlahan dan pengurangan fungsi polinomial

Untuk melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan dari fungsi polinomial langkah-langkah yang harus kita lakukan adalah mengelompokkan suku-suku yang mempunyai faktorfaktor-faktor peubah yang sama. Sebagai contoh suku- suku 3xy dan -2xy adalah dua faktor yang sama sehingga pada kedua suku tersebut dapat dilakukan operasi penjumlahan dan atau pengurangan. Contoh lain dapat dilihat pada tabel berikut : Jenis suku Keterangan ax 3 dan bx 3 Mempunyai faktor peubah yang sama ax 2 dan bx 2 y Mempunyai faktor peubah yang tidak sama a dan b Sebetulnya mempunyai faktor peubah yang sama, karena masing-masing suku dapat ditulis dalam bentuk : ax + bx Contoh 2.6 Tentukan jumlah dan selisih dari fungsi-fungsi : -2x 2 +5x+7xy dan -3x 3 -4x 2 +x-3x 2 y+3xy-2 Penyelesaian : Penjumlahan -2x 2 +5x+7xy+-3x 3 -4x 2 +x-3x 2 y+3xy-2 = -2x 2 +5x+7xy-3x 3 -4x 2 +x-3x 2 y+3xy-2 = -3x 3 - 6x 2 + 6x - 3x 2 y + 10xy – 2 Pengurangan -2x 2 +5x+7xy--3x 3 -4x 2 +x-3x 2 y+3xy-2 = -2x 2 +5x+7xy+3x 3 +4x 2 –x+3x 2 y-3xy+2 = 3x 3 +2x 2 +3x 2 y+4xy+4x+2 b. Perkalian monomial Untuk melakukan operasi perkalian fungsi monomial berikut diberikan beberapa hukum yang berlaku yaitu : Hukum I : a m . a n =a m+n 2.2 Contoh 2.7 Selesaikan perkalian : 5 2 .5 3 ; x a .x b ; xy 2 .x 3 y