Tugas dan Kewenangan PT Arun 1

3. Berorientasi pada pemberdayaan ekonomi. 4. Diutamakan berupa program yang sustainable. 5. Disusun berdasarkan perencanaan partisipatif. Berdasarkan hal di atas, dapat disimpulkan bahwa dasar dari program berupa sumber daya lokal, pemberdayaan ekonomi dan partisipasi masyarakat. Maka dalam hal ini perusahaan sudah menerapkan konsep pertisipatif dalam pembangunan yang disebut sebagai pembangunan partisipatif. Selain itu perusahaan juga telah memberdayakan sumber daya lokal sebagai bagian daripada tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan sosial. Hal ini disebut dengan pembangunan masyarakat community development, menurut Soetomo 2006: 84 pengertian community development yaitu adanya perubahan kondisi sosial ekonomi yang teroganisasi dalam suatu komunitas lokalitas. Atau menaikkan penghasilan serta taraf hidup masyarakat yang bersangkutan. Pada tahapan selanjutnya program CSR PT Arun sebagian wewenangnya dilaksanakan oleh Dompet Dhuafa Republika sebagai intermediet dalam mengimplementasikan Micro Empowerment Enterprise Program di Kota Lhokseumawe.

4.3.1. Tugas dan Kewenangan PT Arun 1

Alokasi Dana Dalam kerjasama ini tugas dan tanggung jawab PT Arun NGL hanya mempersiapkan dana untuk program MEEP selaku pihak pertama. Hal ini tertuang dalam akte kerjasama kedua institusi ini dan dana yang dipersiapkan oleh PT Arun NGL untuk mengimplementasikan Micro Enterprise Empowerment Program sebesar Universitas Sumatera Utara Rp. 1.681.200.000,- satu milyar enam ratus delapan puluh satu juta dua ratus ribu rupiah. Dana sebesar itu dialokasikan perusahaan sesuai dengan dana yang diajukan oleh Dompet Dhuafa. Jadi, prosedurnya melalui proses proposal yang nantinya diseleksi oleh CSR team dan disahkan oleh pihak perusahaan. Selanjutnya seluruh dana akan ditransfer langsung ke rekening yayasan tanpa melalui tahapan-tahapan lainnya. Hal ini sesuai dengan pendapat Superintendent Public Relation PT Arun NGL sebagai berikut: “ ..... Kalau kita sesuai dengan MoU berapa dana yang dibutuhkan selama dua tahun kita langsung drop sekaligus karena untuk mereka membuat planning dan memudahkan kita mengontrol,.....” Wawancara tanggal 1 Desember 2010. Berdasarkan wawancara di atas dapat diketahui bahwasanya prosedur pelaksanaan program ini transparan, fleksibel dan profesional. Hal ini disebabkan kepercayaan perusahaan terhadap Dompet Dhuafa sangat tinggi terhadap keberhasilan program. Selain itu, alokasi dana yang demikian supaya mempermudahkan Dompet Dhuafa untuk mempersiapkan dan merencanakan program. Serta memudahkan perusahaan untuk melaksanakan kontrol terhadap kinerja Dompet Dhuafa. 2 Kontrol Program Dalam implementasi program ini, Dompet Dhuafa merupakan aktor utama di lapangan, oleh karena tidak ada intervensi apapun oleh perusahaan terhadap tahapan-tahapan implementasi. Tujuannya adalah membuat kerjasama antar lembaga secara rasional dan jelas sehingga tidak ada resiko dalam memaksimalkan Universitas Sumatera Utara implementasi program. Dengan demikian, setelah menyerahkan dana, tugas dan kewenangan perusahaan selanjutnya kontrol terhadap program. Kontrol terhadap program MEEP berbeda dengan kontrol terhadap program-program yang telah perusahaan melalui pelaksanaan CSRCD sebelumnya. Perusahaan tidak mengontrol langsung terhadap pelaksanaan lapangan akan tetapi bertahan diri untuk tidak langsung bersentuhan dengan masyarakat. Jadi dalam hal ini, PT Arun melalui CSR team hanya mengontrol program dengan melihat keadaan normatif dan indikator- indikator program. Hal ini sesuai dengan pendapat Ketua CSR team sebagai berikut: “ ..... selama CSR sudah semakin jelas kita tidak begitu repot karena bukan aktorlagi, kita memainkan lini tertentu khususnya menjadi fasilitator membuat konsep mengevaluasi program. Karena itu dinamika di lapangan bermain low control tidak usah kontrol ke lapangan karena banyak indikator yang kita miliki. Kita mengcreat indikator supaya kita berada di low control....” Wawancara tanggal 1 Desember 2010. Dari hasil wawancara di atas dapat disimpulkan bahwasanya perusahaan berperan pada level low control terhadap program. Artinya PT Arun NGL berada pada level yang sangat rendah dan tanggung jawab yang kecil, sehingga perusahaan lebih bebas dan lebih mudah mengontrol jalannya program. Adapun maksud indikator di atas berupa laporan pertanggungjawaban program oleh Dompet Dhuafa yang dilaksanakan setiap bulan dan tiga bulan.

4.3.2. Tugas dan Kewenangan Yayasan Dompet Dhuafa 1