Rumusan Masalah Tujuan Penilitian

8 b Meningkatkan kemampuan siswa sebagai anggota masyarakat dalam mengadakan hubungan timbal balik dengan lingkungan sosial, budaya dan sekitar. c Meningkatkan kemampuan siswa untuk dapat mengembangkan diri sejalan dengan perkembangan ilmu, teknologi, dan kesenian. d Menyiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja dan mengembangkan sikap profesional. Pendidikan Menengah Kejuruan merupakan sub sistem dari pendidikan yang secara khusus membantu peserta didik dalam mempersiapkan diri untuk memasuki dunia kerja atau dapat dikatakan bahwa pendidikan kejuruan adalah wahana pendidikan yang memberikan bekal kepada peserta didik untuk dapat bekerja guna menopang kehidupanya. Dalam 16 rumus Prosser 1949, teori yang dapat digunakan dalam pelaksanaan bimbingan ada pada teori nomor 9 dan 14 yaitu:  Pendidikan kejuruan akan efektif apabila memperhatikan kondisi pasar. Pada bimbingan karier di SMK, informasi akan perkembangan kondisi pasar harus selalu diberikan kepada peserta didik agar lulusan dari SMK memiliki pengetahuan pasar yang nantinya dapat memberikan motivasi supaya lebih meningkatkan kemampuan diri siswa.  Pendidikan kejuruan dapat dirasakan manfaatnya secara sosial kemasyarakatan termasuk memperhatikan hubungan kemanusiaan dan hubungan dengan masyarakat di luar dunia pendidikan. Pelatihan-pelatihan yang diberikan kepada peserta didik salah satunya yaitu bagaimana cara 9 beradaptasi, berkomunikasi, dan berperilaku dengan masyarakat baik itu di lingkungan kerja maupun di masyarakat umum. Pembentukan karakter memerlukan pengembangan keteladanan, intervensi melalui proses pem-belajaran, pelatihan, pembiasaan yang dilakukan terus menerus secara konsisten dan penguatan. Sumber daya manusia para penerus bangsa suatu modal yang berharga, para remaja dituntut memiliki keterampilan yang baik sehingga mampu bersaing kedepannya. SMK mempunyai peran penting dalam mempersiapkan tenaga kerja yang baik dan siap kerja, maka dari itu di sekolah kejuruaan para peserta didik di tempa dengan mengmbangkan keterampilan, keahlian dan kemauan yang kuat. Depdikbud 1997 : 8 menyatakan bahwa menjelang tahun 2020 perekonomian I ndonesia akan berubah dan berkembang ke arah perekonomian global, sehingga perusahaan dan industri dituntut untuk mampu bersaing di pasar regional maupun global. Oleh karena itu I ndonesia harus mampu mengelola dan mengembangkan berbagai sumber daya yang ada dengan baik, melalui program jangka panjang. Sumber daya yang dapat diperbaharui dan paling berharga adalah keterampilan, keahlian, dan kemauan yang kuat bangsa I ndonesia. Karena itu perlu upaya peningkatan nilai tambah pada sumber daya yang dimaksdu diatas, yaitu dengan cara meningkatkan keterampilan dan keahlian generasi muda I ndonesia yang akan memasuki dunia kerja. SMK mempunyai tugas yang sangat penting dalam meningkatkan keterampilan yang dimiliki oleh peserta didik. Kompetensi-kompetensi yang dimiliki akan dikembangkan dan diberikan bimbingan-bimbingan yang dapat menjadilkan para peserta didik siap memasuki dunia kerja. SMK memiliki

Dokumen yang terkait

PERAN GURU BIMBINGAN KONSELING TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA SMK NEGERI 2 CIMAHI MEMASUKI DUNIA INDUSTRI.

1 2 39

KESIAPAN MENTAL KERJA KELAS III JURUSAN TEKNIK OTOMOTIF MEMASUKI DUNIA KERJA DI SMK NEGERI 2 PENGASIH.

0 0 83

PENGARUH MOTIVASI MEMASUKI DUNIA KERJA TERHADAP KESIAPAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI SISWA DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 1 132

PENGARUH WAWASAN TECHNOPRENEURSHIP, BIMBINGAN KARIER, DAN INFORMASI DUNIA KERJA TERHADAP KESIAPAN BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XII TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.

0 3 166

HUBUNGAN KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN SMK MUHAMMADIYAH 1 MUNTILAN DENGAN MOTIVASI MEMASUKI DUNIA KERJA TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 0 115

KONTRIBUSI MINAT KERJA DAN BIMBINGAN KARIR TERHADAP KESIAPAN MEMASUKI DUNIA KERJA SISWA KELAS XI SMK N 2 PENGASIH KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK PERMESINAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013.

0 0 139

HUBUNGAN BIMBINGAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI DI DUNIA INDUSTRI DAN KELAYAKAN BENGKEL FABRIKASI DI SMK MUHAMMADIYAH 1 BANTUL DENGAN TINGKAT KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XII JURUSAN TEKNIK PEMESINAN.

0 1 172

Hubungan Pemahaman Teori Pemesinan dan Fasilitas Kerja Dengan Prestasi Praktik Pemesinan Siswa kelas XI Jurusan Teknik Pemesinan di SMK Negeri 2 Depok Sleman.

0 0 159

PENGARUH PRAKTIK KERJA INDUSTRI TERHADAP KESIAPAN UNTUK MEMASUKI DUNIA KERJA SISWA KELAS XII PROGAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA.

0 0 139

PENGARUH BIMBINGAN KARIER, MOTIVASI MEMASUKI DUNIA KERJA, FASILITAS BELAJAR, DAN MINAT BELAJAR PADA KESIAPAN KERJA SISWA KELAS XI ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 DEMAK

0 1 87