2.3 Kerangka Konseptual
Kerangka berpikir merupakan model konseptual tentang bagaimana teori berhubungan dengan berbagai faktor yang diidentifikasikan sebagai masalah
penting. Dalam penelitian ini, yang merupakan variabel independen adalah profitabilitas, struktur kepemilikan, reputasi auditor Kantor Akuntan Publik,
umur perusahaan dan ukuran perusahaan sedangkan variabel dependennya adalah ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan. Kerangka konseptual penelitian
ini tercantum pada gambar 2.1.
Capital Markets: Empirical
Evidence from The Zimbabwe
Stock Exchange.
Age. Dependent:
Timeliness timely
reporting in Zimbabwe, but
the company age is not the
significant predictors.
companies listed on the
ZSE. 2. This study did
not consider all relevant factors
that might
effect timeliness
in reporting.
3. The functional form of models
examining the relationship
between timeliness and
its determinant warrants
further investigation
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
H1
H2
H3
H4
H5
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
Profitabilitas menunjukkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba pada masa mendatang dan profitabilitas merupakan informasi penting bagi
investor sebagai pertimbangan dalam menanamkan modalnya. Perusahaan yang pengumuman laporan keuangannya berisi good news atau memiliki laba akan
cenderung menyampaikan laporan keuangannya dengan tepat waktu. Semakin
Profitabilitas X1
Struktur Kepemilikan
X2
Reputasi Auditor
Kantor Akuntan
Publik X3
Ketepatan waktu
penyampaian laporan
keuangan Y
Umur Perusahaan
X4
Ukuran Perusahaan
X5
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
tinggi tingkat profitabilitas suatu perusahaan maka kecenderungan perusahaan untuk menyampaikan laporan keuangannya dengan tepat waktu akan semakin
tinggi juga. Struktur kepemilikan suatu perusahaan menunjukkan persentase terbesar
dari kepemilikan saham yang dimiliki oleh pihak luar. Semakin besar persentase kepemilikan saham yang dimiliki oleh pihak luar dalam suatu perusahaan, maka
akan semakin besar juga kemampuan pihak luar untuk mengawasi kinerja dari pihak manajemen perusahaan dan menuntut pihak manajemen untuk
menyampaikan laporan keuangan dengan tepat waktu. Reputasi auditor Kantor Akuntan Publik menunjukkan besar kecilnya
perusahaan audit yang melakukan audit atas laporan keuangan perusahaan publik. Reputasi auditor Kantor Akuntan Publik ditandai dengan apakah perusahaan
tersebut berafiliasi dengan KAP The Big Four atau tidak. Perusahaan yang menggunakan jasa dari KAP yang berafiliasi dengan KAP The Big Four
membutuhkan lebih sedikit waktu untuk melakukan audit atas laporan keuangan karena jumlah orang yang melakukan audit lebih banyak, sehingga pekerjaan
audit bisa dilakukan dengan cepat dan perusahaan akan menyampaikan laporan keuangannya dengan tepat waktu.
Umur perusahaan diukur dari tanggal listed-nya perusahaan di pasar modal sampai pada tahun berjalan. Semakin lama umur perusahaan, maka akan
semakin tinggi juga ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan karena pihak manajemen perusahaan sudah memiliki pengalaman belajar yang lebih banyak
dan akuntan-akuntan yang lebih terampil. Sebaliknya, semakin sedikit umur
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
perusahaan maka ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan juga akan semakin kecil.
Ukuran perusahaan diukur dari jumlah aset yang dimiliki oleh perusahaan. Perusahaan-perusahaan yang memiliki ukuran yang lebih besar akan
mendapat pengawasan yang besar juga dari para investor, pengawas permodalan dan pemerintah. Semakin besar ukuran perusahaan maka ketepatan waktu
penyampaian laporan keuangan akan semakin tinggi karena pihak manajemen menghadapi tekanan eksternal yang lebih besar untuk segera menyampaikan
laporan keuangannya yang telah diaudit. Sebaliknya, semakin kecil ukuran perusahaan maka ketepatan waktu penyampaian laporan keuangan juga akan
semakin rendah.
2.4 Hipotesis Penelitian