32
1  Mempunyai kualifikasi akademik minimal sama dengan dengan kualifikasi kopromotor mahasiswa,
2  Mempunyai bidang keahlian yang relevan dengan topik penelitian mahasiswa. Ketentuan dalam ujian proposal disertasi diatur sebagai berikut:
1  Ujian  proposal  disertasi  dilakukan  secara  terbuka,  dan  wajib  dihadiri  oleh  paling sedikit 2 dua orang komisi pembimbing dan 2 dua orang tim penguji.
2  Ujian proposal disertasi tidak dapat dilakukan diluar sidang majelis. 3  Waktu pelaksanaan ujian proposal disertasi maksimum 3 jam.
4  Penilaian hasil ujian proposal disertasi meliputi komponen-komponen: a  Kedalaman  dan  keluasan  materi  penelitian,  serta  sumbangan  hasil  penelitian
terhadap perkembangan iptek dan pembangunan. b  Penguasaan metode penelitian
c  Penguasaan substansi keilmuan d  Kemampuan mahasiswa dalam menyampaikan argumentasi ilmiah.
e  Tata tulis naskah proposal disertasi.
5  Mahasiswa    dinyatakan  lulus  ujian  proposal  disertasi  apabila  memperoleh  nilai  rata- rata minimal B.  Ujian proposal disertasi dapat diulang 1 satu kali bagi mahasiswa
yang dinyatakan tidak lulus pada ujian pertama proposal disertasi. Apabila pada ujian ulangan mahasiswa masih tidak lulus, maka yang bersangkutan wajib mengganti judul
penelitiannya dan boleh mengajukan pergantian promotor kopromotor, serta memulai proses dari awal penyusunan proposal disertasi.
G.  Pelaksanaan Penelitian Disertasi
Setelah  proposal  disertasinya  disetujui,  mahasiswa  harus  sesegera  mungkin melaksanakan kegiatan penelitian seperti yang telah direncanakan dalam proposal. Kegiatan
penelitian dapat dilakukan di dilaboratorium-laboratorium di lingkungan  UB danatau diluar UB,  di  lapangan  danatau  tempat  lain,  asalkan  masih  dalam  pengawasan  dan  supervisi  dari
komisi  pembimbingnya.  Mahasiswa  diwajibkan  menggunakan  Log  Book  untuk mendokumentasikan  proseskegiatan  penelitiannya  dan  sekaligus  sebagai sarana  komunikasi
dengan komisi pembimbingnya.
Kegiatan  monitoring  dan  evaluasi  kegiatan  penelitian  wajib  dilakukan  oleh  setiap mahasiswa  yang  telah  lulus  dari  ujian  proposal.  Kegiatan  ini  dilaksanakan  setiap  semester
dan  bertujuan  untuk  memantau  tentang  kemajuan  penelitian  mahasiswa.  Kegiatan  ini dilaksanakan  dalam  bentuk  seminar  kemajuan  progress  report  yang  dihadiri  oleh  komisi
pembimbing  dan  komisi  monev  ketua  program  studi,  atau  yang  mewakili,  dan  satu  orang dosen  yang  ditunjuk  oleh  ketua  program  studi.  Kegiatan  ini  tidak  memberikan  nilai  hasil
evaluasi,  melainkan  sebagai  salah  satu  sarana  untuk  monitoring  penelitian  mahasiswa sekaligus mencegah terjadinya plagiasi.
Output dari kegiatan penelitian adalah mahasiswa mempunyai data-data penelitian yang layak  untuk  dipublikasikan  dalam  seminar-seminar  ilmiah  internasional  danatau
dipublikasikan  pada  jurnal  internasional  bereputasi  danatau  jurnal  nasional  terakreditasi, serta dapat digunakan dalam penyusunan disertasinya. Penilaian atas Pelaksanaan Penelitian
Disertasi dilakukan oleh komisi pembimbing promotor dan kopromotor sesuai aturan yang berlaku.
33
H.  Seminar Internasional
Setelah  mahasiswa  mempunyai  data  yang  dirasa  layak  dalam  kegiatan  penelitiannya, maka  yang  bersangkutan  dapat  mempublikasikan  hasil  penelitiannya  dalam  suatu  forum
seminar  internasional.  Mahasiswa  yang  akan  melakukan  seminar  hasil  penelitiannya  wajib berkonsultasi  dengan  tim  promotornya  mengenai  materi  makalah  seminar  dan  hal-hal  lain
yang  berkaitan  dengan  seminar.  Berdasarkan  Peraturan  Rektor  UB  no  225PER2010, seminar  internasional  bersifat  wajib  bagi  calon  doktor  di  lingkungan  UB.  Ketentuan
kewajiban    dalam  seminar  internasional  Program  Doktor  di  lingkuan  Fakultas  MIPA-UB diatur sebagai berikut:
1  Mimimal  1  satu  kali  kegiatan  seminar  internasional  sebagai  presenter  dan  ada prosiding, apabila seminar internasional dilakukan di luar negeri.
2  Minimal  2  dua  kali  kegiatan  seminar  internasional  sebagai  presenter  dan  ada prosiding, apabila seminar internasional dilakukan di dalam negeri.
3  Penilaian  atas  mutu  makalah  seminar  dilakukan  oleh  Tim  Program  Doktor  yang ditetapkan oleh Dekan FMIPA-UB atas usulan KPS.
I.  Publikasi dalam Jurnal
Mahasiswa  program  doktor  di  lingkungan  Fakultas  MIPA-UB  wajib  untuk mempublikasikan hasil penelitiannya dalam jurnal internasional danatau nasional bereputasi
yang diakui oleh Dikti. Berdasarkan peraturan Rektor UB no 225PER2010, publikasi pada jurnal internasional bereputasi bersifat wajib bagi calon doktor di UB termasuk di lingkungan
Fakultas  MIPA.  Ketentuan  kewajiban   publikasi dalam jurnal  internasional  Program  Doktor di lingkuan Fakultas MIPA-UB diatur sebagai berikut:
1  Mempunyai  mimimal  1  satu  publikasi  pada  jurnal  ilmiah  internasional  bereputasi diaukui Dikti, dan sebagai penulis utama first author.
2  Mempunyai  minimal  1  satu  jurnal  nasional  terakreditasi  atau  jurnal  internasional bereputasi diakui Dikti diluar kewajiban 1, dan boleh sebagai anggota penulis.
3  Penilaian  atas  mutu  publikasi  jurnal  dilakukan  oleh  Tim  Program  Doktor  yang ditetapkan oleh Dekan FMIPA-UB atas usulan KPS.
J.  Ujian Kelayakan Disertasi
Ujian  kelayakan  naskah  disertasi  dipergunakan  untuk  mengukurmengevaluasi  apakah penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa sudah layak untuk ditulisdisusun sebagai disertasi
program  doktor.  Disertasi  adalah  karya  tulis  akademik  hasil  studi  danatau  penelitian mendalam  yang  dilakukan  secara  mandiri  dan  berisi  sumbangan  baru  bagi  perkembangan
ilmu  pengetahuan, atau menemukan jawaban  baru  bagi  masalah-masalah ilmu  pengetahuan, yang  disusun  oleh  calon  doktor  dibawah  pengawasan  promoter  dan  kopromotornya.    Pada
dasarnya disertasi dapat dinilai berdasarkan :
1  Originalitas dan sumbangan terhadap bidang ilmunya dan atau nilai penerapannya. 2  Kemutakhiran  metodologi  dan  pendekatan  penelitian,  kedalaman  penalaran  dan
penguasaan dasar teori. 3  Sistematika  pemikiran  serta  kecermatan  perumusan  masalah,  pembahasan  hasil
penelitian dan kesimpulan. Majelis  penguji  kelayakan  disertasi  berjumlah  5  lima  orang,  yang  terdiri  atas  komisi
pembimbing  3  orang  dan  2  dua  orang  dosen  di  luar  komisi  pembimbing.    Syarat keanggotaan  majelis  penguji  kelayakan  disertasi  sama  dengan  syarat-syarat  yang  ditetapkan
34
pada ujian proposal disertasi. Majelis penguji ujian kelayakan disertasi ditetapkan oleh Dekan Fakultas MIPA atas usulan dari KPS.
Ketentuan dalam ujian kelayakan naskah disertasi diatur sebagai berikut: 1  Ujian kelayakan naskah disertasi dilakukan oleh mahasiswa di depan majelis penguji
dan bersifat terbuka untuk umum, selama maksimal 3 jam. 2  Ujian  kelayakan  naskah  disertasi  wajib  dihadiri  oleh  paling  sedikit  2  dua  orang
komisi pembimbing dan 2 dua orang tim penguji.  Ujian tidak dapat dilakukan diluar forum ujian.
3  Hasil  penilaian  atas  ujian  kelayakan  naskah  disertasi  digunakan  untuk  memutuskan apakah  mahasiswa  yang  bersangkutan  boleh  melaksanakan  ujian  disertasi  tertutup
atau tidak. 4  Syarat  dinyatakan  lulus ujian  kelayakan  disertasi  apabila  mendapatkan  nilai  rata-rata
minimal  B.  Apabila  mahasiswa  belum  dapat  lulus  ujian  kelayakan  disertasi  maka yang bersangkutan wajib:
a  Memperbaiki naskah disertasinya dan melakukan ujian ulang paling lambat 1 satu bulan sejak ujian yang pertama, jika ketidaklayakannya disebabkan oleh
penyusunan naskah disertasi yang tidak terstruktur kesalahan mayor. b  Melanjutkanmelengkapi  penelitian,  jika  ketidaklayakannya  disebabkan  oleh
materi  disertasi  yang  masih  kurang.  Ujian  dapat  dilakukan  ulang  jika  semua komisi  pembimbing  telah  menyetujui,  dan  tidak  melebihi  batas  waktu  yang
telah ditetapkan.
Prosedur  dan  tata  cara  ujian  kelayakan  disertasi  diatur  dalam  manual  prosedur  kelayakan disertasi yang ditetapkan oleh Dekan Fakultas MIPA-UB.
K.  Ujian Disertasi Tertutup