2.5 Kerangka Konsep
Menurut Nawawi 2001:40, kerangka konsep merupakan hasil pemikiran rasional yang bersifat kritis dalam memperkirakan kemungkinan hasil yang akan
dicapai yang akan menuntun dalam merumuskan hipotesa dalam penelitian. Agar konsep-konsep tersebut dapat diteliti secara empiris, maka harus
dioperasionalkan dengan mengubahnya menjadi variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Variabel bebas X Variabel bebas adalah variabel yang diduga sebagai penyebab atau
pendahulu dari variabel variabel lain. Yang termasuk variabel bebas dalam penelitian ini adalah word of mouth communication dengan
indikator Membicarakan, Mempromosikan, Merekomendasikan, Menjual 2. Variabel terikat Y
Variabel terikat adalah variabel yang diduga atau dipengaruhi oleh variabel yang mendahuluinya.Yang termasuk variabel terikat dalam
penelitian ini adalah Keputusan Konsumen dengan indicator Pengenalan kebutuhan, Pencarian informasi, Informasi alternative, Keputusan
pembelian, Perilaku pasca pembelian.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.3 : Kerangka Konsep Penulis
2.6 Operasional Variabel
Berdasarkan kerangka teori dan kerangka konsep sebelumnya, maka operasional variabel yang berfungsi untuk kesamaan dan kesesuaian dalam
penelitian, yakni sebagai berikut:
Word Of Mouth Variabel Independent, X
a. Membicarakan b. Mendorong
c. Merekomendasikan Proses Keputusan
Konsumen Variabel Dependen, Y
1. Pengenalan kebutuhan 2. Pencarian informasi
3. Informasi alternatif 4. Keputusan pembelian
5. Perilaku pasca pembelian
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.3: Operasional Variabel
Variabel Teoritis Indikator
Skala pengukuran Variabel bebas X
Word of mouth communication
1. Membicarakan
2. Merekomendasikan
3. Mendorong
Skala Likert
Variabel terikat Y
Keputusan Konsumen
1. Pengenalan Kebutuhan 2. Pencarian Informasi
3. Informasi Alternatif 4. Keputusan Pembelian
5. Perilaku pasca pembelian Skala likert
Karakteristik responden
1. Jenis kelamin
2. Usia
3. Pendidikan
4. Program yang diikuti
5. Pekerjaan
Cluster
Variabel operasional pada word of mouth communication variabel bebas digunakan berdasarkan teori terjadinya word of mouth oleh Andy Sernovits, yaitu
membicarakan, mempromosikan, mendorong, serta menjual dan variabel operasional pada tindakan pengguna jasa variabel terikat digunakan menurut
Kotler dan Amstrong: proses pengambilan keputusan konsumen yakni
Universitas Sumatera Utara
pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, informasi alternatif, keputusan pembelian, perilaku pasca pembelian.
2.7 Defenisi Operasional