dapat dilihat bahwa tingkat signifikannya lebih besar dari 0,05 yakni 0,000.
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian
Dari hasil analisis regresi dapat diketahui bahwa secara bersama-sama variabel independen memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel
dependen. Hal ini dapat dibuktikan dari nilai F hitung sebesar 17.735 dengan nilai signifikansi sig sebesar 0,00. Karena nilai signifikansi sig
jauh lebih kecil dari 0,05 maka model regresi dapat digunakan untuk memprediksi ROA atau dapat dikatakan bahwa CAR, NPL, dan NIM
secara bersama-sama berpengaruh terhadap ROA pada perusahaan Finansial sector Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI
yaitu pada tahun 2006-2010. Selanjutnya sebesar 0,357 berarti 35,7 dari ROA dapat dijelaskan
oleh CAR, NPL, dan NIM. Sedangkan sisanya sebesar 100 - 35,7 = 64,3 dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam
penelitian ini. Secara parsial antara variabel CAR dengan variabel ROA
menunjukkan nilai t hitung sebesar 2,310, koefisien regresi sebesar 1,587, dan nilai probabilitas sebesar 0,023 yang lebih kecil dari 0,05 hal ini
berarti bahwa CAR berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA. Secara parsial hasil variabel NPL terhadap variabel ROA menunjukkan
nilai t hitung sebesar -2.869, koefisien regresi sebesar -0.524, dan nilai
Universitas Sumatera Utara
probabilitas sebesar 0,005 yang lebih kecil dari 0,05 hal ini berarti bahwa NPL berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA.
Selanjutnya, Hasil pengujian parsial uji t antara variabel NIM dengan variabel ROA menunjukkan nilai t hitung sebesar 5.513, koefisien regresi
sebesar 1,211, dan nilai probabilitas sebesar 0,000 yang lebih kecil dari 0,05 hal ini berarti bahwa NIM berpengaruh positif dan signifikan
terhadap ROA. Hal tersebut berarti bahwa CAR dan NIM merupakan variabel yang
berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA, sedangkan NPL merupakan variabel yang berpangaruh negatif dan signifikan terhadap
ROA pada perusahaan Finansial sektor Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun penelitian 2006-2010.
Dengan demikian hasil penelitian ini sesuai dengan kerangka konseptual yang diajukan oleh peneliti. Hasil penelitian ini juga menjawab
kesimpulan dari peneliti terdahulu, dimana CAR dan NIM berpengaruh positif terhadap ROA, sedangkan NPL berpengaruh negatif terhadap ROA
Mawardi, 2005.
Universitas Sumatera Utara
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan analisis data dan pembahasan hasil penelitian, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Dari hasil penelitian menunjukkan variabel CAR, NPL, dan NIM secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap ROA. Artinya, setiap
perubahan yang terjadi pada variabel independen yaitu CAR, NPL, dan NIM secara simultan atau bersama-sama akan berpengaruh pada ROA pada
Perusahaan Finansial Sektor Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode penelitian 2006-2010.
2. Secara parsial variabel CAR, NPL, dan NIM memiliki pengaruh terhadap ROA dan variabel yang berpengaruh positif dan negatif terhadap ROA
berdasarkan hasil penelitian adalah sebagai berikut: a. Variabel CAR berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA pada
Perusahaan Finansial Sektor Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode penelitian 2006-2010.
b. Variabel NPL berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA pada Perusahaan Finansial Sektor Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia selama periode penelitian 2006-2010.
Universitas Sumatera Utara