RPJMD Kota Dumai Tahun 2016-2021 II-138
Jumlah kegiatan pembinaan terhadap LSM, Ormas dan OKP dari rentang waktu tahun 2010 hingga tahun 2015 menunjukkan tren
perkembangan yang fluktuatif. Data Selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 2.3.1.67 Kegiatan Pembinaan terhadap LSM, Ormas dan OKP Kota Dumai
Tahun 2010-2015 Indikator
2010 2011
2012 2013
2014 2015
Kegiatan pembinaan terhadap LSM, Ormas dan OKP
51 123
60 25
23 29
Sumber : Kantor Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat Kota Dumai, 2016
2. Kegiatan Pembinaan Politik Daerah
Kegiatan pembinaan politik daerah di Kota Dumai dari rentang tahun 2010 hingga 2015 berjumlah 1 satu kegiatan.
Tabel 2.3.1.68 Kegiatan Pembinaan Politik Daerah Kota Dumai
Tahun 2010-2015 Indikator
2010 2011
2012 2013
2014 2015
Kegiatan pembinaan politik daerah
1 Keg. -
- 1 Keg.
- 1 Keg.
Sumber : Kantor Kesatuan Bangsa Kota Dumai 2016
Q. Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan
Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian
1. Rasio jumlah Polisi Pamong Praja per 10.000 Penduduk
Rasio jumlah polisi pamong praja merupakan perbandingan antara jumlah polisi pamong praja dengan jumlah penduduk. Jumlah penduduk
pada variabel rasio jumlah polisi pamong praja menggunakan data dari Badan Pusat Statistik. Rasio jumlah polisi pamong praja dihitung untuk mencari
berapa jumlah petugas per 10.000 penduduk, dengan demikian kita akan mengetahui berapa besar pekerjaan yang dilakukan oleh polisi pamong praja,
bila melihat jumlah sumber daya manusia yang terbatas dan jumlah penduduk yang cukup besar.
RPJMD Kota Dumai Tahun 2016-2021 II-139
Tabel 2.3.1.69 Rasio Jumlah Polisi Pamong Praja per 10.000 Penduduk Kota Dumai
Tahun 2010 2015 Indikator
Tahun 2010
2011 2012
2013 2014
2015
Jumlah Polisi Pamong Praja
149 136
99 91
86 90
Jumlah penduduk per
10.000 25,3178 26,2976 27,1523 28,0027 28,0109 28,0109
Rasio jumlah pamong praja
5,89 5,17
3,65 3,25
3,07 3,21
Sumber : Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kota Dumai, 201
Rasio jumlah polisi pamong praja di Kota Dumai d ari tahun ke tahun terus
mengalami penurunan, hal tersebut karena jumlah pamong praja yang semakin menurun sedangkan jumlah penduduk
yang semakin naik terus menerus sehingga terjadi ketidakseimbangan rasio jumlah pamong praja di Kota Dumai.
2.
Linmas per Jumlah 10.000 Penduduk jumlah linmas per 10.000 penduduk merupakan perbandingan
antara jumlah Linmas dengan jumlah penduduk per 10.000. Jumlah penduduk yang digunakan sebagai pembanding pada indikator ini
adalah jumlah penduduk berdasarkan data dari BPS Kota Dumai.
Tabel 2.3.1.70 Rasio Linmas per Jumlah 10.000 Penduduk
Kota Dumai Tahun 2010-2015 Indikator
Tahun 2010
2011 2012
2013 2014
2015
Jumlah Linmas
1581 1584
1584 1590
1593 1599
Jumlah penduduk
per 10.000
25,3178 26,2976 27,1522 28,0027 28,0109 28,0109 Rasio
linmas 62,45
60,23 58,34
56,78 56,87
57,08
Sumber : Kantor kesbanglinmas, 2016
RPJMD Kota Dumai Tahun 2016-2021 II-140
3. Persentase Peningkatan Pos Siskamling per Jumlah
DesaKelurahan Persentase peningkatan pos siskamling merupakan perbandingan
antara jumlah siskamling dengan jumlah desakelurahan. Persentase pos siskamling dihitung untuk mendapatkan jumlah siskamling yang ada di tiap-
tiap desakelurahan. Pos siskamling yang ada di tiap-tiap desakelurahan merupakan salah satu cara yang dilakukan oleh masyarakat dalam upaya
untuk menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan. Berikut adalah tabel yang berisikan informasi mengenai persentase peningkatan pos siskamling
per jumlah desakelurahan.
Tabel2.3.1.71 Persentase Peningkatan Pos Siskamling Per Jumlah DesaKelurahan
Kota Dumai Tahun 2010-2015 Indikator
Tahun 2010 2011 2012 2013 2014 2015
Jumlah Siskamling 173
173 173
173 173
173 Jumlah desakelurahan
33 33
33 33
33 33
Persentase peningkatan pos siskamling
19,07 19,07 19,07 19,07 19,07 19,07
Sumber : Kantor kesbanglinmas, 2016
Dari data tersebut diatas, dapat dilhat bahawa tidak ada penambahan jumlah siskamling disetiap keluarah di kota Dumai selama kurun waktu 2010-2015.
4. Persentase Cakupan Patroli Petugas Satpol PP
Dari data di Kota Dumai, tidak tersedia data yang lengkap mengenai cakupan patroli petugas Satpol PP di Kota Dumai hanya terdapat data pada
tahun 2010-2012. Cakupan patrol petugas Satpol PP Kota Dumai dari tahun ke tahun selalu sama yaitu 2 kali patrol setiap waktunya.
Tabel 2.3.1.72 Persentase Cakupan Patroli Petugas Satpol PP Kota Dumai
Indikator 2010
2011 2012
2013 2014
2015
Persentase Cakupan patroli petugas Satpol PP
65 49
92 90
95 96
Sumber : Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kota Dumai, 2016
5. Tingkat Penyelesaian Pelanggaran K3 Ketertiban, Ketentraman,
Keindahan di Kota Berdasarkan data dari Kantor Satuan Polisi Pamong Praja, tingkat
penyelesaian pelanggaran K3 di Kota Dumai pada tahun 2010 ada sebanyak 170 kasus dan pada tahun 2015 kasus pelanggaran k3 di kota Dumai
RPJMD Kota Dumai Tahun 2016-2021 II-141
berhasil diselesaikan sebanyak 238 kasus. Data selengkapnya dapat dilihat dalam tabel berikut.
Tabel 2.3.1.73 Tingkat Penyelesaian Pelanggaran K3 Ketertiban, Ketentraman, Keindahan
Kota Dumai Indikator
2010 2011
2012 2013
2014 2015
Tingkat penyelesaian pelanggaran K3 ketertiban,
ketentraman, keindahan 170
132 231
236 235
238
Sumber : Kantor Satuan Polisi Pamong Praja Kota Dumai, 2016
6. Petugas Perlindungan Masyarakat Linmas
Dari data kantor kesbanglinmas Kota Dumai,petugas Linmas yang secara langsung berinteraksi dengan pada tahun 2010 adalah sebanyak 1.581
dan tahun 2015 menjadi 1.599. Karena interaksi dengan masyarakat, maka anggota Linmas bertugas untuk membantu tugas polisi untuk menjaga
ketertiban dan keamanan lingkungan.
Tabel 2.3.1.74 Petugas Perlindungan Masyarakat Linmas Kota Dumai
Indikator 2010
2011 2012
2013 2014
2015
Petugas Perlindungan Masyarakat Linmas
1581 1584
1584 1590
1593 1599
Sumber : Sumber : Kantor kesbanglinmas, 2016
R. Ketahanan Pangan