75
Dwinta Chaerani, 2014 EFEKTIVITAS PENGGUNAAN TEKNIK PERMAINAN TRADISIONAL ULAR NAGA DALAM MENINGKATKAN
PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA JEPANG Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
kelas kontrol tanpa diterapkan treatment dan hanya belajar dari pembelajaran konvensional saja.
d. Memberikan Angket
Angket diberikan kepada siswa guna mengetahui tanggapan dari apa yang dirasakan oleh objek yang menjadi sampel penelitian. Angket juga
sebagai penguat hasil pretest dan posttest.
3. Pelaporan
a. Mengumpulkan data hasil penelitian berupa tes dan angket
b. Analisis data statistik
c. Menguji hipotesis
d.
Menarik kesimpulan berdasarkan hasil analisis data penelitian.
J. Hipotesis Statistik
Hipotesis statistik dalam penelitian ini akan dipaparkan sebagai berikut: Pengujian hipotesis dilakukan dengan menentukan signifikasi perbedaan dua
variabel. Dengan memberikan interpretasi terhadap nilai tersebut, dengan
menggunakan rumus: -
Hipotesis kerja Hk: ada perbedaan yang signifikan antara variabel x dan variabel y. Jika nilai
lebih besar dari
76
Dwinta Chaerani, 2014 EFEKTIVITAS PENGGUNAAN TEKNIK PERMAINAN TRADISIONAL ULAR NAGA DALAM MENINGKATKAN
PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA JEPANG Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
- Hipotesis nol Ho: tidak ada perbedaan yang signifikan antara variabel x
dan variabel y. Jika nilai
lebih kecil atau sama dengan
Sutedi, 2009: 231-232
112
Dwinta Chaerani, 2014 EFEKTIVITAS PENGGUNAAN TEKNIK PERMAINAN TRADISIONAL ULAR NAGA DALAM MENINGKATKAN
PENGUASAAN KOSAKATA BAHASA JEPANG Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
Pada bab ini, penulis memberikan kesimpulan dan rekomendasi yang berkaitan dengan permasalahan yang penulis teliti. Kesimpulan didapat dari hasil
analisis dan pengkajian data yang telah ada. Sedangkan, rekomendasi diberikan sebagai bahan pertimbangan agar dapat membantu terlaksananya kegiatan
pengajaran dengan baik.
A. Kesimpulan
1. Tingkat penguasaan kosakata bahasa Jepang siswa sebelum diterapkannya
permainan tradisional Ular Naga
apabila diuraikan
nilai mean yang diperoleh kelas eksperimen dan kelas kontrol adalah 6.44 dan 6.58. Tidak
terdapat perbedaan yang signifikan antara keduanya. 2.
Tingkat penguasaan kosakata bahasa Jepang siswa setelah diterapkannya permainan tradisional Ular Naga dapat diketahui nilai mean hasil post-test
kelas eksperimen dan kelas kontrol menunjukkan perbedaan yang signifikan jika dibandingkan dengan hasil pre-test. Nilai mean kelas
eksperimen meningkat menjadi 9.205, sedangkan nilai mean kelas kontrol menjadi 8.235. Hal ini menunjukkan bahwa perlakuan yang diberikan
memberikan pengaruh yang berarti terhadap peningkatan kemampuan siswa dalam mengingat kosakata bahasa Jepang, yang diwakili oleh 20