AlatBahan dan Sumber Belajar

Desna Rosyana, 2015 PENERAPAN STRATEGI DRTA DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu - Siswa yang tidak tepat dalam memprediksi diminta membuat prediksi baru berdasarkan masukan yang baru. - Guru menjelaskan cara menentukan pokok-pokok pikiran dan meringkas isi bacaan. - Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa. 3. Kegiatan Penutup - Siswa menuliskan pokok-pokok pikiran, menjawab pertanyan dan meringkas isi bacaan pada lembar evaluasi yang disediakan. - Guru mengamati siswa ketika mengerjakan tugas dan guru menawarkan bantuan ketika siswa menemui kesulitan dalam menyelesaikan tugasnya. - Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan. - Salam penutup.

H. AlatBahan dan Sumber Belajar

Sumber: Teks wacana Alat peraga: Gambar yang relevan I. Penilaian Prosedur tes : proses dan postest Jenis tes : Perbuatan dan tertulis Bentuk tes : Pengamatan dan jawaban Alat tes : Lembar penilaian dan soal Serang,Mei 2015 Mengetahui Kepala Sekolah Peneliti .................................. .................................. NIP : NIP : Desna Rosyana, 2015 PENERAPAN STRATEGI DRTA DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Lampiran 5. Teks Wacana Siklus I Bacalah wacana di bawah ini dengan seksama Pupuk yang Aman Dalam proses pertumbuhan tanaman, hal yang paling penting adalah pupuk. Jika tumbuhan diibaratkan sebagai tubuh, pupuk adalah kandungan gizi yang sangat dibutuhkan oleh tubuh itu.Saat ini, banyak tersedia pupuk buatan.Padahal alam sesungguhnya telah menyediakan bahan yang sangat baik dan diperlukan untuk tumbuhan itu sendiri. Dibandingkan pupuk buatan pabrik seperti urea, pupuk yang dihasilkan dari bahan-bahan yang bersifat alami lebih aman.Pupuk yang seperti ini disebut juga pupuk organik. Pupuk organik adalah semua sisa bahan tanaman dan kotoran hewan yang mempunyai kandungan unsur hara rendah. Pupuk organik tersedia setelah zat tersebut mengalami proses pembusukan oleh mikroorganisme. Contohnya adalah pupuk kandang dan kompos. Pupuk kandang dihasilkan dari kotoran kering dan diolah sedemikian rupa sehingga kotoran itu tidak menimbulkan bau busuk.Dalam penggunaanya, pupuk kandang itu dicampur dengan tanah dengan ukuran seimbang yaitu 1:1. Untuk pembuatan pupuk kandang tidak disarankan menggunakan kotoran hewan karnivora, seperti kotoran anjing, kucing, dan lainnya.Kotoran hewan herbivora seperti sapi, kambing, ayam, kerbau, dan lainya lebih disarankan kandungan “gizi”-nya lebih banyak dan lebih baik. Untuk membuat pupuk kompos juga tidak kalah mudah.Bahanya juga mudah didapat, yaitu limbah dapur seperti sisa potongan sayur dan buah- buahan.Bisa juga berupa sampah yang berupa daun-daunan.Selain itu, tambahkan pula kotoran hewan ternak.Cara membuatnya, buatlah lubang di halaman rumah. Jika di rumah tidak ada lahan bias juga menggunakan drum bekas. Masukan bahan-bahan itu kedalam lubang atau drum, kemudian timbunlah dengan tanah. Aduklah timbunan itu sesering mungkin untuk mempercepat proses pembusukan. Diamkan selama kurang lebih 40 hari.Bila tanah sudah terlihat hitamdan gembur maka pupuk siap digunakan. Desna Rosyana, 2015 PENERAPAN STRATEGI DRTA DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Lampiran 6. Evaluasi Siklus I Soal Evaluasi Siklus I

A. Jawablah pertanyaan dibawah ini

Dokumen yang terkait

Pengaruh penerapan strategi Directed Reading Thinking Activity (DRTA) terhadap keterampilan membaca pemahaman dongeng pada siswa kelas V SD Putra Jaya Depok Tahun pelajaran 2013/2014

2 12 154

PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI STRATEGI DIRECTED READING THINKING Peningkatan Keterampilan Membaca Pemahaman Melalui Strategi Directed Reading Thinking Activity (DRTA) Pada Siswa Kelas V SD N Tunggulsari 1 No 72 Surakarta Tahun Pelaj

0 1 13

STUDI PERBANDINGAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY(DRTA) DAN STRATEGI KNOW-WANT TO KNOW-LEARNED (KWL) TERHADAP KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA Studi Perbandingan Strategi Directed Reading Thinking Activity (DRTA) Dan Strategi Know-Want To

1 2 12

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN KARYA SASTRA MELALUI STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY (DRTA) Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Karya Sastra Melalui Strategi Directed Reading Thinking Activity (Drta) Kelas V SDN Cepokosawit II Kec

0 1 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN KARYA SASTRA MELALUI STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY (DRTA) Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Karya Sastra Melalui Strategi Directed Reading Thinking Activity (Drta) Kelas V SDN Cepokosawit II Kec

0 2 16

PENERAPAN STRATEGI DRTA (DIRECTED READING THINKING ACTIVITY) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF SISWA KELAS III SEKOLAH DASAR.

1 4 39

PENERAPAN STRATEGI DRTA (DIRECTED READING THINKING ACTIVITY) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA.

0 2 30

PENERAPAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY (DRTA) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA INTENSIF SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 SEDAYU.

3 23 241

PENGARUH PENGGUNAAN STRATEGI DIRECTED READING THINKING ACTIVITY (DRTA) TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA SISWA KELAS V MIS SIDOREJO TAHUN AJARAN 2013/2014.

5 27 189

Penerapan Strategi Directed Reading Thinking Activity (DRTA) Untuk Meningkatkan Kemampuan Memahami Teks Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 113 Pekanbaru

0 0 12