Desna Rosyana, 2015 PENERAPAN STRATEGI DRTA DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN
KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Terdapat lima keterampilan dari dua belas sub keterampilan pemahaman yang akan diambil peneliti diantaranya yaitu:
1 Identifikasi tema.
2 Identifikasi gagasan utama.
3 Identifikasi sebab akibat.
4 Identifikasi fakta, fiksi, dan opini.
4. Pelajaran Membaca Pemahaman di Kelas V SD
Dalam kurikulum 2006 Resmini 2007, hlm.79 menjelaskan bahwa arah membaca di kelas tinggi ialah agar siswa dapat membaca dan
memahami berbagai jenis wacana berupa petunjuk, teks panjang, dan berbagai karya sastra untuk anak berbentuk puisi, dongeng, pantun,
percakapan, cerita, dan drama. Berdasarkan penjelasan tersebut, pembelajaran di SD untuk kelas
tinggi merupakan membaca lanjut untuk memperoleh pemahaman.Kegiatan membaca pemahaman di SD kelas V dapat berupa membaca beragam teks,
menjelaskan isinya,
menemukan gagasan
utama dari
setiap paragraf.Ketercapaian tujuan tersebut dapat diiukur dengan seberapa besar
siswa menjawab dengan benar soal-soal berdasarkan wacana, dan identifikasi gagasan utama yang tepat dari setiap paragraf.
Pembelajaran membaca pemahaman di kelas V berdasarkan kurikulum KTSP yaitu:
- Standar Kompetensi
Memahami teks dengan membaca sekilas, membaca memindai, dan membaca cerita anak .
- Kompetensi Dasar
Menemukan informasi secara cepat dari berbagai teks khusus buku petunjuk telepon, jadwal perjalanan, daftar susunan acara, daftar menu, dll.
yang dilakukan melalui membaca memindai
.
5. Langkah-Langkah Strategi DRTA
Desna Rosyana, 2015 PENERAPAN STRATEGI DRTA DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN
KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Berikut adalah langkah-langkah pembelajaran membaca pemahaman
dengan menggunakan strategi DRTA menurut Rahim 2009, hlm.48.
a. Membuat prediksi berdasarkan petunjuk judul.
Langkah pertama, guru menuliskan judul cerita atau judul wacana yang akan dipelajari di papan tulis, kemudian guru menyuruh siswa untuk
membacakananya. Judul cerita yang dipilih misalnya Si Anak Itik Kecil. Tanyakan pada siswa berdasarkan judul cerita ini bercerita tentang apa.
Berikan mereka waktu untuk mempertimbangkan pertanyaan seluruhnya, dan biarkan setiap siswa kesempatan untuk membuat prediksi. Semua
prediksi siswa seharusnya diterima tanpa memperhatikan apakah masuk akal atau tidak, tetapi seharusnya guru tidak membuat prediksi apapun
saat proses diskusi. b.
Membuat prediksi dari petunjuk gambar. Guru mengintruksikan siswa untuk memperhatikan gambar dengan
seksama. Kemudian, guru menanyakan pada siswa gambar apa yang terlihat dan meminta siswa untuk memprediksikan apa yang terjadi pada
gambar tersebut. c.
Membaca bahan bacaan. Pada langkah ini siswa diminta membaca teks yang telah dibagi kedalam
beberapa bagian.Siswa membaca secara berurutan dari bagian awal hingga bagian akhir.Setelah itu, siswa diminta menghubungkan bagian-
bagian dari cerita yang telah dibaca dengan judul. d.
Menilai ketepatan prediksi dan menyesuaikan prediksi. Saat siswa membaca pada bagian pertama dari wacana, guru
mengarahkan siswa pada sebuah diskusi dan mengajukan pertanyaan pada siswa prediksi siapakah yang benar sesuai yang diceritakan bagian
ini. Setelah itu guru meminta siswa untuk yakin pada prediksinya dan membacanya secara nyaring di depan kelas dari bacaan yang mendukung
prediksinya. Siswa dengan prediksi yang salah dapat menjelaskan apa yang menyebabkan prediksinya salah. Kemudian guru menyuruh siswa
menyesuaikan prediksi mereka yang didasarkan pada teks yang baru saja
Desna Rosyana, 2015 PENERAPAN STRATEGI DRTA DIRECTED READING THINKING ACTIVITY UNTUK MENINGKATKAN
KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
mereka baca. Beberapa anak menduga bahwa prediksi mereka hampir tepat, dan yang lain mungkin membuang prediksi mereka karena tidak
sesuai dengan teks. Kemudian membuat prediksi baru berdasarkan masukan baru.
e. Guru mengulang kembali prosedur 1 sampai 4 hingga semua bagian
pelajaran di atas telah tercakup. Pada setiap tempat berhenti, guru mengulang kembali langkah 4.Dan
terakhir, guru menyuruh siswa membuat ringkasan cerita sesuai dengan versi mereka masing-masing.
6. Evaluasi Pembelajaran Membaca Pemahaman dengan Strategi DRTA