35
3. Observasi Observation Observasi dilakukan oleh peneliti.
Peneliti mengamati dan mendokumentasikan hal – hal yang terjadi selama tindakan berlangsung
untuk mengetahui kesesuaian antara pelaksanaan dan tindakan yang telah ditetapkan. Pengamatan ini dilakukan dengan menggunakan pedoman
observasi dan catatan lapangan. 4. Refleksi Reflection
Peneliti dan guru mendiskusikan hasil pengamatan selama tindakan berlangsung.Kemudian kekurangan yang ditemui pada tindakan tersebut
digunakan sebagai dasar penyusunan rencana tindakan berikutnya.
C. Subyek Penelitian
Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XC SMA N 1 Ngemplak tahun ajaran 20102011 dengan jumlah 36 siswa.
D. Tempat Penelitian
Penelitian dilaksanakan diSMA N 1 Ngemplak, Bimomartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta. Penulis memilih sekolah tersebut sebagai tempat
penelitian karena SMA N 1 Ngemplak merupakan tempat pelaksanaan KKN- PPL peneliti dimana kemandirian dan prestasi belajar peserta didik SMA N 1
Ngemplak masih perlu ditingkatkan khususnya pada mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi agar tercapai kualitas pembelajaran
yang lebih baik lagi.
36
E. Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakanoleh peneliti dari bulan Oktober 2010 sampai dengan Maret 2011, sedangkan pengambilan data dilaksanakan pada semester
genap tahun pelajaran 20102011 tepatnya bulan Januari 2010 dengan menyesuaikan jadwal pembelajaran TIK di SMA N 1 Ngemplak.
F. Definisi Operasional Variabel Penelitian
Definisi operasional menyatakan bagaimana operasi atau kegiatan yang harus dilakukan untuk memperoleh data atau indikator yang menunjukkan
konsep yang dimaksud Sarbiran 2009. Variabel yang diteliti dalam penelitian ini adalah peningkatan kemandirian dan prestasi belajar TIK siswa
kelas X melalui pemanfaatan modul di SMA N 1 Ngemplak. 1.
Kemandirian belajar Kemandirian belajar TIK siswa kelas X adalah suatu kegiatan
untuk memperoleh pengetahuan dan kemampuan diri menggunakan teknologi menurut keinginan dan usaha sendiri tanpa bergantung pada
orang lain. Kemandirian belajar TIK dalam penelitian ini meliputi aspek motivasi siswa dalam pembelajaran atau keinginan yang terdapat pada
diri seseorang untuk melakukan kegiatan belajar. Penggunaan sumber belajar oleh siswa dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran. Strategi
belajar sebagai usaha yang dilakukan siswa untuk dapat menguasai materi yang sedang dipelajari termasuk usaha yang dilakukan apabila
siswa tersebut mengalami kesulitan. Perencanaan siswa dalam merencanakan kegiatan belajarnya seperti mempersiapkan modul, buku
37
dan peralatan belajar lain yang akan digunakan dalam proses
pembelajaran. Kemampuan siswa dalam memonitor atau mengontrol
kegiatan belajarnya. Kemampuan mengevaluasi hasil belajarnya untuk memperbaiki dan meningkatkan hasil belajarnya, seperti memperbaiki
kesalahan yang telah dilakukan saat mengerjakan tugas, mengerjakan kembali soal yang telah diberikan di rumah dan yang terakhir yaitu faktor
– faktor yang berasal dari lingkungan. Pada penelitian ini, faktor lingkungan yang mempengaruhi kemandirian belajar siswa dilihat dari
struktur dan tugas yang terdapat dalam modul, apakah struktur dan tugas dalam modul dapat membantu siswa dalam melakukan belajar mandiri
atau tidak. Aspek – aspek tersebut dapat dilihat dari kemandirian siswa selama pembelajaran dikelas.
2. Prestasi Belajar
Prestasi belajar adalah tingkat penguasaan pengetahuan siswa terhadap
sesuatu berdasarkan
pengalamannya. Prestasi
belajar menggambarkan tingkat penguasaan materi yang telah dipelajari dan
biasanya ditunjukkan dengan nilai tes atau angka nilai dari guru, dalam penelitian ini prestasi belajar diukur dari hasil tes evaluasi pada setiap
akhir siklus. 3.
Modul Modul pembelajaran adalah paket pengajaran terkecil dan terlengkap
berisi rangkaian kegiatan pembelajaran yang disusun secara sistematis untuk mencapai tujuan belajar. Modul dalam penelitian ini sebagai media
38
yang digunakan siswa dalam pembelajaran TIK untuk meningkatkan kemandirian dan prestasi belajarnya.
G. Prosedur Pelaksanaan Penelitian