commit to user
lix
Tabel II.4 Contoh Perhitungan PPN pada Pengusaha Emas Perhiasan
DPP Peredaran
Usaha Omzet
Pajak Keluaran
10 x DPP
Pajak Masukan
80 x PK
PPN =PK-PM
PPN =10x
20 x DPP
Rp 100Jt
= 10 x Rp 100Jt
= Rp 10Jt
= 80 x Rp 10Jt
= Rp 8Jt
= Rp 10Jt- Rp 8Jt
= Rp 2Jt
= 2 x Rp 100Jt
= Rp 2Jt
c. Perkembangan Data Penerimaan Pajak Petambahan Nilai
Tabel di bawah ini akan menyebutkan berapa besar Pajak Pertambahan Nilai dari pengusaha emas yang diterima Kantor
Pelayanan Pajak Pratama Surakarta selama tahun 2010 dan 2011.
Tabel II.5 Perbandingan Jumlah Wajib Pajak Pengusaha Emas Terdaftar
dengan Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai dari Pengusaha Emas
2010 a
2011 b
a-ba x 100
WP Terdaftar
171 171
PKP
69 69
PPN Rp 656.316.880
Rp 262.770.695 59,96
Sumber : Seksi Waskon
commit to user
lx
Dari tabel di atas dapat diketahui jumlah Wajib Pajak terdaftar dan PKP tidak mengalami perubahan di tahun 2011, namun
penerimaan Pajak Pertambahan Nilai yang diperoleh selama tahun 2011 mengalami penurunan. Penurunan penerimaan PPN di tahun
2011 mencapai 59,96. Setelah menganalisis jumlah WP terdaftar, PKP dan penerimaan
PPN dari pengusaha emas, penulis akan membandingkan kontribusi antara WP terdaftar, PKP dan PPN dari pengusaha emas dengan total
penermaan PPN. Perbandingan ini dapat dilihat dalam tabel di bawah.
Tabel II.6 Kontribusi Pengusaha Emas terhadap Total Penerimaan Pajak
Pertambahan Nilai 2010
2011 WP Terdaftar
171 171
PKP 69
69
PPN emas
Rp 656.316.880 Rp 262.770.695
Total PPN
Rp 125.934.562.372 Rp 151.311.131.546
Kontribusi 0,52
0,17 Sumber : Seksi Waskon
Rumus yang digunakan untuk menghitung besarnya kontribusi di atas adalah sebagai berikut:
commit to user
lxi
K = ∑ PPN emas
∑ Total PPN X
100
Berdasarkan hasil perbandingan pada tabel di atas, diketahui jika jumlah penerimaan PPN secara total mengalami kenaikan, sedangkan
untuk penerimaan PPN dari pengusaha emas mengalami penurunan. Sehingga dapat diartikan bahwa kontribusi PPN dari pengusaha emas
terhadap total penerimaan PPN dari tahun 2010 sampai 2011 mengalami penurunan. Penurunan yang dimaksud yakni sebesar
0,52 turun menjadi 0,17. Presentase ini terbilang sangat kecil untuk kontribusi pengusaha emas dalam penerimaan Pajak
Pertambahan Nilai dari tahun 2010 dan 2011. Antara tahun 2010 dan 2011 baik dari jumlah Wajib Pajak
pengusaha emas terdaftar maupun jumlah PKP tetap sama, yakni sejumlah 171 terdaftar dan 69 PKP. Dengan jumlah pengusaha emas
yang tetap, seharusnya penerimaan Pajak Pertambahan Nilai dari pengusaha emas akan naik, atau minimal sama. Namun hasilnya justru
menunjukkan penurunan pada jumlah penerimaan Pajak Pertambahan Nilai. Sedangkan untuk total penerimaan Pajak Pertambahan Nilai
secara keseluruhan mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya sebesar Rp 25.376.569.174,00. Sehingga hal ini menyebabkan
kontribusi pengusaha emas dalam penerimaan Pajak Pertambahan Nilai semakin kecil atau turun sebesar 0,35.
commit to user
lxii
Namun hal ini tidak begitu menjadi beban bagi penerimaan PPN secara keseluruhan, karena masih banyak potensi dari sektor selain
pengusaha emas yang dapat dioptimalkan dalam penerimaan Pajak Pertambahan Nilai.
d. Hambatan yang Ditemui dalam Pemungutan Pajak Pertambahan