92
b. Uji Hipotesis Untuk Variabel X2 Debt to Equity Ratio
Dalam penelitian ini uji t digunakan untuk menguji koefisien regresi secara parsial dari masing-masing variabel independen dengan variabel dependen.
Adapun hipotesis yang akan diuji adalah : H
: β
2
≥ 0 artinya debt to equity ratio tidak berpengaruh negatif signifikan
terhadap harga saham H
1
: β
2
artinya debt to equity ratio berpengaruh negatif signifikan terhadap harga saham
Tabel 4.19 Uji t untuk X2
Debt to Equity Ratio
Nilai t hitung dibandingkan dengan nilai t tabel berdasarkan tingkat signifikansi α = 5 = 0,052 = 0,025 dan derajat kebebasan pembilang = k dan
derajat kebebasan penyebut = n-k-1. Jadi, pembilang = 2 dan derajat penyebut = 28-4-1 = 23, maka t tabel diperoleh sebesar 2,07.
• Ho diterima apabila –t
tabel
≤ t
hitung
≤ t
tabel
, artinya tidak ada pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat.
• Ho ditolak apabila t
hitung
t
tabel
atau –t
hitung
-t
tabel
, artinya ada pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat.
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity
Statistics B
Std. Error Beta
Tolerance VIF
1 Constant
2808,183 1834,389 1,531 ,139
current_ratio -3,881
5,854 -,138
-,663 ,514 ,833
1,201 debt_to_equity_ratio
-3,987 3,087
-,276 -1,292 ,209
,788 1,269
return_on_equity 114,115
66,646 ,387
1,712 ,100 ,705
1,419 total_asset_turn_over
-9,027 13,718
-,171 -,658 ,517
,531 1,884
a. Dependent Variable: harga_saham
93
Berdasarkan nilai yang sudah diperoleh, terlihat t
hitung
t
tabel
, yaitu -1,292 2,052 , maka H0 ditolak artinya bahwa variabel fundamental yaitu Debt to
Equity Ratio secara parsial berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap harga saham.
Hasil penelitian ini berbeda dengan penelitian Zulkifli Harahap, Agusni Pasaribu 2007
yang menyatakan bahwa sebagai faktor fundamental Debt to Equity Ratio secara parsial berpengaruh terhadap harga saham.
Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan teori yang dinyatakan oleh David dan Kurniawan 2010:234
yang menyebutkan bahwa rasio leverage dapat
diartikan sebagai besarnya aktiva perusahaan yang didanai dengan pendanaan dari pihak luar. Namun penggunaan dana dari pihak luar akan memperbesar resiko atas
hasil risk of return bagi para pemegang saham karena adanya beban tetap pembayaran bunga pinjaman.
Untuk mengetahui daerah penerimaan dan penolakan hipotesis, dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Gambar 4.9 Kurva Daerah Penerimaan Dan Penolakan H0 Uji t Debt to Equity Ratio
94
c. Uji Hipotesis Untuk Variabel X3 Return On Equity