95
Berdasarkan nilai yang sudah diperoleh, terlihat t
hitung
t
tabel
, yaitu 1,712 2,052 , maka H0 ditolak artinya bahwa variabel fundamental yaitu Return On
Equity secara parsial berpengaruh positif tidak signifikan terhadap harga saham.
Hasil penelitian ini berbeda dengan penelitian Ani Wilujeng Suryani 2007
yang menyatakan bahwa sebagai faktor fundamental Return On Equity secara parsial berpengaruh signifikan terhadap harga saham.
Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan teori yang dinyatakan oleh David dan Kurniawan 2010:239
yang menyatakan rasio profitabilitas menunjukkan
kemampuan perusahaan untuk menghasilkan laba. Artinya kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan pada tingkat penjualana, aset, dan
modal saham tertentu. Untuk mengetahui daerah penerimaan dan penolakan hipotesis, dapat
dilihat pada gambar dibawah ini :
Gambar 4.10 Kurva Daerah Penerimaan Dan Penolakan H0 Uji t Return On Equity
d. Uji Hipotesis Untuk Variabel X4 Total Asset Turn Over
Dalam penelitian ini uji t digunakan untuk menguji koefisien regresi secara parsial dari masing-masing variabel independen dengan variabel dependen.
Adapun hipotesis yang akan diuji adalah :
96
H : β
4
≤ 0 artinya total asset turn over tidak berpengaruh positif signifikan
terhadap harga saham H
1
: β
4
artinya total asset turn over berpengaruh positif signifikan terhadap harga saham
Tabel 4.21 Uji t untuk X4
Total Asset Turn Over
Nilai t hitung dibandingkan dengan nilai t tabel berdasarkan tingkat signifikansi α = 5 = 0,052 = 0,025 dan derajat kebebasan pembilang = k dan
derajat kebebasan penyebut = n-k-1. Jadi, pembilang = 2 dan derajat penyebut = 28-4-1 = 23, maka t tabel diperoleh sebesar 2,07.
• Ho diterima apabila –t
tabel
≤ t
hitung
≤ t
tabel
, artinya tidak ada pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat.
• Ho ditolak apabila t
hitung
t
tabel
atau –t
hitung
-t
tabel
, artinya ada pengaruh antara variabel bebas terhadap variabel terikat.
Berdasarkan nilai yang sudah diperoleh, terlihat t
hitung
t
tabel
, yaitu -0,658 2,052 , maka H0 ditolak artinya bahwa variabel fundamental yaitu Total Asset
Turn Over secara parsial tidak berpengaruh positif signifikan terhadap harga saham.
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. Collinearity
Statistics B
Std. Error Beta
Tolerance VIF
1 Constant
2808,183 1834,389 1,531 ,139
current_ratio -3,881
5,854 -,138
-,663 ,514 ,833
1,201 debt_to_equity_ratio
-3,987 3,087
-,276 -1,292 ,209
,788 1,269
return_on_equity 114,115
66,646 ,387
1,712 ,100 ,705
1,419 total_asset_turn_over
-9,027 13,718
-,171 -,658 ,517
,531 1,884
a. Dependent Variable: harga_saham
97
Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan Annio Indah Lestari N, Muslich Lufti, Syahyunan 2007
yang menyatakan bahwa Total Asset Turn Over sebagai faktor fundamental secara parsial berpengaruh negatif
tidak signifikan terhadap harga saham.
Hasil penelitian ini tidak sesuai dengan teori yang dinyatakan oleh David dan Kurniawan 2010:237
yang menyebutkan bahwa semua rasio yang
tergolong dalam rasio aktivitas menunjukkan perbandingan antara hasil penjualan dengan investasi dalam beberapa aktiva.
Untuk mengetahui daerah penerimaan dan penolakan hipotesis, dapat dilihat pada gambar dibawah ini :
Gambar 4.11 Kurva Daerah Penerimaan Dan Penolakan H0 Uji t Total Asset Turn Over
98
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan