BAB III METODE PENELITIAN
3. 1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini Deskriptif yaitu merupakan penelitian yang berusaha mendeskripsikan dan menginterpretasikan sesuatu, misalnya kondisi atau
hubungan yang ada, pendapat yang berkembang, proses yang sedang berlangsung, akibat atau efek yang terjadi, atau tentang kecenderungan yang
tengah berlangsung. Dengan pendekatan kuantitatif yaitu survei.
http:bidanshop.blogspot.com201001penelitian-deskriptif-lengkap.html
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei 2012 sampai Juni 2012.Lokasi penelitian dil lakukan di Swalayan Diamond jln. Karya wisata Medan
3.3 Batasan Operasional
Agar penelitian ini lebih terarah peneliti membatasi penelitian untuk melihat identifikasi perilaku konsumen, yaitu :
1. Variabel bebas X terdiri dari :
Variabel Xyaitu diferensiasi produk Teh Botol Sosro. 2. Variabel terikat Y adalah keputusan membeli konsumen di Swalayan
Diamond Medan
Universitas Sumatera Utara
3.4 Defenisi Operasional
Dalam penelitian ini variabel-variabel yang dioperasionalkan adalah semua varaiabel yang termasuk dalam hipotesis yang telah dirumuskan. Untuk
memberikan gambaran yang jelas dan memudahkan pelaksanaan penelitian maka perlu defenisi variabel-variabel yang akan diteliti sebagai berikut:
1. Diferesnsiasi produk variabel bebas X Adalah pembentukan keunggulan atau kelebihan produk yang memberikan
ciri khusus sehingga membedakan dari produk pesaing. Indikator :
a. Rasa yang khas b. Variasi rasa
c. Kegunaan produk d. Standart kualiats produk
e. Harga terjangkau f. Mudah diperoleh
g. Bentuk kemasan 2. Keputusan pembelian konsumen
Adalah tindakan disengaja konsumen secara sadar untuk membeli setelah memilih dari sekian banyak alternatif yang ada. Indikator :
a. Lebih memilih untuk membeli karena menyukai produk b. Lebih memilih untuk membeli karena keandalan produk
c. Lebih memilih untuk membeli karena keistimewaan produk
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel
Variabel Defenisi
Indikator Skala
pengukuran
DiferensiasiProduk
Pembentukan keunggulan atau
kelebihan produk yang memberikan
ciri khusus sehingga
membedakan dari produk pesaing
1. Rasa yang khas 2. Varian produk
3. Kegunaan
produk 4. Standar kualitas
produk 5. Harga
terjangkau 6. Mudah
diperoleh 7. Bentuk
Kemasan
Likert
Keputusan pembelian
Konsumen
Tindakan disengaja konsumen secara
sadar untuk membeli setelah
memilih dari sekian banyak alternatif
yang ada
1. Lebih memilih untuk membeli
karena menyukai
produk
2. Lebih memilih untuk membeli
karena keandalan
produk
3. Lebih memilih
untuk membeli karena
keistimewaan produk
Likert
Sumber : Griffin 2003 Kotler 2009 data diolah
Universitas Sumatera Utara
3. 5 Pengukuran Variabel
Pengukuran variabel yang digunakan dalam pengolahan data pada penelitian ini menggunakan skala Likert. Skala Likert digunakan untuk
mengukur sikap,pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial Sugiyono, 2004: 86. Pada penelitian ini responden
memilih salah satu dari jawaban yang diberi skor tertentu. Skor responden kemudian dijumlahkan dan jumlah ini merupakan total skor. Total skor inilah
yang ditafsir sebagai posisi responden dalam skala Likert. Kriteria pengukurannya adalah sebagai berikut:
Sangat Setuju SS : skor 5
Setuju S : skor 4
Kurang Setuju KS : skor 3
Tidak Setuju TS : skor 2
Sangat Tidak Setuju STS : skor 1
3.6 Populasi dan Sampel 3.6.1 Populasi
Menurut Sugiyono 2004: 72 populasi adalah generalisasi yang terdiri dari subjek ataupun objek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik kesimpulannya. Dengan kriteria khusus yaitu konsumen yang pernah mengkonsumsi
produk Teh Botol Sosro dalam sebulan terakhir dengan jumlah yang dikonsumsi 3 botol.
Universitas Sumatera Utara
3.6.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki populasi tertentu. Oleh karena populasi konsumen yang memenuhi kriteria tidak diketahui
secara pasti maka digunakan rumus Supramono, 2003:62. Rumus yang digunakan utnuk populasi sampel yang tidak diketahui:
� =
���
2
��� �
2
Keterangan: N = jumlah sampel
Zα = nilai tabel z berdasarkan α α = 10 maka Zα = 1,65
p = estimator proporsi populasi q = 1-q
d = penyimpangan yang ditolerir Adapun kriteria pemilihan sampel adalah sebagai berikut:
a. Pernah mengkonsumsi produk Teh Botol Sosro dalam 1 bulan terakhir b. Minimal 3 botol
c. Berumur antara 35 sampai dengan 50 tahun Berdasarkan pengematan sementara yang dilakukan kepada 20 responden
secara acak 15 orang diantaranya memenuhi kriteria pernah mengkonsumsi produk TehBotol Sosro dalam 1 bulan terakhir dengan jumlah minimal 3 botol.
� = 1,65
2
0,750,25 0,1
2
n = 51 orang
Universitas Sumatera Utara
Pengambilan sampel dilakukan dengan cara Convinience sampling, yaitu sampel dipilih berdasarkan kriteria yang dianggap sesuai oleh penulis yaitu
konsumen yang pernah mengkonsumsi produk Teh Botol Sosro dengan jumlah minimal dalam satu bulan terakhir sebanyak 3 botol.
3.7 Jenis dan Sumber Data Peneliti menggunakan 2 dua jenis data di dalam melakukan penelitian untuk
membantu memecahkan masalah, yaitu: 1. Data primer
Data primer merupakan data yang diperoleh secara langsung dari responden pada konsumen produk Teh Botol Sosro di Swalayan Diamond Medan.
Berdasarkan masalah dalam penelitian ini maka data primer yang diperlukan adalah data tentang diferensiasi produk Teh Botol Sosro terhadap keputusan
membeli. 2. Data sekunder
Data sekunder merupakan data yang diperoleh penulis dari sumber – sumber lain yang telah diolah seperti buku – buku pendukung, hasil
lapangan dan data internet.
Universitas Sumatera Utara
3.8 Metode Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan denganmenggunakan:
1. Kuesioner Kuesioner adalah teknik pengumpulan data dengan cara memberikan daftar
pertanyaan yang diberikan secara langsung kepada responden terpilih. 2. Studi dokumentasi
Studi dokumentasi adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengumpulkan dan mempelajari data dari buku – buku dan internet yang
berkaitan dengan penelitian. 3. 9 Uji Validitas dan Reliabilitas
3.9.1 Uji Validitas
Menurut Sugiyono 2004:109 valid berarti instrumen tersebut dapatdigunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur. Butir pertanyaan
yang valid dinyatakan dengan kriteria sebagai berikut: 1.
Jika r
hitung
r
tabel,
maka pernyataan tersebut dinyatakan valid. 2.
Jika r
hitung
r
tabel
, maka pernyataan tersebut dinyatakan tidak valid. Uji validitas dilakukan pada konsumen di Swalayan Bina Karya Medan.
Universitas Sumatera Utara
3.9.2 Uji Reliabilitas
Reliabel artinya data yang diperoleh melalui kuesioner hasilnya akan konsisten bila digunakan peneliti lain. Butir pernyataan yang sudah dinyatakan
valid dalam uji validitas akan ditentukan reliabilitasnya dengan criteria sebagai berikut:
1. Jika r
alpha
positif atau r
tabel
maka pernyataan reliabel. 2. Jika r
alpha
negatif atau r
tabel
maka pernyataan tidak reliabel. Pengujian validitas dan reliabilitas instrumen dilakukan di swalayan Diamond
Medan dengan membagikan kuesioner kepada 51 orang responden dengan menggunakan bantuan software SPSS versi 16.00.
3.10 Teknik Analisis 1. Analisis Deskriptif
Karena penulis ingin menganalisa data dengan caramendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpulkansebagaimana adanya tanpa maksud
membuat kesimpulan yang berlaku untukumum dan generalisasi. 2.
Analisis Regresi Linear Sederhana
Peneliti menggunakan analisis Regresi Linear Sederhana untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Peneliti
menggunakan bantuan program SPSS 16,0 for windows agar hasil yang diperoleh lebih terarah.
Universitas Sumatera Utara
Persamaan regresi sederhana yang digunakan adalah : Y = a + bX
Keterangan: Y : Keputusan membeli
a : Konstanta B: Koefisien regresi sederhana
X
1
: Variabel Diferensiasi Produk e : Error
3.11 Pengujian Hipotesis Adapun pengujian hipotesis dalam penelitian ini adalah :