BAB III PERANAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP
MANAJEMEN DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA PROGRAM KEMITRAAN DAN BINA
LINGKUNGAN PKBL PTPN IV MEDAN
A. Pengertian Akuntansi dan Manajemen
1. Pengertian Akuntansi
Sejalan dengan perkembangan sejarah dan peradaban manusia, akuntansi sebagai salah satu hasil temuan manusia, ikut pula
berkembang. Mulai dari pencatatan yang primitif dan sangat sederhana, akuntansi berkembang semakin kompleks selaras dengan semakin
kompleksnya dunia usaha dan masyarakat akhir-akhir ini. Akuntansi telah mengembangkan konsep dan teknik-teknik baru untuk
mengimbangi kebutuhan akan informasi keuangan yang terus meningkat dan beragam. Tanpa informasi yang akurat dan tepat waktu,
banyak sekali keputusan ekonomi dan bisnis yang tertunda dan salah. Menurut Rudianto, 2006:7 akuntansi Accounting adalah :
“Sistem informasi yang menghasilkan laporan kepada pihak-pihak yang berkepentingan mengenai aktifitas ekonomi dan kondisi suatu
perusahaan”. Dari defenisi tersebut dapat disimpulkan bahwa, akuntansi merupakan suatu alat untuk menghasilkan informasi yang akurat,
relevan, serta dapat dipercaya oleh pihak-pihak yang berkepentingan. Tujuan dari proses akuntansi yang biasa dilakukan oleh bagian
akuntansi adalah untuk menghasilkan laporan keuangan atau laporan
Universitas Sumatera Utara
Akuntansi
keuangan lainnya yang akan membantu berbagai pihak dalam pengambilan keputusan .
Akuntansi sering juga disebut sebagai bahasa bisnis Language of Bussiness karena dipakai mendeskripsikan segala jenis-jenis kegiatan
usaha. Akuntansi juga mempunyai fungsi jasa. Akuntansi adalah aktifitas jasa yang dirancang untuk menghimpun, mengukur, dan
mengomunikasikan, informasi keuangan kepada beragam pengambil keputusan, seperti kreditor, investor, dan manager.
Data Informasi
Gambar 3.1 Akuntansi Sebagai Satu Sumber Informasi
Sumber : Simamora, Hendry, 2000. Akuntansi Basis Pengambilan Keputusan
Bisni Salemba Empat, Jakarta.
Para Pengambil Keputusan
Aktivitas – Aktifitas Bisnis
Komunikasi
Dilakukan dengan
pembuatan laporan
keuangan
Pemrosesan
Dilakukan dengan
menyimpan dan
menyiapkan data berbagai
kegiatan
Pengukuran
Dilakukan dengan mencatat
data berbagai kegiatan bisnis
Universitas Sumatera Utara
Prosedur Akuntansi dapat dijelaskana dalam dua tahap : 1.
Tahap Pencatatan a.
Menganalisa Dokumen Usaha Tahap Pencatatan dimulai dengan menganalisa dokumen usaha
yang terjadi. Dokumen menjadi sumber utama bagi data yang akan dicatat perusahaaan kedalam buku jurnal. Dokumen-dokumen itu
seperti, nota-nota debit dan kredit, potongan lembaran cek, dan lain-lain.
b. Menjurnal Transaksi
Setelah dokumen usaha dianalisis, maka transaksi akan dicatat secara berurutan dalam buku jurnal yang tepat.
c. Mencatat Transaksi-transaksi Perkiraan Kebuku Besar
Informasi yang tercatat dalam buku jurnal dipindahkan keperkiraan yang sesuai di buku besar. Buku besar merupakan kumpulan dari
semua perkiraan yang digunakan untuk mengiktisarkan hasil-hasil dari transaksi yang sejenis.
2. Tahap Pengiktisaran
a. Menyusun Neraca saldo
Neraca saldo merupakan suatu daftar yang berisikan semua perkiraan dan saldonya, karena itu saldo akan menunjukkan apakah
jumlah total debet sama dengan jumlah total kredit sehingga memberikan pengkoreksian atas kekurangan pencatatan dan
penghapusan.
Universitas Sumatera Utara
b. Menyiapkan Ayat Jurnal Penyesuaian
Meskipun semua transaksi setelah periode tersebut telah dicatat pihak perusahaan kedalam jurnal yang tepat dan telah dipostkan ke
perkiraan buku besar. Namun pada akhir periode bisa saja banyak perkiraan tersebut perlu disesuaikan untuk mencerminkan kondisi
terakhir. c.
Penyusunan Laporan Keuangan Data-data untuk menyusun laporan keuangan dapat diperoleh
secara langsung dari saldo-saldo perkiraan buku besar yang disesuaikan.
d. Penggunaan Neraca saldo
Penggunaan neraca saldo digunakan untuk memperoleh penyusutan ayat jurnal penyesuaian dan laporan keuangan.
e. Penutup Perkiraan Nominal
Dalam satu perusahaan ada dua macam perkiraan yaitu permanen dan nominal. Perkiraan permanen adalah perkiraan yang selalu ada
dalam perusahaan selama perusahan itu masih ada. Perkiraan nominal adalah perkiraan yang ada selama selama periode
akuntansi berjalan. Dalam mengikuti tahapan akuntansi tersebut maka akan diperoleh
suatu laporan keuangan yang digunakan oleh berbagai pihak dalam perusahaan khususnya pihak manajemen dan dalam penyajian laporan
keuangan tersebut merupakan informasi yang sangat penting bagi
Universitas Sumatera Utara
manejemen dalam membantu pelaksanaan dan tanggung jawab perencanaan, pengendalian dan pengambilan keputusan dalam suatu
perusahaan.
2. Pengertian Manajemen