semakin tidak terprogram keputusan yang diambilnya sesuai dengan situasi dan kebutuhan saat itu, sebaliknya pada manajemen tingkat
bawah keputusan yang diambil cenderung terprogram karena biasanya keputusan rutin diambil. Sementara pada manajemen tingkat atas
karena keputusan yang diambil menyangkut kelangsungan perusahaan, maka pihak manajemen diharapkan menganalisa kepastian, resiko, dan
ketidakpastian yang terkait dengan alternativ strategis yang tersedia.
D. Sistem Informasi Akuntansi Pada PKBL PTPN IV Medan
Dalam pengambilan keputusan perusahaan, manajemen sangat membutuhkan informasi untuk melakukan segala kegiatan yang
berhubungan dengan kegiatan perencanaan, menyusun target yang akan dicapai serta menyusun anggaran. Data yang diperoleh oleh pihak
perusahaan berasal dari berbagai macam jenis transaksi yang mungkin bisa terjadi selama kegiatan perusahaan berjalan, data kemudian diolah kebagian
accounting untuk kemudian diproses menjadi sebuah informasi. Pemprosesan transaksi pada Program Kemitraan dan Bina Lingkungan
PKBL PTPN IV Medan terdapat 3 siklus, yaitu : a.
Siklus Pendapatan Revenue Cycle
Siklus pendapatan dalam perusahaan mengikuti segala kejadian- kejadian yang berkaitan dengan jasa kepihak-pihak lain dan
pengumpulan pembayaran-pembayaran yang terkait pada bagian
Universitas Sumatera Utara
Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PKBL PTPN IV Medan.
b. Siklus Pengeluaram Expenditure Cylce
Siklus pengeluaran meliputi kejadian-kejadian yang berkaitan dengan perolehan perlengkapan dari pihak lain dan pelunasan
kewajiban yang berkaitan c.
Siklus Konversi Siklus konversi tradisional terdiri dari dua subsistem produksi dan
subsistem akuntansi biaya. Siklus konversi berkaitan dengan perubahan sumberdaya menjadi jasa.
Proses transaksi Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PKBL PTPN IV Medan memerlukan berbagai elemen yang mencakup :
a. Dokumen Sumber
Yaitu dokumen yang dipakai sebagai dasar pencatatan kedalam catatan akuntansi yang berfungsi untuk mengontrol arus dan aliran
fisis, mencerminkan accountability terhadap tindakan yang diambil, mendukung database yang mutakhir dan menyediakan
data yang diperlukan untuk keluaran. b.
Jurnal dan Register Jurnal adalah buku tempat dicatatnya setiap transaksi yang terjadi,
sedangkan register adalah sebagai pengganti jurnal atau catatan kronologis untuk data yang tidak bersifat keuangan.
Universitas Sumatera Utara
c. Buku Besar dan Arsip
Buku besar ledger juga merupakan bagian yang sangat penting pada catatan akuntansi formal, dengan mengiktisarkan status setiap
perkiraan kedalam nilai uang yang terdiri dari buku besar umum general ledger dan buku besar pembantu subsidiary ledger.
Arsip merupakan bagian dari database perusahaan yang berfungsi sebagai tempat penyimpan data.
d. Laporan dan Dokumen
Salah satu laporan terpenting pada Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PKBL PTPN IV Medan adalah laporan keuangan
yang menyajikan laporan keuangan kegiatan dari perusahaan secara menyeluruh. Sedangkan dokumen seperti dokumen
operasional dijadikan sebagai dasar perusahaan untuk pengambilan suatu tindakan berupa keputusan.
e. Bagian Perkiraan
Bagian perkiraan chart of account merupakan daftar kode untuk semua perkiraan yang termasuk dalam buku besar perusahaan,
yang pada hakikatnya menunjukkan struktur data keuangan suatu perusahaan.
PTPN IV Medan adalah suatu Badan Usaha Milik Negara BUMN yang ditugasi untuk melaksanakan Program Kemitraan dan Bina
Lingkungan PKBL yang telah diatur sesuai Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor : PER – 08MBU2013 tanggal 10
Universitas Sumatera Utara
September 2013 tentang Perubahan ke empat atas Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor : PER – 05MBU2007 tentang Program
Kemitraan Badan Usaha Milik Negara. Untuk memenuhi ketentuan yang dimaksudkan Sistem Informasi
Akuntansi sudah berkembang dalam tahap sistematis secara manual dan terpusat di bagian keuangan. Output yang dihasilakan oleh Sistem Informasi
Akuntansi berupa informasi contohnya adalah laporan keuangan, seperti Laporan Keuangan Triwulan I, Laporan Keuangan Triwulan II, Laporan
Keuangan Triwulan III, dan Laporan Keuangan Tahunan yang berupa laporan informasi anggaran dan realisasi. Laporan Keuangan Program
Kemitraan dan Bina Lingkungan PKBL PTPN IV Medan diterbitkan secara periodik. Laporan Keuangan Triwulan I, Laporan Keuangan
Triwulan II, Laporan Keuangan Triwulan III terdiri dari proses penerimaan, penggunaan dan sisa dana, sedangkan Laporan Keuangan Tahunan PKBL
merupakan pengakumulasian Laporan Keuangan Triwulan I, Laporan Keuangan Triwulan II, Laporan Keuangan Triwulan III dalam yang terdiri
dari proses : 1.
Penerimaan, Pendapatan dan Penyisihan 2.
Penyaluran, Beban dan Pengeluaran 3.
Pos Luar Biasa 4.
Penyisihan BUMN Peduli
Universitas Sumatera Utara
Laporan Keuangan PKBL PTPN IV Medan sangat berperan dalam menyajikan informasi bagi pengguna internal. Adapun tahapan yang
dilakukan oleh bagian keuangan PKBL PTPN IV Medan dalam penyusunan laporan keuangan adalah sebagai berikut :
1. Input Data
Proses pembuatan data merupakan proses pembuatan data pokok yang diperlukan untuk membuat data transaksi yang dilakukan
dalam sistem. 2.
Proses Penyusunan Data Proses penyusunan data laporan keuangan berhubungan dengan
pengelolaan daftar akun Chart of Account, semua bukti-bukti seperti kwitansi dikumpulkan dan dicatat kasar, setelah itu
dilakukan proses transaksi pada buku besar General Ledger dalam buku besar semua transaksinya dicatat sesuai akun dan kode
masing-masing. 3.
Output Output yang dihasilkan oleh proses penyusunan data informasi
berupa laporan keuangan. Laporan keuangan merupakan laporan- laporan keuangan pokok yang dibutuhkan oleh manajemen
organisasi. Informasi dalam laporan keuangan yang disusun oleh PKBL PTPN
IV Medan disajikan secara periodik. Sehingga proses pemberian informasi diperoleh secara periodik. Sistem Informasi Akuntansi dapat
Universitas Sumatera Utara
membantu manajemen PKBL PTPN IV Medan dalam membuat perencanaan dan realisasi laporan keuangan. Sistem informasi ini dapat
membuat database yang berperan sebagai arsip di PKBL PTPN IV Medan. Kesalahan-kesalahan seperti kehilangan data, kekakuan
informasi dapat ditangani secara cepat dan mudah. Walaupun Sistem Informasi Akuntansi Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PKBL
PTPN IV Medan masih dalam tahap yang sederhana, tetapi peranan Sistem Informasi Akuntansi sangat mendukung kinerja informasi
akuntansi di PKBL PTPN IV Medan. Dengan adanya Sistem Informasi Akuntansi ini tentunya sangat efisien dan berguna dari segi waktu
layanan, tenaga dan dana bagi PKBL PTPN IV Medan. Sistem Informasi Akuntansi sangat membantu dalam
menghasilkan informasi yang sangat cepat dan akurat. Pengembangan tahap sistem informasi sangat perlu didukung di Program Kemitraan
dan Bina Lingkungan PKBL PTPN IV Medan guna meningkatkan efisiensi dan efektifitas dalam pengelolahan laporan keuangan untuk
menghasilkan informasi yang lebih baik lagi.
E. Sistem Informasi Akuntansi Sebagai Alat Bantu Manajemen Dalam