Pendahuluan Sistem Informasi Administrasi Sekolah Kesimpulan

2. Tool Option Bar. Hampir semua tool pada toolbox memiliki options, yang ditampilkan pada Tool Option Bar. Options tersebut digunakan untuk mengatur nilai parameter dari tool yang sedang aktif atau dipilih. 3. View area. Bagian ini digunakan untuk menampilkan image yang sedang dikerjakan. 4. Menu, berisi semua perintah yang dapat digunakan untuk bekerja pada Adobe Photoshop. 5. Status Bar, berisikan keterangan mengenai toolbox yang sedang aktif, serta keterangan image yang sedang aktif. 6. Palette, berguna untuk memudahkan dalam navigasi maupun editing image . 7. Palette well, digunakan untuk memudahkan dalam pengaturan palette. Namun palette well hanya tersedia jika resolusi layar lebih besar dari 800 x 600 resolusi minimal yang disarankan adalah 1024 x 768.

2.8 Evaluasi Penelitian Sistem Terdahulu

2.8.1 Pendahuluan

Penulis akan melakukan evaluasi terhadap pengembangan sistem informasi administrasi sekolah yang pernah dibuat sebelumnya, untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dari penelitian sistem tersebut, agar bisa dilakukan pengembangan sistem yang lebih terorganisir dari sistem sebelumnya.

2.8.2 Sistem Informasi Administrasi Sekolah

Budi Sudarsono STMIK AMIKOM Yogyakarta dengan judul “Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Administrasi Sekolah pada SMA Tugu Nasional Cawas Klaten” Adapun kelemahan dari penelitian ini adalah : 1. Berbasis desktop 2. Aplikasi berbasis stand alone hanya di peruntukan untuk TU. 3. Belum terintegrasinya bagian yang terkait menyebabkan proses pembayaran terhambat. 4. Masih minimnya tools yang disediakan pada sistem tersebut. Agustina USU Medan dengan judul “Sistem Informasi Pembayaran SPP pada SMK Sandhy Putra 2 Medan Menggunakan Visual Basic 6.0” Adapun kelemahan dari penelitian ini adalah : 1. Berbasis desktop 2. Pengolahan laporan data tidak sistematis. 3. Wali murit melihat status pembayaran dengan online

2.8.3 Kesimpulan

Setelah penulis melakukan evalusi dari sistem informasi administrasi sekolah yang pernah dibuat. Penulis mengambil kesimpulan bahwa terdapat kelemahan dari sistem – sistem tersebut seperti tidak adanya login user untuk keamanan data, belum terintegrasinya bagian – bagian yang terkait dengan sistem informasi administrasi sekolah. Untuk itu penulis melakukan beberapa penyempurnaan pada pengembangan sistem yang dilakukan mengacu pada hasil evaluasi diatas. Penulis menggunakan siklus hidup pengembangan sistem atau System Development Life Cycle McLeod, 2004 model iterasi dengan pendekatan terstruktur, berbasiskan pada proses.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metode Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam penelitian ini penulis menggunakan teknik pengumpulan data yang terdiri dari tiga tahapan meliputi wawancara., observasi lapangan dan studi pustaka 1. Wawancara interview Metode ini merupakan teknik pengumpulan data dengan cara melakukan serangkaian tanya jawab dan wawancara. Dalam hal ini, penulis melakukan wawancara dengan nara sumber yang terkait dengan masalah administrasi di SMP Yasporbi I, yaitu Ibu Novia Setyawati, S.Pd selaku Kepala Sekolah dan Bapak Merwandi, Amd selaku bagian Administrasi. Berdasarkan wawancara yang penulis lakukan, penulis mendapatkan informasi mengenai : a. Gambaran umum SMP Yasporbi I Menguraikan tentang profil perusahan seperti sejarah berdirinya, visi misi dan tujuan, struktur organisasi serta tugas dan tanggung jawab masing-masing pegawai. b. Sistem yang berjalan di bagian-bagian terkait Memuat tentang sistem dan prosedur yang bejalan pada saat ini dan permasalahan-permasalahan yang berhubungan dengan pengolahan data, pencatatan dan laporan pendapatan.