BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Perencanaan Sistem
SMP Yasporbi I adalah salah satu sekolah swasta yang terletak di Selatan Jakarta. Dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada pelangaan dalam hal ini
adalah orang tua murid, maka dibutuhkan sebuah sistem yang dapat menyediakan informasi yang cukup akurat di dalam penyediaan pelayanan informasi keuangan
yang lebih baik. Sampai saat ini, sistem pengelolaan administrasi keuangan pada SMP
Yasporbi I masih dilakukan secara manual. Tidak adanya penagihan langsung secara berkala, proses pencatatanya pun masih menggunakan buku tulis atau Ms
Word dan Excel sehingga kerahasiaan data tidak dapat terjaga dan dalam hal pembuatan laporan terasa sulit.
Oleh karena itu dibutuhkan sistem informasi untuk mempermudah kerja administrasi tata usaha sehingga nantinya menguntungkan pihak orang tua dalam
pemberian informasi akurat dan pihak yayasan dalam penerimaan laporan keuangan.
4.2. Analisa Sistem
4.2.1 Tinjauan Umum SMP Yasporbi I
1. Sejarah Berdirinya
Taman Perguruan Pancoran didirikan pada 6 Mei 1961 dengan mengelola Taman Kanak-kanak dan Sekolah Dasar saja. Lalu
digantikan oleh Yayasan Mampang Pancoran Yaspermap pada bulan Agustus 1962 yang mengelola Taman Kanak-kanak, Sekolah Dasar,
dan Sekolah Menengah Pertama Yasporbi I. Selain itu, terdapat Taman Kanak-kanak dan Sekolah Dasar di Kompleks Pasar Minggu yang
dikelola Yayasan Kesejahteraan Serikat Sekerja Bank Indonesia dan 1 sekolah Taman Kanak-kanak di Kompleks Kemanggisan dengan
pengelolanya Yayasan Kemanggisan. Kemudian seluruh sekolah tersebut dilebur menjadi satu di bawah naungan Yayasan Perguruan
KORPRI Unit Bank Indonesia Yasporbi yang didirikan di Jakarta pada tanggal 31 Mei 1973 dengan Akte Notaris M.S. Tadjudin Jakarta
Np.322 dengan tujuan mengembangkan pendidikan oleh para Karyawan Bank Indonesia Tahun 1979 didirikan SMP Yasporbi II di
Kompleks Bank Indonesia Pancoran yang diresmikan 16 Juli 1994 dan dibuka SMU Yasporbi I di Kompleks Bank Indonesia Pancoran yang
diresmikan 16 Juli 1994. Sesuai Akte Pendirian, Yayasan Perguruan KORPRI dipimpin oleh seorang Ketua Umum dibantu oleh Ketua I
dan II serta Pembantu Umum dengan Pembina Deputi Gubernur Bank Indonesia sebagai Dewan Pengawas. Lalu untuk menyikapi tuntutan
perubahan berdasarkan UU No.16 Tahun 2001, pengurus lengkap Yasporbi pada 15 Agustus 2003 telah menetapkan bahwa menyetujui
nama Yayasan Perguruan KORPRI Unit Bank Indonesia menjadi ”Yayasan Yasporbi” organisasi lebih ramping dan mengubah
organisasi yayasan untuk disesuaikan dengan Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 tentang yayasan kemudian mengangkat personalnya.
SMP Yasporbi I dipimpin oleh Ibu Novia Setyawati, Spd selaku Kepala Sekolah dan Bapak Drs. Berra Alindri selaku Wakil Kepala
Sekolah. Sekolah ini terdiri dari 3 kelas yaitu A, B dan C untuk masing-masing tingkatannya. Fasilitas yang dimilikinya adalah lab
IPA, lab komputer, aula sekolah dan lapangan olah raga. 2.
Visi, Misi dan Tujuan a.
Visi Unggul dalam IPTEK Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
berdasarkan IMTAQ Iman dan Taqwa serta mamu menjawab tantangan zaman.
b. Misi
1 Mewujudkan sekolah sebagai wiyata mandala yang
kondusif 2
Meningkatkan profesionalis
tenaga edukatif
da administratif
3 Meningkatkan produktifitas proses pembelajaran
4 Membentuk sekolah pilihan pertama yang menjadi idola
masyarakat. 5
Menumbukan penghayatan dan pengalaman agama yang dianut sehingga menjadi sumber kearifan dalam bertindak.
3. Struktur Organisasi
Gambar 4.1 Struktur Organisasi SMP Yasporbi I Sumber : Novia Setyawati, 2010
Adapun rincian mengenai struktur organisasi SMP Yasporbi I Jakarta adalah sebagai berikut :
a. Kepala Sekolah
Adapun tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut : 1
Melaksanakan proses belajar mengajar secara efektif dan efisien
2 Kepala sekolah selaku manajer
3 Kepala sekolah selaku administrator
4 Kepala sekolah selaku supervisor
5 Kepala sekolah sebagai pemimpin leader\Kepala sekolah
sebagai inovator 6
Kepala sekolah sebagai motivator b.
Wakil Kepala Sekolah Adapun tugas dan tanggung jawabnya adalah membantu kepala
sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut : 1
Menyusun perencanaan, membuat program kegiatan dan pelaksanaan program.
2 Staf kurikulum
3 Staf kesiswaan
4 Staf sarana dan prasarana
5 Staf hubungan dengan masyarakat
b. Guru Bertanggung jawab kepada kepala sekolah dan mempunyai tugas
melaksanakan kegiatan proses belajar mengajar secara efektif dan efisien. Tugas dan tanggung jawabnya meliputi :
1 Membuat perangkat program pengajaran 2 Melaksanakan kegiatan pembelajaran
3 Melaksanakan kegiatan penilaian 4 Melaksanankan
kegiatan membimbing
pengimbasan pengetahuan kepada guru lain dalam proses belajar mengajar
5 Mengadakan pengembangan program pengajaran yang menjadi tanggung jawabnya
6 Dan sebagainya c. Guru Bimbingan dan Konseling
Membantu kepala sekolah dalam kegiatan-kegiatan sebagai berikut:
1 Penyusunan program dan pelaksanaan bimbingan dan konseling
2 Koordinasi dengan wali kelas dalam rangka mengatasi masalah-masalah yang dihadapi siswa tentang kesulitan belajar.
3 Memberikan layanan dan bimbingan kepada siswa agar lebih berprestasi dalam kegiatan belajar
4 Memberikan saran dan pertimbangan kepada siswa dalam memperoleh gambaran tentang lanjutan pekerjaan dan lapangan
pekerjaan yang sesuai d. Administrasi Tata Usaha
Mempunyai tugas melaksanakan ketatausahaan sekolah dan bertanggung jawab kepada kepala sekolah dalam kegiatan sebagai
berikut : 1 Penyusunan program kerja tata usaha
2 Pengelolaan keuangan sekolah 3 Pengurusan administrasi ketenagaan dan siswa
4 Penyusunan administrasi perlengkapan sekolah 5 Penyusunan dan penyajian data statistik sekolah
6 Penyusunan laporan
pelaksanaan kegiatan
pengurusan ketatausahaan secara berkala
4.2.2 Analisis Sistem Berjalan