Kehamilan yang Tidak Diinginkan KTD pada Remaja

informasi yang akurat dan benar tentang kesehatan reproduksi memaksa remaja mencari akses dan melakukan eksplorasi sendiri Asfriyati, 2005. Perilaku remaja yang tidak sehat akan menimbulkan beberapa manifestasi khususnya di kalangan remaja sendiri, masalah yang dapat timbul adalah : -Dampak kehamilan yang tidak diinginkan pada remaja putri baik terhadap kesehatan. -Pengguguran kandungan, terutama yang dilakukan secara tidak aman. -Dampak sosial ekonomi dari kehamilan yang tidak diinginkan. -Masalah penyakit menular seksual. -Dampak sosial dan ekonomi dari penyakit menular seksual Arma, 2007.

2.3.1 Kehamilan yang Tidak Diinginkan KTD pada Remaja

Kehamilan yang Tidak Diinginkan KTD adalah suatu kehamilan yang oleh karena suatu sebab maka keberadaannya tidak diinginkan atau diharapkan oleh salah satu atau kedua calon orang tua bayi tersebut. a.Penyebab KTD pada Remaja -Karena kurangnya pengetahuan yang lengkap dan benar mengenai proses terjadinya kehamilan, dan metode pencegahan kehamilan. KTD akan semakin memberatkan remaja perempuan jika pasangannya tidak bertanggung jawab atas kehamilan yang terjadi. -KTD dapat terjai akibat tindakan perkosaan. Dalam hal ini meskipun remaja putri memiliki pengetahuan yang cukup, tetapi ia tidak bisa menghindarkan diri dari tindakan seksual yang dipaksakan terhadapnya. -KTD bisa terjdai pada remaja yang telah menikah dan telah menggunakan cara pencegahan kehamilan, namun tidak berhasil BKKBN, 2001. b.Dampak Kehamilan Remaja -Dampak sosial Universitas Sumatera Utara Kehamilan yang terjadi pada remaja memberi dampak yang berat pada remaja. Dikucilkan, diberhentikan dari pekerjaan, dan menjadi bahan pembicaraan yang tidak enak dalam masyarakat harus selalu diterima olehnya. Kemungkinan untuk diusir dari keluarga karena keluarga tidak tahan menahan aib yang harus diterima akibat perbuatannya juga harus diterima olehnya. Satu cara lain yang harus dihadapi oleh remaja itu sendiri untuk menutupi semua adalah perkawinan. Meskipun hal itu terpaksa dilakukannya namun ia tidak memiliki pilihan lain untuk menyelamatkan nama baik keluarga Asfriyati, 2005 -Dampak Medis Dampak medis yang terjadi pada kehamilan remaja adalah persalinan premature, berat badan lahir rendah BBLR dan kelainan bawaan akibat kekurangan berbagai zat yang diperlukan saat pertumbuhan. Keadaan gizi yang buruk, tingkat sosial ekonomi yang rendah, dan stress juga dapat memudahkan terjadi infeksi saat hamil, terlebih pada kala nifas. Keadaan lain yang dapat terjadi adalah anemia kehamilan, keracunan kehamilan, dan kematian ibu yang tinggi akibat menggugurkan kehamilan Manuaba, 1998.

2.3.2 Aborsi pada Remaja