Sikap Pasangan Usia Subur PUS tentang Gangguan Kesehatan akibat

4.5 Sikap Pasangan Usia Subur PUS tentang Gangguan Kesehatan akibat

Rokok Gambaran sikap Pasangan Usia Subur PUS tentang gangguan kesehatan reproduksi akibat rokok dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel. 4.6 Distribusi menurut Sikap Pasangan Usia Subur PUS tentang Gangguan Kesehatan Reproduksi Akibat Merokok di Kelurahan Sibuluan Indah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2008 Variabel Setuju Tidak setuju n n Rokok dapat menyebabkan kecanduanketagihan: - Suami 82 81,2 19 18,8 - Istri 80 79,2 21 20,8 Perokok pasif mempunyai risiko lebih besar terkena penyakit: - Suami 68 67,3 33 32,7 - Istri 66 65,3 35 34,7 Semakin cepat merokok besar terkena gangguan kesehatan: - Suami 67 66,3 34 33,7 - Istri 60 59,4 41 40,6 Dampak rokok secara umum: - Suami Kanker Paru-Paru 97 96,0 4 4,0 Penyakit Jantung Koroner 53 52,5 48 47,5 Penyakit Stroke 23 22,8 78 77,2 Penyakit ASMA 30 29,7 71 70,3 - Istri Kanker Paru-Paru 99 98,0 2 2,0 Penyakit Jantung Koroner 53 52,5 48 47,5 Penyakit Stroke 23 22,8 78 77,2 Penyakit ASMA 30 29,7 71 70,3 Gangguan kesehatan reproduksi akibat rokok: - Suami Gangguan kehamilan dan janin 77 76,2 24 23,8 Impotensikemandulan 74 73,3 27 26,7 - Istri Gangguan kehamilan dan janin 95 94,1 6 5,9 Impotensikemandulan 79 78,2 22 21,8 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.6 Lanjutan Variabel Setuju Tidak setuju n n Gangguan kehamilan dan janin akibat rokok: - Suami Keguguran kematian janin 95 94,1 6 5,9 Bayi lahir premature 47 46,5 54 53,5 Berat badan lahir rendah 26 25,7 75 74,3 - Istri Keguguran kematian janin 95 94,1 6 5,9 Bayi lahir premature 32 31,7 69 68,3 Berat badan lahir rendah 21 20,8 80 79,2 Impotensikemandulan akibat rokok: - Suami Kualitas sperma berkurang 63 62,4 38 37,6 Kuantitas sperma berkurang 63 62,4 38 37,6 Disfungsi ereksi 41 40,6 60 59,4 - Istri Kualitas sperma berkurang 57 56,4 44 43,6 Kuantitas sperma berkurang 56 55,4 45 44,6 Disfungsi ereksi 43 42,6 58 57,4 Penyebab seseorang merokok: - Suami Ketidakharmonisan keluarga 57 56,4 44 43,6 Bujukanpaksaan teman 37 36,6 64 63,4 Ingin cobo-coba 99 98,0 2 2,0 Iklan rokok 39 38,6 62 61,4 - Istri Ketidakharmonisan keluarga 59 58,4 42 41,6 Bujukanpaksaan teman 27 26,7 74 73,3 Ingin coba-coba 99 98,0 2 2,0 Iklan rokok 37 36,6 64 63,4 Dampak Psikologis rokok: - Suami Mengurangi ketegangan 37 36,6 64 63,4 Membantu konsentrasi 67 66,3 34 33,7 Menghilangkan stress dan kebosanan 82 81,2 19 18,8 Menghilangkan rasa kantuk 70 69,3 31 30,7 Mengakrabkan suasana 45 44,6 56 55,4 Menambah percaya diri 29 28,7 72 71,3 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.6 Lanjutan Variabel Setuju Tidak setuju n n - Istri Mengurangi ketegangan 99 98,0 2 2,0 Membantu konsentrasi 67 66,3 34 33,7 Menghilangkan stress dan kebosanan 89 88,1 12 11,9 Menghilangkan rasa kantuk 79 78,2 22 21,8 Mengakrabkan suasana 46 45,5 55 54,5 Menambah percaya diri 23 22,8 78 77,2 Merokok memerlukan biaya yang besar: - Suami 84 83,2 17 16,8 - Istri 81 80,2 20 19,8 Merokok merupakan perilaku awal seseorang menjadi pengguna narkoba: - Suami 55 54,5 46 45,5 - Istri 66 65,3 35 34,7 Merokok dapat menurunkan berat badan: - Suami 43 42,6 58 57,4 - Istri 62 61,4 39 38,6 Dari tabel 4.6 dapat dilihat bahwa sikap responden tentang rokok dapat menyebabkan kecanduanketagihan yaitu 82 orang 81,2 suami setuju dan 80 orang 79,2 istri setuju. Berdasarkan sikap responden tentang perokok pasif mempunyai risiko lebih besar terkena penyakit yaitu 68 orang 67,3 suami setuju dan 66 orang 65,3 istri setuju. Berdasarkan sikap responden semakin cepat seseorang merokok semakin besar kemungkinan terkena gangguan kesehatan yaitu 67 orang 66,3 suami setuju dan 60 orang 59,4 istri setuju. Universitas Sumatera Utara Berdasarkan sikap suami tentang dampak rokok secara umum yang paling banyak adalah kanker paru-paru yaitu 97 orang setuju 96,0 dan yang paling sedikit adalah penyakit stroke yaitu 23 orang setuju 22,8, sedangkan untuk sikap istri tentang dampak rokok secara umum yang paling banyak adalah kanker paru-paru yaitu 99 orang setuju 98,0 dan yang paling sedikit adalah penyakit stroke yaitu 23 orang setuju 22,8. Berdasarkan sikap suami tentang gangguan kesehatan reproduksi akibat rokok sebanyak 77 orang setuju 76,2 rokok dapat menagkibatkan gangguan kehamilan dan janin yaitu dan untuk sikap istri tentang gangguan kesehatan reproduksi akibat rokok sebanyak 95 orang 94,1 setuju rokok dapat mengakibatkan gangguan kehamilan dan janin. Berdasarkan gangguan kehamilan dan janin akibat rokok tidak ada perbedaan antara sikap suami dan sikap istri yaitu 95 orang 94,1 setuju. Berdasarkan sikap suami tentang impotensikemandulan akibat rokok yang paling banyak adalah kualitas sperma berkurang dan kuantitas sperma berkurang yaitu 63 orang setuju 62,4, sedangkan sikap istri tentang impotensikemandulan akibat rokok yang paling banyak adalah kualitas sperma berkurang yaitu 57 orang setuju 56,4. Berdasarkan sikap suami tentang penyebab seseorang merokok yang paling banyak adalah ingin coba-coba yaitu 99 orang setuju 98,0 dan yang paling sedikit adalah bujukanpaksaan teman yaitu 37 orang 36,6 sedangkan untuk sikap istri tentang penyebab seseorang merokok yang paling banyak adalah ingin coba-coba Universitas Sumatera Utara yaitu 99 orang setuju 98,0 dan yang paling sedikit adalah bujukanpaksaan teman yaitu 27 orang setuju 26,7. Berdasarkan sikap suami tentang dampak psikologis akibat rokok yang paling banyak adalah menghilangkan stress dan kebosanan yaitu 82 orang setuju 81,2 dan yang paling sedikit adalah menambah percaya diri yaitu 29 orang setuju 28,7, sedangkan untuk sikap istri tentang dampak psikologis akibat rokok yang paling banyak adalah menghilangkan stress dan kebosanan yaitu 89 orang setuju 88,1 dan yang paling sedikit adalah menambah percaya diri yaitu 23 orang setuju 22,8. Berdasarkan sikap responden tentang merokok memerlukan biaya yang besar yaitu 84 orang 83,2 suami setuju dan 81 orang 80,2 istri setuju. Berdasarkan sikap responden tentang merokok merupakan perilaku awal seseorang menjadi pengguna narkoba yaitu 55 orang 54,5 suami setuju dan 66 orang 65,3 istri setuju. Berdasarkan sikap responden tentang merokok dapat menurunkan berat badan yaitu 43 orang 42,6 suami setuju dan 62 orang 61,4 istri setuju. Tabel. 4.7 Distribusi menurut Kategori Sikap Pasangan Usia Subur PUS tentang Gangguan Kesehatan Reproduksi Akibat Merokok di Kelurahan Sibuluan Indah Kabupaten Tapanuli Tengah Tahun 2008 Variabel n Sikap tentang gangguan kesehatan reproduksi akibat merokok : - Suami Baik 27 26,8 Sedang 67 66,3 Kurang 7 6,9 - Istri Baik 14 13,9 Sedang 79 78,2 Kurang 8 7,9 Universitas Sumatera Utara Dari tabel 4.7 dapat dilihat bahwa sikap suami tentang gangguan kesehatan reproduksi akibat merokok yang paling banyak adalah sikap sedang yaitu 67 orang 66,3 dan yang paling sedikit adalah sikap kurang yaitu 7 orang 6,9, sedangkan sikap istri tentang gangguan kesehatan reproduksi akibat merokok yang paling banyak adalah sikap sedang yaitu 79 orang 78,2 dan yang paling sedikit adalah mempunyai sikap kurang yaitu 8 orang 7,9.

4.6 Kategori Pengetahuan dan Sikap Pasangan Usia Subur PUS tentang

Dokumen yang terkait

Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Pasangan Usia Subur tentang Pemeriksaan Pap smear di Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Utara

4 62 108

Hubungan Pengetahuan Pasangan Usia Subur (PUS) Tentang Keluarga Berencana (KB) dengan Pelaksanaan KB di Kecamatan Sei Kanan Kabupaten Labuhanbatu Selatan

1 62 79

Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu Pasangan Usia Subur Tentang Kanker Serviks dengan Pemeriksaan IVA di Wilayah Kerja Puskesmas Padang Bulan Kecamatan Medan Baru Tahun 2014”,

14 158 133

Hubungan Pengetahuan dengan Sikap Pasangan Usia Subur tentang Pemeriksaan Pap smear di Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Utara

0 56 108

Hubungan Karakteristik, Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur (WUS) dengan Upaya Mengurangi Premenstrual Syndrome di Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe Tahun 2013

1 92 159

Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur tentang Pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) di Wilayah Kerja Puskesmas Helvetia Medan

10 80 82

Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Wanita Usia Subur Yang Belum Menikah Tentang Tradisi Badapu Di Wilayah Kerja Puskesmas Singkil Kabupaten Aceh Singkil Tahun 2013

1 43 116

Analisa Pengaruh Pasangan Usia Subur Dan Pengguna Alat/Cara Kb Terhadap Angka Kelahiran Di Kabupaten Tapanuli Utara Tahun 1995-2009

0 27 72

Pengetahuan dan Sikap Wanita Usia Subur Tentang Kesehatan Reproduksi Wanita di Lingkungan VIII Kelurahan Kampung Lalang

2 45 86

Pengetahuan dan Sikap Pasangan Usia Subur Tentang Infertilitas di Lingkungan I Kelurahan Kemenangan Tani Kecamatan Medan Tuntungan Tahun 2010

1 54 54