14
E. Keaslian Penulisan
Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan di kepustakaan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, diketahui bahwa penelitian tentang
“Tinjauan Hukum Terhadap Aturan Internasional Mengenai Liberalisasi Perdagangan Jasa Melalui Kerangka Perjanjan WTO dan Kerangka Perjanjian ASEAN ” belum
pernah dilakukan dalam pendekatan dan perumusan permasalahan yang sama. Penulisan ini adalah asli karena sesuai dengan asas-asas keilmuan yaitu jujur, rasional,
obyektif dan terbuka. Penulisan ini merupakan hasil karya sendiri, yang mana sumbernya
diperoleh dari peraturan perundang-undangan, perjanjian internasional, buku-buku, literatur dan media elektronik yang menunjang dalam pembuatan penilitian ini, dapat
dipertanggungjawabkan kebenarannya secara ilmiah dan terbuka atas masukan serta saran-saran yang membangun sehubungan dengan pendekatan dan perumusan masalah.
F. Tinjauan Pustaka
Sebagai titik tolak dari perumusan tinjauan pustaka, dapat diuraikan beberapa konsep yang akan digunakan dalam penelitian ini sebagai berikut :
Aturan Internasional menurut J.G. Starke
, Aturan atau hukum internasional adalah sekumpulan hukum yang sebagian besar terdiri dari asas-asas
dan karena itu biasanya di taati dalam hubungan antar negara. Liberalisasi perdagangan jasa adalah suatu keadaan dimana
perusahaan dan individu bebas untuk menjual jasa melampaui batas wilayah negaranya. Ini berarti termasuk didalamnya adalah kebebasan untuk mendirikan
perusahaan di negara lain dan bagi individu untuk bekerja di negara lain.
Universitas Sumatera Utara
15
Perdagangan bebas juga harus bebas dari politis suatu negara dengan hubungan dengan negara-negara. Perdagangan bebas juga dipahami searah dengan pasar
bebas. WTO World Trade Organization, organisasi multilateral yang
bertujuan sebagai forum guna membahas dan mengatur masalah perdagangan dan ketenagakerjaan internasional.
ASEAN Association of Southeast Asian Nations, organisasi regional beranggotakan negara-negara kawasan Asia Tenggara, terdiri dari
Brunei, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Kamboja, Laos, Myanmar dan Vietnam.
G. Metode Penelitian