Berdasarkan hasil-hasil yang dikemukakan di atas, maka hipotesa yang dikemukaan dalam penelitian ini dapat diterima yaitu terdapat hubungan positif
antara Partisipasi Politik Masyarakat terhadap Pembangunan Desa Studi pada Desa Kelanga kecamatan Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna Provinsi
Kepulauan Riau Jika nilai responden yang dihasilkan dibandingkan dengan pedoman
interpretasi korelasi, maka dapat dilihat bahwa 0,553 terletak pada 0.40 - 0.599. Hal
ini menunjukkan bahwa hubungan Partisipasi Politik Masyarakat terhadap Penbangunan Desa pada Desa Kelanga kecamatan Bunguran Timur Laut, Kabupaten
Natuna Provinsi Kepulauan Riau.
5. Koefisien Determinant
Untuk mengetahui Seberapa Besar Hubungan Variabel Bebas X terhadap Variabel Terikat Y dapat dihitung dengan rumus koefisien determinan
D = r
xy 2
x 100 = 0,553
2
x 100 = 0,3058 x 100
= 30,58 Dari hasil perhitungan di atas maka dapat diketahui bahwa besarnya
hubungan Partisipasi Politik Masyarakat terhadap Pembangunan Desa Studi pada Desa Kelanga Kecamatan Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna Provinsi
Kepilauan Riau adalah sebesar 30,58 . Dan sebaliknya 69,42 yang lainya dipengaruhi oleh faktor yang lain. Yang belum diperhitungkan dalam penelitian ini.
6. Hubungan antara Variabel X dan Y
Hubungan Partisipasi Politik Masyarakat terhadap Pembangunan Desa
Berdasarkan perhitungan yang menggunakan koefisien korelasi Pearson Product Moment antara Partisipasi Politik Masyarakat terhadap Pembangunan Desa,
maka didapat hasil sebesar 0,553. Untuk menentukan taraf signifikan antara Partisipasi Politik Masyarakat terhadap Pembangunan Desa, maka harus diadakan
perbandingan antara r yang diperoleh melalui perhitungan koefisien korelasi pearson product moment dengan r pada tabel. Jika dilihat pada r tabel koefisien korelasi
pearson product moment dengan taraf α 5 untuk N = 90 diperoleh nilai r tabel sebesar 0.207.
Jika dibandingkan nilai r yang diperoleh melalui perhitungan rumus koefisien korelasi pearson product moment yaitu 0.553 dengan r tabel koefisien korelasi
pearson product moment 0.207. maka dapat diketahui bahwa r hitung lebih besar dari r tabel 0,553 0.207 . Maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh positif antara
Partisipasi Politik Masyarakat terhadap Pembangunan Desa Kecamatan Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna Provinsi Kepulauan Riau. Ini berarti semakin baik
Partisipasi Politik Masyarakat maka semakin baik pula Pembangunan Desa pada Desa Kelanga Kecamatan Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna Provinsi
Kepulauan Riau. Dengan kata lain apabila salah satu variabel terjadi peningkatan maka variabel lain yang berkorelasi juga mengalami peningkatan pula. Sebaliknya
apa bila salah satu variabel mengalami penurunan maka variabel lain yang berkorelasi juga mengalami penurunan.
Setelah mengetahui adanya pengaruh yang positif antara Partisipasi Politik Masyarakat terhadap Pembangunan Desa pada Desa Kelanga Kecamatan Bunguran
Timur Laut, Kabupaten Natuna Provinsi Kepulauan Riau, maka akan dapat pula diketahui bahwa besarnya pengaruh Partisipasi Politik Masyarakat terhadap
Pembangunan Desa adalah 30,58 dan selebihnya dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang belum diperhitungkan dalam penelitian ini.
Selanjutnya untuk mengetahui adanya pengaruh antara dua variabel berdasarkan nilai r koefisien korelasi, digunakan penafsiran interpretasi angka yang
dikemukakan oleh Sugiono 2004 : 214
Tabel 28. Pedoman Untuk Interpretasi Koefisien Korelasi Interval Koefisien
Interpretasi
0.00 - 0.199 Sangat Rendah
0.20 - 0.399 Rendah
0.40 - 0.599 Sedang
0.60 - 0.799 Tinggi
0.80 - 1.000 Sangat Tinggi
Sumber Data : Penelitian Tahun 2008
Melalui interpretasi di atas diketahui bahwa tingkat Hubungan Partisipasi Politik Masyarakat terhadap Pembangunan Desa pada Desa Kelanga Kecamatan
Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna Provinsi Kepulauan Riau kategori Sedang.
Dari hasil r
xy
sebesar 0,553 maka menurut interpretasi di atas jelas menunjukan adanya korelasi yang sedang antara 0.40 – 0.599.
7. Pembahasan Penelitian