12
III. METODOLOGI PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Pusat Penelitian Surfaktan dan Bioenergi SBRC-LPPM-IPB dari bulan Juni 2008 sampai Agustus 2008.
Pengepresan biji jarak pagar dilakukan di PT. Dharma Polimetal, Tangerang, Banten.
B. Bahan dan Alat
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah biji jarak pagar Jatropha curcas L. segar yang belum dikeringkan. Biji jarak pagar berasal
dari Desa Cibedug, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Biji jarak pagar yang digunakan berasal dari buah jarak pagar yang sudah
berwarna kuning. Untuk analisa, bahan kimia yang digunakan adalah ethanol, kalium hidroksida, indikator phenolpthalein, asam oksalat, dan aquadest air
suling. Alat yang digunakan adalah panci pengukus, timbangan, hot plate, alat
pengepres, erlenmeyer, gelas piala, pipet Mohr, pipet volumetrik, pipet tetes, buret, gelas ukur, labu takar, termometer, dan alat-alat lainnya.
C. Metode Penelitian
Penelitian ini merupakan percobaan pengaruh satu faktor, yaitu lama pengukusan biji jarak pagar. Model rancangan percobaan yang digunakan
adalah rancangan acak lengkap dengan satu faktor, yaitu waktu pengukusan A biji jarak pagar yang terdiri dari lima taraf. Percobaan dilakukan dengan
lima kali ulangan untuk seluruh taraf. Perlakuan yang diberikan adalah pengukusan biji jarak pagar selama:
A
1
= 15 menit A
2
= 30 menit A
3
= 45 menit A
4
= 60 menit A
5
= kontrol tanpa pengukusan
13 Model matematis rancangan percobaan yang digunakan adalah sebagai
berikut : Y
ij
= µ + A
i
+ ε
ij
Keterangan : Y
ij
= Nilai pengamatan dari faktor A taraf ke-i, pada ulangan ke-
j
µ = Nilai rata-rata
A
i
= Pengaruh faktor A pada taraf ke-i i = 1, 2, 3, 4, 5 ε
ij
= Pengaruh galat percobaan pada ulangan ke-j akibat perlakuan ke-i
Analisis ragam terhadap data hasil pengamatan dilakukan dengan uji F. Apabila hasil uji tersebut menunjukkan beda nyata, maka pengujian
dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan. Analisis ini dilakukan dengan menggunakan software SPSS 13.0.
D. Pengamatan