Contextual Task Analysis Usability Goal Settings

Tabel 1 Data dan analisis profil pengguna situs faro’idh Pertanyaan Jawab Jumlah menggunakan internet? 3 tahun 2 33,3 1 tahun 1 16,7 tidak 3 50 Mengenal ilmu faro‟idh? ahli 2 33,3 sedikit 3 50 tidak 1 16,7 Pada Tabel 1 terlihat bahwa pengalaman pengguna dalam berinternet adalah rendah, yaitu 50 tidak pernah menggunakan Internet. Untuk lebih jelasnya berikut ringkasan data profil pengguna sistem. Kategori Pengguna Pekerjaan: umum Total responden: 6 Tingkat automatisasi: tinggi Pengetahuan dan Pengalaman Penguasaan Internet 3 tahun : 0,33 1 tahun : 0,17 Tidak : 0,50 Pengetahuan faro‟idh Tidak : 0,17 Sedikit : 0,5 Ahli : 0,33 Jadi, berdasarkan ringkasan tersebut maka pengembangan sistem sangat menekankan kemudahan dalam mempelajari situs tersebut.

2. Contextual Task Analysis

Berdasarkan user profile, pengguna yang menggunakan situs penghitungan waris, didapatkan bahwa task yang dilakukan pengguna adalah sebagai berikut: a Pengguna menghitung total keseluruhan harta si mayit dikenal dengan istilah tarikah. b Setelah mendapatkan tarikah, pengguna menghitung lagi kewajiban-kewajiban yang harus ditunaikan sebelum harta dibagikan. c Pengguna memasukkan nama dan kedudukan ahli waris. d Kemudian pengguna melihat siapa saja ahli waris yang berhak menerima warisan. e Jika melakukan kesalahan dalam memasukkan, pengguna mengubah atau menghapus data tersebut. f Setelah ahli waris didapat, pembagian harta dilakukan sesuai dengan bagian yang telah ditentukan. Tabel 2 adalah koleksi data pengamatan terhadap tugas yang akan dilakukan pengguna.

3. Usability Goal Settings

Pada persona dapat dilihat bahwa pengguna merupakan pengguna baru atau pengguna dengan frekuensi penggunaan kurang dari lima kali dengan tugas utama adalah menghitung bagian dari setiap ahli waris. Oleh karena itu, tujuan utama yang dipilih adalah easy to learn, yaitu antarmuka pengguna dibuat sehingga mudah untuk dipelajari dan seharusnya tidak membuat pengguna mengingat urutan-urutan yang benar untuk menyelesaikan tugasnya. Tujuan kualitatif yang didapat adalah sebagai berikut. pengguna mampu mendefinisikan dan tetap fokus pada tugasnya dapat memandu pengguna untuk menyelesaikan tugasnya secara benar dan lengkap menyediakan banyak dukungan untuk pengguna untuk mengingat dan mengikuti prosedur kebutuhan menyediakan kemudahan dalam bernavigasi dan memelihara alur kerja Tujuan kualitatif tersebut tercapai jika pengguna dapat menyelesaikan tugas yang diberikan. Adapun tujuan kuantitatif yang dapat diukur adalah sebagai berikut. Rata-rata waktu pengguna baru untuk menyelesaikan tugas Rata-rata jumlah kesalahan pengguna baru untuk menyelesaikan tugas Rata-rata waktu pengguna baru untuk belajar Rata-rata waktu pengguna baru untuk mencoba Rata-rata tingkat kepuasan pengguna baru untuk kemudahan dalam belajar Tabel 2 Koleksi data pengamatan tugas pada situs faro’idh Actor Pengguna Trigger Use Case Tugas Urutan Skenario Tugas Kesalahan, Masalah, komentar Mahasiswa Menghitung bagian warisan Mengisi isian Tarikah - mengisi isian pada kolom Tarikah - salah tidak memasukkan angka Mengisi isian Hak-hak yang harus dipenuhi - mengisi isian pada kolom pertama - mengisi isian pada kolom kedua - mengisi isian pada kolom ketiga - mengisi isian pada kolom keempat - salah memasukkan angka Mengisi nama dan kedudukan ahli waris - mengisi isian pada kolom nama - memilih kedudukan ahli waris - menekan tombol “Masukkan” - mengulangi 3 poin di atas - Salah tidak memasukkan nama - Salah tidak memilih kedudukan - pengerjaan tugas di bawah tergantung masukan yang diberikan Mengubah nama dan kedudukan ahli waris - menekan tombol ubah pada baris yang ingin diubah nama dan kedudukan ahli waris - tidak melihat tombol tersebut - salah menekan tombol Menghapus nama dan kedudukan ahli waris - menekan tombol hapus pada baris yang ingin dihapus nama dan kedudukan ahli waris - tidak melihat tombol tersebut - salah menekan tombol Melihat hasil pembagian warisan - menekan tombol hitung - melihat hasil perhitungan - salah menekan tombol - salah atau tidak melihat hasil Untuk tujuan kuantitatif ini akan diuji pada tahap iterative detailed user interface design. 4 . Platform Capabilities and Constraints Adapun kemampuan dan batasan yang didefinisikan untuk setiap platform adalah sebagai berikut. Ukuran dan resolusi layar Pada umumnya, komputer pengguna memiliki resolusi layar 800x600 pixels atau 1024x768 pixels. Ukuran layar yang lebih besar adalah yang paling populer dan trend menunjukkan bahwa ukuran 1024x768 pixels akan menjadi ukuran umum layar terkecil di masa depan NielsenHoa Loranger 2006. Kecepatan modem Pengguna menggunakan modem dengan kecepatan 28,8kbps atau 56kpbs. Kemampuan browser tergantung dari vendor dan versi Browser yang digunakan sudah atau belum terdapat plug-in. Tabel 3 memperlihatkan kemampuan dari tiap browser yang diuji. Kemampuan tiap browser untuk control available seperti tabbing dan interpreters seperti javascript berjalan baik. Namun pada Opera 9.6.3 kemampuan tersebut berjalan tidak baik. Tabel 3 Kemampuan yang dimiliki tiap browser Control available Interpreters Firefox 3.05   IE 8   Flock 2.0.2   Netscape 9   Opera 9.6.3 - - Division: Department: Title: Division: Department: Title: 5 . General Design Principles Prinsip-prinsip perancangan umum yang digunakan berdasarkan pada Galitz 2002. Ukuran halaman web Ukuran halaman web dibuat agar meminimalkan panjang halaman web. Scrolling Scrolling mungkin penting untuk menampilkan seluruh isi data. Cara meminimalkan vertikal scrolling adalah dengan meniadakan gambar yang berukuran besar dan mengurangi kelebihan ruang kosong. Selain itu, scrolling dibuat untuk meniadakan horizontal scrolling. Halaman yang berukuran besar dapat menyebabkan banyak scrolling, sehingga tidak praktis dan tidak efisien. Tipografi Tipografi meliputi pemilihan jenis huruf dan penentuan ukuran huruf. Jenis huruf yang digunakan adalah jenis huruf yang sederhana dan sering digunakan, seperti Sans Serif Helvetica atau Verdana dan Arial. Screen Elements Control CaptionData Field Justification Data fields yang digunakan dapat berupa line box untuk menampilkan dan modifikasi data. Cara penulisan data field yang benar adalah sebagai berikut: 1. Rata kiri untuk caption dan data field dan terdapat satu spasi antara caption terpanjang dan kolom data field Gambar 2. Gambar 2 Aturan pertama caption dan data field justification. 2. Rata kanan untuk caption dan rata kiri untuk data field serta terdapat satu spasi di tiap-tiap caption dan kolom data field Gambar 3. Gambar 3 Aturan kedua caption dan data field justification. Headings Headings digunakan untuk membagi blok teks yang besar. Headings memberikan gambaran dari isi suatu halaman web dengan jelas. Tiga jenis headings adalah sebagai berikut: 1. Control sections headings Heading diletakkan di atas control caption dan dipisahkan dengan satu spasi baris Gambar 4. Gambar 4 Control sections headings. 2. Control subsection Row headings Heading menggunakan simbol yang unik, seperti panah dan diletakkan di samping kiri control caption dan dipisahkan dengan tiga spasi Gambar 5. Gambar 5 Control subsection Row headings. 3. Field group headings Heading diletakkan di tengah control caption yang dikelilingi dengan garis Gambar 6. Gambar 6 Field group headings. Division: Department: Title: AUTO Make: Model: Year: License Number: Driver: Instruksi Instruksi diperlukan untuk pengguna baru yang tidak berpengalaman dan berisi tentang apa yang harus dilakukan dan bagaimana melakukannya. Aturan instruksi adalah seperti terlihat pada Gambar 7. Untuk membedakan intruksi dengan yang lainnya, tampilan instruksi harus unik, berbeda warna, dan menggunakan jenis huruf yang berbeda. Gambar 7 Aturan instruksi. Message Boxes dan Pop-up Windows Message boxes digunakan untuk menampilkan pesan pada situasi atau kondisi tertentu, misalnya setiap kali suatu proses dilakukan, berhasil atau tidaknya harus ditunjukkan dengan sebuah pesan. Hal ini berlaku untuk operasi-operasi yang menyangkut manipulasi data, seperti penambahan, pengubahan, dan penghapusan data. Warning message ditandai dengan icon “”. Message boxes bisasanya dilengkapi dengan command button seperti OK dan Cancel. Pesan dapat ditampilkan dalam bentuk suatu baris pesan dan pop-up windows. Semua pesan penting ditampilkan sebagai pop-up windows karena pop-up windows lebih cepat dikenali. Warna Warna memiliki tujuan tertentu. Warna foreground harus berbeda dengan warna background. Foreground menggunakan warna hitam untuk teks sedangkan background menggunakan warna yang kontras dengan foreground seperti putih atau abu-abu muda. Warna yang ditampilkan dibuat minimal karena dengan menggunakan banyak warna, pengguna sulit untuk memperhatikan sesuatu yang mungkin paling penting. Pemilihan warna foreground dan background yang sesuai dapat dilihat pada Tabel 4 berikut ini. Tabel 4 Kombinasi warna foreground dan background yang sesuai Background Foreground Hitam Cyan tua, hijau muda, kuning tua, cyan mda, putih tua, magenta muda, kuning muda, putih muda. Biru Hijau tua, hijau muda, kuning tua, cyan muda, putih tua, kuning muda, putih muda Hijau Hitam, kuning muda, biru tua, putih muda Cyan Hitam, kuning, muda, biru tua, putih muda Merah Hijau muda, cyan muda, kuning muda, putih tua Magenta Hitam, cyan muda, kuning muda, putih tua Kuning Hitam, biru tua, merah muda Putih Hitam, biru tua

B. DesignTestingDevelopment