5. Analisis Potensi Pasar
Potensi pasar adalah batas yang dapat dicapai oleh permintaan pasar pada saat pengeluaran pemasaran yang dilakukan industri mendekati titik
terbatas dalam lingkungan tertentu. Dalam lingkungan tertentu sangat penting pada konsep potensi pasar. Potensi pasar lebih tinggi selama masa-masa
makmur daripada periode resesi. Dengan kata lain permintaan pasar bersifat elastis terhadap penghasilan Kotler,2000.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Gamal 2006 pada semester akhir 2005 terhadap sekitar 3.200 nasabah seluruh Indonesia,
diketahui bahwa lebih dari 70 persen nasabah memilih bank syariah dalam melakukan transaksi perbankan dengan alasan utama sesuai dengan keyakinan
agama. Hal ini menunjukkan bahwa banyak masyarakat yang menginginkan dalam melakukan transakasi keuangan tidak bertentangan dengan ketentuan
agama. Alasan utama lainnya yang menyebabkan nasabah memilih bank syariah adalah karena pelayanan bank syariah yang cepat dan memuaskan
sebesar 38 persen serta lokasi kantor bank yang strategis sebesar 30 persen, disamping alasan-alasan rasional lainnya. Dapat pula diketahui, bahwa
berdasarkan penelitian tersebut, nasabah bank syariah tersebut sebanyak hamper 66 persen masih menggunakan bank konvensional disamping
bertransaksi dengan bank syariah. Alasan utama yang menyebabkan nasabah bank syariah menjadi nasabah bank konvensional adalah karena alasan-alasan
rasional dalam kemudahan transaksi keuangan. Mereka sangat mengharapkan jaringan bank syariah dapat diperluas serta bank syariah dapat meningkatkan
pelayanan dan produk yang dapat mengakomodasikan kebutuhan mereka dalam transaksi keuangan. Memperhatikan hal tersebut, sebenarnya prospek
ekonomi bank syariah cukup menjanjikan dimasa yang akan datang. Hal itu disebabkan adanya kesadaran sebagian masyarakat, terutama yang
berpendidikan tinggi untuk menjalankan kehidupan sosial ekonomi tanpa meninggalkan nilai-nilai Islam.
6. Proses Pengambilan Keputusan