Kelayakan Investasi Definisi dan Pengertian Investasi

33 merupakan penggunaan dana yang dalam teori ekonomi diartikan sebagai investasi Sadono Sukirno, 2000 : 366. Menurut pengertian dari Tandelilin 2001: 3 investasi adalah bermacam aktivitas sebagai komiten atas sejumlah dana sumber daya lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan memperoleh sejumlah keuntungan di masa yang akan datang. Istilah tersebut diperdalam oleh A Koetin 2002:16 yaitu mendefinisikan investasi sebagai penggunaan uang untuk objek-objek tertentu dengan tujuan bawa nilai objek tersebut selama jangka waktu itu pula, memberikan hasil secara teratur. Dari beberapa pengertian yang disajikan di atas maka penulis dapat menyimpulkan bahwa investasi merupakan proses pengeluaran atau biaya dengan maksud untuk membeli atau meningkatkan jumlah barang berupa barang modal, peralatan produksi maupun objek-objek tertentu yang akan digunakan untuk memproduksi barang atau jasa di masa depan, selama jangka waktu tertentu sehingga dapat memberikan hasil secara teratur.

1. Kelayakan Investasi

Proyek sebagai suatu kegiatan investasi dalam mana sumberdaya keuangan digunakan untuk membentuk aset modal yang menghasilkan keuntungan selama suatu periode perpanjangan waktu J. Price Gitinger dalam Warren C. Baum, 1990: 517. 34 Menurut Clive Gray 2002: 8 proyek adalah kegiatan-kegiatan yang direncanakan dan dilaksanakan dalam satu bentuk kesatuan dengan mempergunakan sumber-sumber untuk mendapatkan benefit. Sumber-sumber yang dipergunakan dalam pelaksanaan proyek dapat berbentuk barang modal, tanah, bahan-bahan setengah jadi, bahan-bahan mentah, tenaga kerja dan waktu. Sumber-sumber tersebut, sebagian atau seluruhnya, dapat dianggap sebagai barang atau jasa konsumsi yang dikorbankan dari penggunaan masa sekarang untuk memperoleh benefit yang lebih besar di masa yang akan datang. Benefit tersebut dapat berbentuk tingkat kosumsi yang lebih besar, penambahan kesempatan kerja, perbaikan tingkat pendidikan atau kesehatan, dan perubahan perbaikan suatu sistem atau struktur. Suatu proyek dapat dinyatakan berakhir bila sudah pasti atau diduga tidak memberikan benefit lagi. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan dalam satu bentuk kesatuan berarti bahwa baik sumber-sumber yang dipergunakan dalam suatu proyek maupun hasil-hasil proyek tersebut dapat dipisahkan dari sumber- sumber yang dipergunakan oleh dan hasil-hasil dari kegiatan yang lain. Untuk mengetahui tingkat keuntungan calon proyek, perlu dihitung benefit dan biaya yang diperlukan sepanjang umur proyek. Suatu proyek dapat dianjurkan untuk dilaksanakan atau tidak, dan dapat dinyatakan terbaik untuk dipilih di antara berbagai alternatif, hanyalah bila hasil-hasil yang diperoleh dari 35 proyek tersebut dapat dibandingkan dengan sumber-sumber yang diperlukan. Untuk maksud ini, telah dikembangkan berbagai cara pengukuran yang dinamakan kriteria investasi. Tiap kriteria investasi didasarkan pada asumsi bahwa bagi seseorang atau masyarakat, tingkat kepuasan yang diperoleh dari sejumlah konsumsi yang dinikmati pada masa sekarang adalah lebih besar daripada tingkat kepuasan yang diperoleh dari jumlah konsumsi yang sama akan tetapi baru dinikmati beberapa waktu kemudian. Ini dinamakan time preference. Oleh karena itu baik nilai biaya- biaya yang dikeluarkan maupun nilai hasil-hasil benefit yang diperoleh pada waktu yang akan datang, disesuaikan dengan nilai sekarang atau present value. Yang kita bandingkan adalah present value dari arus benefit dengan present value dari arus biaya. Perhitungan benefit dan biaya proyek pada dasarnya dapat dilakukan melalui dua pendekatan, tergantung pada pihak yang berkepentingan langsung dalam proyek. Suatu perhitungan dikatakan perhitungan privatisasi analisis finansial, bila yang berkepentingan langsung benefit dan biaya proyek adalah individu atau pengusaha. Dalam hal ini yang dihitung sebagai benefit adalah apa yang diperoleh orang-orang atau badan-badan swasta yang menanamkan modalnya dalam proyek tersebut. Sebaliknya suatu perhitungan dikatakan perhitungan sosial atau ekonomi, bila yang berkepentingan langsung dalam 36 benefit dan biaya proyek adalah pemerintah atau masyarakat secara keseluruhan. Dalam hal ini, yang dihitung adalah seluruh benefit yang terjadi dalam masyarakat sebagai hasil dari proyek dan semua biaya yang terpakai terlepas dari siapa saja yang menikmati benefit dan siapa saja yang mengorbankan sumber- sumber tersebut Clive Gray, 2002 : 8.

2. Tujuan Investasi