Reliabilitas Uji Validitas dan Reliabilitas

2.6.2 Reliabilitas

Realibilitas merupakan indeks yang menunjukkan sejauhmana suatu alat ukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Pengukuran yang memiliki realibilitas tinggi disebut sebagai pengukuran yang reabel. Sifat reliabel diperlihatkan oleh tingginya reabilitas hasil ukur suatu tes. Suatu alat ukur yang tidak reliabel akan memberikan informasi yang tidak akurat mengenai keadaan subjek atau individu yang diuji sebagai responden. Apabila informasi itu keliru digunakan sebagai dasar pertimbangan dalam pengambilan suatu kesimpulan keputusan, maka tentulah kesimpulan dan keputusan itu tidak akan tepat. Tinggi rendahnya realibilitas ditunjukkan oleh suatu angka yang disebut koefisien reliabilitas. Estimasi koefisiensi reliabilitas dapat dilakukan dengan metode pendekatan konsistensi internal, karena metode pendekatan ini hanya memerlukan satu kali pengenaan tes kepada sekelompok individu sebagai subjek. Metode yang digunakan untuk menguji realibilitas adalah metode Alpha Cronbach. Coefficient Cronbach Alpha merupakan statistik yang penting digunakan sebagai ukuran keandalan dari psychometric instrumen. Pertama kali nya dikenal sebagai alfa oleh Cronbach 1951, yang merupakan perpanjangan dari versi sebelumnya yaitu Kuder Formula-Richardson 20 sering disebut dengan KR ke-20, yang sama untuk dichotomous item. Cronbach Alpha adalah koefisien dari konsistensi dan mengukur seberapa baik satu set variabel atau item satu untuk membangun sebuah variabel laten. Dan pada sebuah penelitian koefisien dari Cronbach’s alpha akan memperkirakan berapa kuat yang diperoleh dari nilai yang sebenarnya panel rating berkorelasi dengan skor yang telah diperoleh oleh lain sampel acak panel rating. Cronbach’s alpha meningkat dengan rata-rata korelasi antara item, sehingga optimasi yang cenderunf untuk memilih item yang ada korelasi ukuran yang sama dengan sebagian besar lainnya item. Dalam pengujian intrument penelitian, jika memberikan nilai Alpha Cronbach 0,60. Ade Fatma, 2007. Nilai Alpha Cronbach diperoleh dengan menggunakan rumus sebagai berikut: ∑ 2.2 Keterangan: = nilai koefisien Alpha Cronbach = banyaknya variabel penelitian ∑ = jumlah varians variabel penelitian = varians total

2.7 Analisis Faktor