BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1. HASIL PENELITIAN
5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Panti Asuhan Yayasan Amal Sosial Al- Washliyah yang merupakan suatu lembaga sosial yang mengasuh dan mendidik
anak-anak yatim piatu dan anak-anak fakir miskin serta anak-anak terlantar, berlokasi di Jalan Karya Jaya nomer 267, Gedung Johor, Medan. Panti Asuhan
tersebut saat ini menampung 100 orang anak terdiri dari 56 orang laki-laki dan 44 orang perempuan.
5.1.2. Deskripsi Karakteristik Responden
Jumlah responden yang bersedia mengikuti penelitian ini adalah 87 orang. Adapun karakteristik responden menurut jenis kelamin, kategori usia, dapat
dilihat dari tabel-tabel berikut:
Tabel 5.1. Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Frekuensi Orang
Peresentase
Laki-laki 50
57,5 Perempuan
37 42,5
Total 87
100,0 Berdasarkan Tabel 5.1. dapat diketahui bahwa frekuensi berdasarkan jenis
kelamin terbanyak adalah laki-laki yaitu 50 orang 57,5, sedangkan perempuan sebanyak 37 orang 42,5.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.2. Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden Berdasarkan Kategori Usia
Usia Kategori
Frekuensi orang Persentase
5-11 Anak-anak
25 28.7
12-16 Remaja awal
48 55.2
17-25 Remaja akhir
14 16.1
Total 87
100.0
Berdasarkan Tabel 5.3. dapat diketahui bahwa sebanyak 25 orang 28.7 termasuk dalam kategori anak-anak, kemudian sebanyak 48 orang 55.2
termasuk dalam kategori remaja awal, dan sebanyak 14 orang 16.1 termasuk dalam kategori remaja akhir.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.3. Distribusi Frekuensi Data Hasil Penelitian Tingkat Pengetahuan
Frekuensi Orang Persentase
Baik 4
4.6 Sedang
15 17.2
Buruk 68
78.2 Total
87 100.0
Kebersihan Diri
Baik 36
41.4 Sedang
51 58.6
Buruk 0.0
Total 87
100.0
Skabies
Iya 48
55.2 Tidak
39 44.8
Total 87
100.0
Kelembaban
Kelembaban Berlebih 74
85.1 Kelembaban Normal
13 14.9
Kelembaban Kurang 0.0
Total 87
100.0
Kepadatan Hunian
Memenuhi Syarat 26
29.9 Tidak Memenuhi Syarat
61 70.1
Total 87
100.0
Universitas Sumatera Utara
5.1.3. Distribusi Frekuensi Skabies Dengan Variabel Tabel 5.4. Distribusi Frekuensi Kejadian Skabies Dengan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin
Skabies Total
Iya Tidak
f f
F
Laki-laki 31
64.6 19
48.7 50
57.5 Perempuan
17 35.4
20 51.3
37 42.5
Total 48
100.0 39
100.0 87
100.0
Berdasarkan Tabel 5.9. dapat diketahui bahwa frekuensi terjadinya skabies banyak terdapat pada responden yang memiliki jenis kelamin laki-laki yaitu
sebanyak 31 orang 64.6, sedangkan pada perempuan sebanyak 17 orang 35.4.
Tabel 5.5. Distribusi Frekuensi Kejadian Skabies Dengan Kategori Usia
Kategori Usia Skabies
Total Iya
Tidak f
f F
Anak-anak 17
35.4 8
20.5 25
28.7 Remaja Awal
26 54.2
22 56.4
48 55.2
Remaja Akhir 5
10.4 9
23.1 16
16.1 Total
48 100.0
39 100.0
87 100.0
Berdasarkan Tabel 5.11. dapat diketahui frekunsi terjadinya skabies banyak pada kategori usia remaja awal sebanyak 26 orang 54.2, selanjutnya
pada kategori usia anak-anak sebanyak 17 orang 35.4, dan pada kategori usia remaja akhir sebanyak 5 orang 10.4.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.6. Distribusi Frekuensi Kejadian Skabies Dengan Pengetahuan
Pengetahuan Skabies
Total Iya
Tidak f
f F
Baik 3
6.2 1
2.6 4
4.6 Sedang
11 22.9
4 10.3
15 17.2
Buruk 34
70.8 34
87.2 68
78.2 Total
48 100.0
39 100.0
87 100.0
Berdasarkan Tabel 5.12. dapat diketahui bahwa pada 34 responden 70.8 menderita skabies dan memiliki pengetahuan yang buruk tentang skabies,
pada 11 responden 22.9 menderita skabies dan memiliki pengetahuan yang sedang tentang skabies, sedangkan pada 3 responden 6.2 menderita skabies
dan memiliki pengetahuan baik tentang skabies.
Tabel 5.7. Distribusi Frekuensi Kejadian Skabies Dengan Kebersihan diri
Kebersihan Diri
Skabies Total
Iya Tidak
f f
F
Baik 12
25.0 24
61.5 36
41.4 Sedang
36 75.0
15 38.5
51 58.6
Buruk 0.0
0.0 0.0
Total 48
100.0 39
100.0 87
100.0 Berdasarkan Tabel 5.13. dapat diketahui bahwa 36 responden 36.0
menderita skabies dan memiliki kebersihan diri sedang, 12 responden 12.0 menderita skabies dan memiliki kebersihan diri yang baik.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.8. Distribusi Frekuensi Kejadian Skabies Dengan Kelembaban
Kelembaban Skabies
Total Iya
Tidak f
f F
Berlebih 47
97.9 27
69.2 74
85.1 Normal
1 2.1
12 30.8
13 14.9
Total 48
100.0 39
100.0 87
100.0
Berdasarkan Tabel 5.14. dapat diketahui bahwa 47 orang 97.9 yang menderita skabies menghuni ruangan yang memiliki kelembaban berlebih,
sedangkan 1 orang 2.1 yang menderita skabies menghuni ruangan yang memiliki kelembaban normal.
Tabel 5.9. Distribusi Frekuensi Kejadian Skabies Dengan Kepadatan Hunian
Kepadatan Hunian Skabies
Total Iya
Tidak F
f F
Memenuhi Syarat 10
20.8 16
41.0 26
29.9 Tidak Memenuhi Syarat
38 79.2
23 59.0
61 70.1
Total 48
100.0 39
100.0 87
100.0
Berdasarkan Tabel 5.15. dapat diketahui bahwa 10 orang 20.8 yang menderita skabies menghuni kamar yang memenuhi syarat, sedangkan 38 orang
79.2 yang menderita skabies menghuni kamar yang tidak memenuhi syarat.
Universitas Sumatera Utara
5.2. PEMBAHASAN