Table Angka Kematian di Jepang Tahun 2010 - 2011 Tabel Angka Kematian Bunuh Diri di Lihat dari Golongan Usia dan

a. Table Angka Kematian di Jepang Tahun 2010 - 2011

年齢階級 死亡数 平成 23 年 平成 22 年 対前年増減 総 数 1.253.463 1.197.012 56 .451 ~ 4 歳 3.624 3.382 242 5 ~ 9 750 480 270 10 ~ 14 725 553 172 15 ~ 19 1.738 1.422 316 20 ~ 24 2.965 2.753 212 25 ~ 29 3.682 3.437 245 30 ~ 34 4.921 4.837 84 35 ~ 39 7.963 7.555 408 40 ~ 44 11.186 10.162 1.024 45 ~ 49 14.983 14.532 451 50 ~ 54 22.443 22.014 429 年齢階級 死亡数 平成 23 年 平成 22 年 対前年増減 55 ~ 59 37.455 39.326 △ 1.871 60 ~ 64 72.100 66.096 6.004 65 ~ 69 82.032 83.087 △ 1.055 70 ~ 74 113.113 110.248 2.865 75 ~ 79 167.686 163.088 4.598 80 ~ 84 220.103 211.257 8.846 85 ~ 89 222.785 207.287 15.498 90 ~ 94 162.027 151.959 10.068 95 ~ 99 79.764 75.386 4.378 100 歳以上 19.573 17.513 2.060 USIA Angka Kematian 2011 Angka Kematian 2010 Selisih 0 – 4 3.624 3.382 242 5 – 9 750 480 270 10 – 14 725 553 172 15 – 19 1.738 1.422 316 20 – 24 2.965 2.753 212 25 – 29 3.682 3.437 245 30 – 34 4.921 4.837 84 35 – 39 7.963 7.555 408 40 – 44 11.186 10.162 1.024 45 – 49 14.983 14.532 451 50 – 54 22.443 22.014 429 55 – 59 37.455 39.326 △ 1.871 60 – 64 72.100 66.096 6.004 65 – 69 82.032 83.087 △ 1.055 70 – 74 113.113 110.248 2.865 75 – 79 167.686 163.088 4.598 80 – 84 220.103 211.275 8.846 85 – 89 222.785 207.287 15.498 90 – 94 162.027 151.959 10.068 95 – 99 79.764 75.386 4378 〒 100-8916 東 京 都 千 代 田 区 霞 が 関 1-2-2 電 話 : 03-5253-1111 ( 代 表 ) Copyright © Ministry of Health, Labour and Welfare, All Right reserved. Keterangan tabel di atas adalah : • ∆ = menaik • Dari tabel di atas, sejak dari tahun 2010 hingga 2011, angka kematian di Jepang menurut usia tidak stabil dan cenderung mengalami peningkatan. • Dari tabel di atas juga dapat disimpulkan bahwa di Jepang tingkat kematian tertinggi terjadi di masyarakat yang berusia lanjut lansia.

b. Tabel Angka Kematian Bunuh Diri di Lihat dari Golongan Usia dan

Gender Tahun 2010 年齢 〜 19 歳 20 〜 29 歳 30 〜 39 歳 40 〜 49 歳 50 〜 59 歳 60 〜 69 歳 70 〜 79 歳 80 歳 〜 不 詳 合計 合計 543 3,366 4,940 5,713 6,573 6,227 3,651 2,314 7 33,334 男 性 合計 329 2,356 3,377 4,279 5,024 4,377 2,251 1,171 7 23,171 女 性 合計 214 1,010 1,563 1,434 1,549 1,850 1,400 1,143 10,163 〒 100-8916 東 京 都 千 代 田 区 霞 が 関 1-2-2 電 話 : 03-5253-1111 ( 代 表 ) Copyright © Ministry of Health, Labour and Welfare, All Right reserved. • Di Jepang bunuh diri dilakukan di segala umur tanpa memandang tua muda perempuan dan laki-laki • Pada usia 19 tahun disebut dengan usia muda atau shounen jinkou. Persentase bunuh diri dikalangan anak muda di Jepang cukup tinggi dibandingkan Negara maju di Barat. Kasus bunuh diri dikalangan anak muda banyak ditemui dikarenakan bullyingijime dan bermaslah dengan orang tua serta alasan-alasan naïf seperti remaja melakukan bunuh diri karena artis idolanya meninggal sehingga remaja tersebut terlalu sedih dan tidak bisa menerima jika artis idolanya meninggal karena alasan tersebut seorang remaja melakukan tindakan bunuh diri. BullyingIjime merupakan kasus terbanyak yang terjadi dikalangan anak muda di Jepang. Ijime artinya mengganggu, mengusik, mengolok-olok, serta menganiyaya orang lain. Kecenderungan dilakukan kepada orang yang lebih lemah. Ijime biasanya dilakukan oleh orang-orang terdekat, teman sendiri, kakak kelas, atau bahkan guru pembimbing. Hal ini mengakibatkan adanya tekanan batin dikalangan orang muda di Jepang yang mengalami ijime, tatkala menghadapi tindakkan seperti itu dengan tekanan batin dan emosi yang tidak stabil segera saja menurutkan kata hati untuk melakukan bunuh diri. • Pada usia 20 – 69 tahun yang disebut usia produktif atau seisan nenrei jinkou melakukan tindakan bunuh diri dikarenakan tekanan pekerjaan yang semakin berat. Tak jarang persaingan di lingkungan pekerjaan menyebabkan timbulnya masalah-masalah yang berat di perusahaan tersebut, perusahan tempat bekerja juga menuntut karyawannya untuk bekerja secara giat sehingga memberikan keuntungan yang besar untuk perusahaan tersebut. Beberapa faktor inilah yang mengakinbatkan usia yang masih produktif ini tidak mampu menghadapi beban pekerjaan yang berat. Ketidakmampuan tersebut memberikan padangan yang rendah dari rekan kerja serta lingkungan tempat tinggalnya sehingga memilih jalan untuk mengakhiri hidup sebagai jalan satu-satunya untuk mengatasi masalah di dunia pekerjaan www.halojepang.com. • Dari tabel di atas dapat disimpulkan bahwa terjadinya bunuh diri menurut usia lanjut disebabkan adanya rasa ketergantungan terhadap orang lain dan antar orang Jepang dengan orang Jepang yang lainnya seperti anak-anak tergantung kepada keluarganya, pelajar terkait kepada sekolahnya, pekerja terkait dengan pekerjaannya. Di usia lanjut atau lansia yang sedari muda bekerja, muncullah ketergantungan kepada perusahaan tempat bekerja sehingga pada saat tidak bekerja mengalami depresi dan kesepian serta menjadi beban terhadap keluarga hal ini yang mengakibatkan gangguan mental dan melakukan tindakan bunuh diri di Jepang. Disisi lain alasan bunuh diri diusia lanjut atau lansia ini di pengaruhi oleh penyakit yang sudah lama diderita yang tak kunjung sembuh. Ditengah frustasi akibat penyakit yang dialami, masyarakat Jepang yang berusia lanjut memilih jalan keluar untuk mengakhiri hidupnya. • Dari tabel di atas juga dapat disimpulakn bahwa bunuh diri menurut gender banyak dilakukan di kalangan kaum laki-laki, hal ini disebabkan karena laki- laki cenderung lebih cepat mengalami stres atau depresi dibandingakan kaum permpuan.

2.3.2 Menurut Keadaan Pekerja Di Jepang