pertumbuhan penduduk provinsi Jawa Timur mecapai 0,72 persen pada tahun 2012. sebagaimana tabel berikut:
TABEL 4.4.
Data Kondisi Demografi Daerah Provinsi Jawa Timur 2011- 2012
Sumber : BPS Provinsi Jawa Timur, 2014
c. Kondisi Umum Pemerataan Ekonomi Daerah Jawa Timur
Kondisi perekonomian Jawa Timur menunjukkan perkembangan cukup menggembirakan, hal ini dapat dilihat dari perkembangan nilai
PDRBnya dari tahun ke tahun terus meningkat. Pada tahun 2009 PDRB atas dasar harga berlaku ADHB sebesar Rp. 684,234 triliun, kemudian
meningkat menjadi Rp. 1.136,330 triliun pada tahun 2013. Sementara itu, PDRB atas dasar harga konstan ADHK Jawa Timur tahun 2009
meningkat dari Rp. 320,861 triliun menjadi Rp. 419,430 triliun pada tahun 2013. Pada tahun 2009 perekonomian Jawa Timur mampu tumbuh 5,01
persen, kemudian tahun 2010, tahun 2011 dan tahun 2012 masing-masing tumbuh sebesar 6,68 persen, 7,22 persen dan7,27 persen, namun pada
tahun 2013 mengalami perlambatan menjadi 6,55 persen. Pertumbuhan ekonomi Jawa Timur selama kurun waktu tersebut lebih cepat dari rata-
rata nasional.
Indikator Satuan
Tahun 2011
2012
Demografi a. Jumlah Penduduk
Jiwa 37.781.599 38.052.950
1 laki-laki Jiwa
18.599.308 18,740.05
2 Perempuan Jiwa
19.182.291 19.312.896
b. Laju Pertumbuhan Penduduk LPP Persen
0,75 0,72
5. Gambaran Umum Daerah Provinsi Banten
a. Kondisi Geografis Daerah Provinsi Banten
Berdasarkan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2000 tentang Pembentukan Provinsi Banten, secara geografis luas wilayah Provinsi
Banten adalah 8.651,20 km2, yang terletak di ujung barat Pulau Jawa dan berjarak sekitar 90 km dari DKI Jakarta yang terdiri dari 4 empat
kabupaten, yaitu Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Lebak, Kabupaten Serang, Kabupaten Tangerang dan 2 dua kota yaitu Kota Tangerang dan
Kota Cilegon. Sedangkan berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6 Tahun 2008 tanggal 31 Januari 2008, Provinsi Banten memiliki
luas sebesar 9.662,92 km2 atau sekitar 0,51 persen dari luas wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Seiring dengan tuntutan dan
perkembangan pembangunan, tahun 2008 telah terjadi pemekaran wilayah dengan terbentuknya Kota Serang sebagai pemekaran dari Kabupaten
Serang dan Kota Tangerang Selatan sebagai pemekaran dari Kabupaten Tangerang. Saat ini jumlah kabupatenkota di Provinsi Banten menjadi 4
empat kabupaten dan 4 empat kota dengan batas wilayah sebagai berikut:
1 Sebelah Utara dengan Laut Jawa 2 Sebelah Timur dengan Provinsi DKI Jakarta dan Jawa Barat.
3 Sebelah Selatan dengan Samudera Hindia 4 Sebelah Barat dengan Selat Sunda.