2 Guru dan siswa bertanya jawab tentang kesulitan yang dialami siswa
ketika kegiatan pembelajaran berlangsung. 3
Guru memberikan semangat agar siswa terus berlatih menulis huruf Jawa. 4
Guru membagikan lembar jurnal kepada siswa.
3.1.2.3 Observasi
Observasi pada siklus II pada dasarnya sama dengan observasi pada siklus I. Observasi dilaksanakanselama pembelajaran dalam penelitian ini berlangsung.
Observasi meliputi kegiatan dari awal sampai akhir pembelajaran, yang bertujuan sebagai bahan perbaikan dan acuan pada pembelajaran berikutnya. Aspek-aspek yang
diamati adalah perilaku siswa selama mengikuti proses pembelajaran seperti keseriusan siswa pada saat memperhatikan penjelasan guru, keaktifan siswa ketika
pembelajaran berlangsung, dan keseriusan siswa dalam mengerjakan tugas.
3.1.2.4 Refleksi
Refleksi pada siklus II dilakukan untuk mengevaluasi belajar siswa pada siklus I. Melalui hasil evaluasi, yang dapat dijadikan refleksi adalah pengungkapan
hasil pengamatan oleh peneliti dan pengungkapan tindakan-tindakan yang telah dilakukan siswa selama proses pembelajaran menulis huruf Jawa yang menggunakan
sandhangan swara dengan model Anom. Pada refleksi siklus II dapat dilihat
keefektifan dan peningkatan keterampilan menulis huruf Jawa setelah dilakukan perbandingan dengan siklus I.
3.2 Subjek Penelitian
Subjek penelitian ini adalah keterampilan menulis huruf Jawa pada siswa kelas IV SD Negeri 1 Srobyong Jepara. Penelitian ini hanya dilakukan di kelas IV
yang berjumlah 48 siswa, yang terdiri dari 28 siswa putra dan 20 siswa putri. Peneliti memilih kelas IV sebagai subjek penelitian dengan alasan masih rendahnya tingkat
keterampilan menulis huruf Jawa yang menggunakan sandhangan swara. Oleh karena itu, diperlukan pembelajaran yang dapat meningkatkan keterampilan tersebut.
Pembelajaran dengan model Anom diharapkan dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam menulis huruf Jawa.
3.3 Variabel Penelitian
Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu variabel input-output dan variabel proses.
3.3.1 Variabel Input-Output
Variabel input-output
dalam penelitian ini adalah kompetensi menulis kata berhuruf Jawa. Sebelum dilakukan pembelajaran dengan model Anom, keterampilan
siswa cenderung rendah. Melalui strategi pembelajaran ini diharapkan siswa tertarik pada saat proses pembelajaran. yaitu keterampilan menulis kata berhuruf Jawa pada
siswa meningkat. Dengan ketertarikan tersebut akan meningkatkan keterampilan siswa sehingga hasil belajar siswa bisa mencapai KKM.