Buku Guru Kelas V 26
6. Metode eksperimental adalah suatu cara pengelolaan pembelajaran di mana siswa melakukan aktivitas percobaan dengan mengalami
dan membuktikan sendiri suatu yang dipelajarinya. 7. Metode
study tour karya wisata adalah metode mengajar de-ngan mengajak peserta didik mengunjungi suatu objek guna mem-
perluas pengetahuan dan selanjutnya peserta didik membuat laporan dan mendiskusikan serta membukukan hasil kunjungan
tersebut dengan didampingi oleh pendidik.
8. Metode latihan keterampilan adalah suatu metode mengajar de- ngan memberikan pelatihan keterampilan secara berulang kepada
peserta didik, dan mengajaknya langsung ketempat latihan kete- rampilan untuk melihat proses tujuan, fungsi, kegunaan dan
manfaat sesuatu misal: membuat tas dari mute.
9. Metode pengajaran beregu adalah suatu metode mengajar dimana pendidiknya lebih dari satu orang yang masing-masing mempunyai
tugas. 10.
Peer teaching method sama juga dengan mengajar sesama teman, yaitu suatu metode mengajar yang dibantu oleh temannya sendiri.
11.Metode pemecahan masalah bukan hanya sekadar metode me-
ngajar, tetapi juga merupakan suatu metode berpikir, sebab dalam problem solving dapat menggunakan metode-metode lainnya yang
dimulai dengan mencari data sampai pada menarik kesimpulan.
12. Project method adalah metode perancangan adalah suatu metode
mengajar dengan meminta peserta didik merancang suatu proyek yang akan diteliti sebagai obyek kajian.
13. Taileren Method yaitu suatu metode mengajar dengan menggunakan
sebagian-sebagian, misalnya bait per bait kemudian disambung lagi dengan bait lainnya yang berkaitan dengan masalahnya da-
lam rangka mencapai tujuan pengajaran dan pemahaman, peng- hayatan dan keyakinan peserta didik terhadap ajaran agama
Hindu sehingga mereka mampu mengamalkan ajaran agama Hin- du dalam kehidupan sehari-hari.
Metode merupakan upaya untuk mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam kegiatan nyata agar tercapai secara
optimal.
27 Kurikulum 2013
Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
C. Teknik Pembelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
Dunia pendidikan merupakan dunia yang dinamis. Hal ini sejalan dengan tujuan pembelajaran di mana peserta didik diharapkan
mampu menguasai hasil proses belajar mengajar. Dunia pendidikan akan selalu menyelaraskan hasil belajar peserta didik sesuai dengan
perkembangan teknologi dan informasi. Untuk mencapai hasil belajar yang optimal ini, digunakanlah beragam pendekatan dan teknik
pembelajaran.
Dalam proses pembelajaran dapat menggunakan beberapa teknik mengajar, adapun teknik-teknik tersebut antara lain:
1. teknik ceramah, 2. teknik tanya jawab,
3. teknik diskusi, 4. teknik ramu pendapat,
5. teknik pemberian tugas, 6. teknik latihan,
7. teknik inkuiri, 8. teknik demonstrasi,
9. teknik simulasi.
D. Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
Pelaksanaan pembelajaran merupakan implementasi dari RPP, meliputi kegiatan pendahuluan, inti dan penutup. Pelaksanaan
pembelajaran adalah proses berlangsungnya belajar mengajar di kelas yang merupakan inti dari kegiatan pendidikan di sekolah.
Pembelajaran merupakan interaksi guru dengan peserta didik dalam rangka menyampaikan bahan pelajaran melalui strategi dan desain
pelaksanaan pembelajaran yang dirancang untuk mencapai tujuan pembelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti.
Buku Guru Kelas V 28
Contoh Pembelajaran 5 M
Langkah Pembelajaran
Kegiatan Belajar Kompetensi yang
Dikembangkan Mengamati
observe Membaca, mendengar,
menyimak, melihat tanpa atau dengan alat
Melatih kesungguhan, kesabaran, ketelitian
dan kemampuan membedakan
informasi yang umum dan khusus,
kemampuan berpikir analitis,
kritis, deduktif, dan komprehensif.
Menanya question
Mengajukan pertanyaan tentang informasi yang
tidak dipahami dari apa yang diamati atau
pertanyaan untuk mendapatkan informasi
tambahan tentang apa yang diamati dimulai
dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan
yang bersifat hipotetik. Mengembangkan
kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk
critical minds yang perlu
untuk hidup cerdas dan belajar
sepanjang hayat.
Mengumpulkan informasi
eksperimen - Melakukan
eksperimen - Membaca sumber lain
selain buku teks - Mengamati objek
kejadianaktivitas - Wawancara dengan
narasumber Mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat
orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui
berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan
belajar sepanjang hayat.