12 12
Direktorat Pembinaan  SMK  2013 SA
N IT
AS I, H
Y G
IE N
E D AN
K ES
EL AM
A TA
N K
ER JA
lingkungan kerja yang tidak kondusif.  Berdasarkan aturan K3, Norma keselamatan kerja diharapkan mampu:
1 Menihilkan  kecelakaan  kerja  sehingga  mencegah  terjadinya cacat atau kematian terhadap pekerja dan mencegah terjadinya
kerusakan tempat dan peralatan kerja. 2  Mencegah pencemaran lingkungan hidup dan masyarakat sekitar
tempat kerja. 3  Menjadi  instrumen  yang  menciptakan  dan  memelihara  derajat
kesehatan kerja setinggi-tingginya.
4.   Istilah Terkait dengan Kecelakaan Kerja
Beberapa istilah terkait dengan kecelakaan kerja antara lain adalah: a.    “Tempat  kerja”  ialah  tiap  ruangan  atau  lapangan,  tertutup  atau
terbuka, bergerak atau tetap, dimana tenaga kerja bekerja, atau sering dimasuki kerja untuk keperluan suatu usaha dan dimana
terdapat  sumber-sumber  bahaya  sebagaimana  diperinci  dalam pasal  2;  yang  termasuk  tempat  kerja  ialah  semua  ruangan,
lapangan,  halaman  dan  sekelilingnya  yang  merupakan  bagian- bagian  atau  yang  berhubungan  dengan  tempat  kerja  tersebut
Undang-Undang  No.  1  Tahun  1970  tentang  “Keselamatan Kerja”, pasal 1.
b.   Insiden near miss adalah suatu kejadian yang tidak diinginkan, yang  jika  sedikit  saja  keadaan  berbeda  dapat  menyebabkan
cedera,  kerusakan  propertiperalatan,  kebakaran  dan  lain-lain kecelakaan  kerja.      Istilah  insiden  menggambarkan  kejadian
bahaya terjadi namun belum ada korban. c.   Accident  adalah  suatu  kejadian  yang  tidak  diduga  semula  dan
tidak  dikehendaki  yang  mengacaukan  proses  yang  telah  diatur dari suatu aktifitas dan dapat menimbulkan kerugian baik korban
manusia dan atau harta benda.  Dikatakan “accident” jika potensi bahaya terjadi dan menimbulkan korban.
d.   Bahaya hazard yaitu suatu keadaan atau tindakan yang dapat menimbulkan kerugian terhadap manusia, harta, benda.
e.   Aman: adalah kondisi tidak ada kemungkinan malapetaka bebas dari bahaya
mbinaan  SMK  2013 SA
N IT
AS I,
H Y
G IE
N E
D AN
K ES
EL AM
A TA
N K
ER JA
f.     Danger:    adalah    pernyataan    yang    menggambarkan    adanya potensi bahaya secara relatif. Kondisi yang berbahaya mungkin
saja ada, akan tetapi dapat menjadi tidak berbahaya karena telah dilakukan beberapa tindakan pencegahan.
g.   Risk  atau  dalam  Bahasa  Indonesia  diartikan  sebagai  “resiko” yaitu pernyataan kemungkinan terjadinya kecelakaan  kerugian
pada priode waktu tertentu atau siklus operasi tertentu. h.    Unsafe  action  atau  tindakan  tak  aman  diartikan  sebagai  suatu
pelanggaran terhadap  prosedur keselamatan  yang  memberikan peluang terhadap terjadinya kecelakaan.
i.    Unsafe  condition atau  keadaan  tak  aman  adalah  suatu kondisi fisik  atau  keadaan  berbahaya  yang  dapat  langsung
mengakibatkan terjadinya kecelakaan.
5.   Jenis dan Akibat Kecelakaan Kerja