Komunikasi Politik Revolusi Tangan

16 hobi, ekonomi, politik, dan lainnya. Begitu pula penerbit majalah, meskipun tetap dari ibu kota, saat ini majalah juga banyak disadur dari luar negeri yang berbahasa Inggris yang kemudian dirubah menjadi bahasa Indonesia dan diedarkan di Indonesia, hingga kini cukup banyak majalah sanduran yang dikenal oleh masyarakat. Majalah memiliki kedalaman isi yang jauh berbeda dengan surat kabar yang sebagian besarnya menyajikan berita saja. Biasanya media surat kabar dibaca sambil bersantai karena daya simpannya yang lebih lama sehingga gambar yang disajikan bisa diamati dan dibaca lebih lama, namun tentunya gambar tersebut haruslah menarik dan meninggalkan kesan yang mendalam pada pembacanya.

2.1.5. Komunikasi Politik

Politik seperti halnya dengan komunikasi yaitu merupakan suatu proses, komunikasi politik melibatkan pembicaraan. Pembicaraan dalam hal ini bukanlah pembicaraan dalam arti sempit seperti kata yang diucapkan melainkan pembicaraan dalam arti kata yang lebih inklusif, yang berati segala cara orang bearatukar simbol, kata – kata yang dituliskan dan diucapkan, gambar, gerakan, sikap tubuh dan pakaian. Komunikasi politik itu lebih bermuara sharring berbagi simbol, gagasan, kepentingan dan sebagainya diantara sejumlah pihak. Komunikator dalam proses komunikasi politik memainkan peran sosial, terutama dalam pembentukan opini politik. Mark Roelofs mengemukakan peran komunikator Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 17 politik sebagai pemimpin public opinion, karena mereka berhasil membuat beberapa gagasan yang mula – mula ditolak, kemudian dipertimbangkan dan akhirnya diterima massa Ali dalam Marliani, 2004:13.

2.1.6. Revolusi

Revolusi merupakan perubahan ketatanegaraan pemerintahan atau keadaan sosial yang dilakukan dengan kekerasan seperti dengan perlawanan bersenjata, perubahan yang cukup mendasar dalam suatu bidang atau bisa disederhanakan berevolusi mengadakan perlawanan dan sebagainya untuk mengubah sistem ketatanegaraan pemerintahan atau keadilan sosial. http:pusatbahasa.diknas.go.idkbbiindex.php

2.1.7. Tangan

Tangan adalah bagian tubuh di ujung suatu lengan. Sebagian besar manusia memiliki dua tangan, biasanya dengan empat jari dan satu ibu jari. Bagian dalam tangan adalah telapak tangan. Jika jari-jari ditekuk erat, tangan akan membentuk suatu kepalan. Selain manusia, banyak jenis hewan lain yang memiliki tangan, terutama dari kelompok primata. Ibu jari disebut juga jari jempol. Selain itu keempat jari yakni jari telunjuk, jari tengah, jari manis dan jari kelingking. http:pusatbahasa.diknas.go.idkbbiindex.php Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 18

2.1.8. Pria

Dokumen yang terkait

PEMAKNAAN KARIKATUR PADA COVER MAJALAH TEMPO ENGLISH EDITION (Studi Semiotik Pemaknaan Karikatur Nunun Nurbaetie Pada Cover Majalah Tempo Edisi 21 – 27 Desember 2011).

2 9 82

PEMAKNAAN KARIKATUR MAJALAH TEMPO (Studi Semiotik Terhadap Pemaknaan Karikatur pada cover majalah Tempo edisi 11-17 Juli 2011).

2 2 80

PEMAKNAAN KARIKATUR “AHMADIYAH TANPA NEGARA” pada Cover Majalah Tempo edisi 14-20 Februari 2011 (Studi Semiotik Terhadap Pemaknaan Karikatur “AHMADIYAH TANPA NEGARA” pada Cover Majalah Tempo edisi 14-20 Februari 2011).

0 0 79

PEMAKNAAN KARIKATUR COVER MAJALAH TEMPO YANG BERJUDUL “BAHASYIM SALABIM” ( Studi Semiotik Pemaknaan Cover Majalah Tempo Edisi 31 Januari – 6 Februari 2011 ).

0 1 95

Pemaknaan Cover Majalah TEMPO (Studi Semiotik Pemaknaan Redenominasi Pada Cover Majalah TEMPO Edisi 9 – 15 Agustus 2010).

2 4 79

PEMAKNAAN KARIKATUR COVER MAJALAH TEMPO YANG BERJUDUL “BAHASYIM SALABIM” ( Studi Semiotik Pemaknaan Cover Majalah Tempo Edisi 31 Januari – 6 Februari 2011 )

0 0 16

PEMAKNAAN KARIKATUR MAJALAH TEMPO (Studi Semiotik Terhadap Pemaknaan Karikatur pada cover majalah Tempo edisi 11-17 Juli 2011).

0 2 23

PEMAKNAAN COVER PADA MAJALAH TEMPO (Studi Semiotik Pemaknaan Revolusi Pada Cover Majalah TEMPO Edisi 7 - 13 Februari 2011)

0 0 19

Pemaknaan Cover Majalah TEMPO (Studi Semiotik Pemaknaan Redenominasi Pada Cover Majalah TEMPO Edisi 9 – 15 Agustus 2010).

0 1 19

PEMAKNAAN KARIKATUR “AHMADIYAH TANPA NEGARA” pada Cover Majalah Tempo edisi 14-20 Februari 2011 (Studi Semiotik Terhadap Pemaknaan Karikatur “AHMADIYAH TANPA NEGARA” pada Cover Majalah Tempo edisi 14-20 Februari 2011)

0 0 19