Menurut Gaspersz 1994, model matematika untuk percobaan faktorial yang terdiri dari dua faktor dengan menggunakan dasar Rancangan
Acak Lengkap RAL adalah :
Yijk = µ
+ αi+ βj + αβij +ɛijk i
= 1, 2, 3 .........,a j
= 1, 2, 3 .........,b k
= 1, 2, 3 .........,n
Keterangan: Yijk
= Hasil atau nilai pengamatan untuk faktor A level ke-i; faktor B level ke-j; dan pada ulangan ke-k.
µ =Nilai tengah umum.
αi = Pengaruh faktor A pada level ke-i.
Βj = Pengaruh faktor B pada level ke-j.
αβij = Interaksi AB pada level A ke-i, level B ke-j. ɛijk
= Pengaruh galat percobaan untuk level A ke-i, level B ke-j dan Ulangan ke-k.
b. Variabel tetep : 1. Waktu pengeringan 8 jam
2. Suhu pengeringan 55 C
3. Ukuran pengayak 60 mesh 4. Jumlah tepung 10 gr.
E. Parameter yang diamati
1. Parameter yang diamati untuk bahan baku meliputi : a. Aktivitas antioksidan DPPH Kuntorini et al, 2010
b. Total fenol Shetty et al, 1995 2. Parameter yang diamati untuk produk meliputi :
a. Kadar air cara pemanasan Soedarmadji, dkk., 1997 b. Kadar abu Soedarmadji, dkk., 1997
c. Daya larut Pomeranz dan Meloan, 1978
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
d. Rendemen Hartatik, dkk., 2003 e. Total fenol Chandra dan Mejia, 2004
f. Uji organoleptik Rahayu, 2001 3. Parameter yang diamati pada produk terbaik meliputi :
a. Aktivitas antioksidan DPPH Kuntorini, dkk., 2010
F. Prosedur Penelitian
1. Prosedur pembuatan tepung daging kulit buah manggis : a. Kulit manggis sebanyak 1000 gr di bersihkan dari getah kuningnya,
dan dilakukan pengupasan kulit terluar yang keras. b. Setelah didapati daging kulit buahnya kemudian dilakukan pencucian
dengan air mengalir. c. Daging kulit buah manggis yang telah bersih kemudian dilakukan
pengecilan ukuran ± 0, 2 cm. d. Setelah dilakukan pengecilan ukuran ± 0,2 cm, daging kulit buah
manggis direndam dengan air bersih selama 1 jam. e. Kemudian setelah dilakukan proses perendaman, air perendaman
dibuang dan di lanjutkan proses blanching dengan cara dikukus. f. Tahapan berikutnya adalah blanching dengan menggunakan suhu
80 C selama 5 menit.
g. Setelah proses blanching dilakukan tahap berikutnya adalah pengeringan, pengeringan yang digunakan adalah pengeringan
menggunakan cabinet drayer dengan suhu antara 55 C selama 8 jam
h. Langkah berikutnya setelah kering adalah penggilingan dengan menggunakan blender sebagai alat pengecil ukuran.
i. Kemudian dilakukan pengayakan dengan menggunakan ayakan 60 mesh agar produk lebih seragam.
j. Jadilah tepung daging kulit buah manggis yang kemudian dianalisa total fenol dan aktivitas antioksidan.
2. Prosedur pembuatan produk minuman instan daging kulit buah manggis: a. Kemudian setelah menjadi tepung daging kulit buah manggis
dilakukan ekstraksi dengan menggunakan ekstraksi dingin maserasi
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
dengan mengunakan perbandingan air dan tepung sebesar 1 : 10 dengan menggunakan suhu kamar selama 4 jam.
b. Setelah diekstraksi langkah berikutnya adalah dilakukan penyaringan dan diambil filtratnya saja, sedangkan ampasnya dibuang.
c. Filtrat yang telah didapat kemudian ditambahkan maltodekstrin 10, 15, dan 20 dan Na-CMC 1, 1,5, dan 2, kemudian
dilakukan penggocokan dengan mixer selama ± 10 menit supaya homogen.
d. Kemudian setelah homogen dilakukan pengeringan dengan cabinet dryer pada suhu 55
C selama 8 jam. e. Setelah kering dilakukan pengayakan dengan menggunakan ayakan
ukuran 60 mesh. f. Produk minuman instan daging kulit manggis yang kemudian
dilakukan analisa meliputi: kadar air, kadar abu, daya larut, rendemen, total fenol,uji organoleptik warna, aroma, dan rasa.
g. Perlakuan terbaik dilakukan analisa uji aktivitas antioksidan DPPH.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Gambar 4. Diagram alir pembuatan tepung daging kulit manggis Pengupasan kulit
terluar yang keras Pencucian dengan air
Pemotongan tipis ± 0,2 cm
Perendaman dengan air: selama1 jam
Blanching: suhu 80
C ,5 menit Pengeringan cabinet dryer
Suhu 55 C,8 jam
Pengilingan
Pengayakan 60 mesh
Daging kulit buah manggis
Tepung daging kulit manggis
Kulit manggis
Analisa : Total fenol
Aktifitas antioksidan
DPPH Air perendaman
Daging kulit buah manggis Penirisan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Tepung daging kulit manggis
Ekstraksi air 1:10 suhu kamar, 4 jam
penyaringan Filtrat kulit manggis
Homogenisasi
Pengeringan Cabinet Dryer suhu 55
C, 8 jam
Tepung instan daging kulit manggis
Penambahan Maltodekstrin
A1 = 10 A2 =15
A3 = 20 Penambahan
Na-CMC B1 =1
B2 = 1.5 B3 = 2
Analisa : Kadar air
Kadar abu Daya larut
Rendemen Total fenol
Uji organoleptik warna, aroma
dan rasa
Uji aktivitas antioksidan DPPH
Gambar 5. Diagram alir proses pembuatan produk minuman instan daging kulit buah manggis
Perlakuan terbaik Ampas
Pengayakan 60 mesh
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
24
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN